Pegawai Walmart Boleh Lepas Masker Asal Sudah Suntik Vaksin Virus Corona

Reporter

Tempo.co

Sabtu, 12 Februari 2022 16:00 WIB

Petugas membawa pasien virus Corona di Andover, New Jersey, AS, 16 April 2020. Jumlah kasus virus Corona di Amerika Serikat sebagai negara dengan jumlah kasus tertinggi di dunia, per 17 April 2020 pagi menembus 671.331 kasus. REUTERS/Stefan Jeremiah

TEMPO.CO, Jakarta - Walmart Inc menginformasikan pada seluruh pegawainya pada Jumat, 11 Februari 2022 bahwa staf yang bekerja di wilayah Amerika Serikat dan sudah suntik vaksin virus corona dua dosis, tidak lagi wajib menggunakan masker saat berada di fasilitas Walmart. Kecuali, jika diwajibkan oleh pemerintah daerah.

Walmart Inc adalah sebuah perusahaan ritail asal Amerika Serikat. Dalam memo internalnya, Walmart mengatakan para pegawainya, yang bekerja di bawah pengaturan klinik perawatan kesehatan dan toko obat, yang berhadapan langsung dengan konsumen, agar tetap menggunakan masker walaupun sudah suntik vaksin virus corona.

Walmart juga mengatakan pegawainya di California, New York dan Virginia, tidak perlu lagi melakukan pemeriksaan rutin kesehatan terhitung mulai akhir bulan ini.

Advertising
Advertising

Kebijakan Walmart itu tak lama setelah Amazon.com Inc melakukan kebijakan serupa pada Kamis, 10 Februari 2022. Amazon.com Inc memberlakukan aturan bahwa pegawainya yang ada di bagian gudang boleh bekerja tanpa menggunakan masker terhitung mulai Jumat, 11 Februari 2022, di mana ini sudah diizinkan oleh pemerintah daerah.

Data yang dikumpulkan oleh Reuters mengungkap angka kematian akibat Covid-19 di Amerika Serikat pada Jumat, 4 Februari 2022, menembus angka 900 ribu orang. Lonjakan angka kematian pasien virus corona tetap terjadi kendati kasus positif Covid-19 mulai memperlihatkan penurunan.

Sejumlah ahli mengatakan sebagian besar pasien omicron, yang membutuhkan rawat inap, adalah mereka yang belum imunisasi vaksin virus corona dan yang punya komorbid. Data memperlihatkan varian omicron mungkin masih akan menjadi pukulan telak bagi Amerika Serikat dibanding negara lain dengan populasi anak muda lebih besar, misalnya Afrika.

Sumber: Reuters

Baca juga : Hadapi Lonjakan Omicron, Menteri Agama Atur Lagi Kegiatan di Tempat Ibadah

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

9 menit lalu

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

Kemenkes mendapat beberapa laporan yang menunjukkan perubahan gejala pada penderita DBD pascapandemi COVID-19. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

5 jam lalu

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

Selain AstraZeneca, ini deretan vaksin Covid-19 yang pernah digunakan di Indonesia

Baca Selengkapnya

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

12 jam lalu

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

MUI sempat mengharamkan vaksin AstraZeneca. Namun dibolehkan jika situasi darurat.

Baca Selengkapnya

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

14 jam lalu

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

Sebanyak 453 juta dosis vaksin telah disuntikkan ke masyarakat Indonesia, dan 70 juta dosis di antaranya adalah vaksin AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

1 hari lalu

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

Astrazeneca pertama kalinya mengakui efek samping vaksin Covid-19 yang diproduksi perusahaan. Apa saja fakta-fakta seputar kasus ini?

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

6 hari lalu

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

KPK masih terus menyelidiki kasus korupsi pada proyek pengadaan APD saat pandemi Covid-19 lalu yang merugikan negara sampai Rp 625 miliar.

Baca Selengkapnya

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

7 hari lalu

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

Langkah ini untuk menghindari kebingungan penularan wabah yang terjadi di awal pandemi COVID-19, yang menyebabkan korban jiwa yang cukup signifikan.

Baca Selengkapnya

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

8 hari lalu

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

Perum Peruri mencatat lonjakan permintaan pembuatan paspor dalam negeri hingga tiga kali lipat usai pandemi Covid-19.

Baca Selengkapnya

KPK Pecat 66 Pegawai Pelaku Pungli di Rutan

9 hari lalu

KPK Pecat 66 Pegawai Pelaku Pungli di Rutan

KPK telah menyerahkan Surat Keputusan Pemberhentian kepada 66 pegawai yang terbukti melakukan pelanggaran pemerasan atau pungli di Rutan KPK.

Baca Selengkapnya

Peneliti BRIN di Spanyol Temukan Antibodi Pencegah Virus SARS-CoV-2

11 hari lalu

Peneliti BRIN di Spanyol Temukan Antibodi Pencegah Virus SARS-CoV-2

Fungsi utama antibodi itu untuk mencegah infeksi virus SARS-CoV-2 yang menyebabkan pandemi Covid-19 pada 2020.

Baca Selengkapnya