Hubungan dengan Barat Memanas, Xi Jinping dan Putin Bertemu Tatap Muka

Reporter

Tempo.co

Jumat, 4 Februari 2022 20:43 WIB

Presiden Rusia Vladimir Putin menghadiri pertemuan dengan Presiden Cina Xi Jinping di Beijing, 4 Februari 2022. Sputnik/Aleksey Druzhinin/Kremlin via REUTERS

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden China Xi Jinping mengadakan pertemuan tatap muka dengan Presiden Rusia Vladimir Putin. Ini adalah pertemuan tatap muka pertama Xi Jinping dengan pemimpin dunia sejak pandemi Corona dua tahun lalu,

Xi Jinping belum pernah meninggalkan China sejak Januari 2020. China bergulat dengan wabah COVID-19 awal dan mengunci pusat kota Wuhan tempat virus itu pertama kali terdeteksi.

Pertemuan terjalin di tengah ketegangan dengan negara-negara Barat akibat memanasnya situasi di Ukraina. Kedua pemimpin negara raksasa itu bertemu di ibu kota China saat China dan Rusia berusaha memperdalam hubungan dalam menghadapi kritik dari Barat yang meningkat.

Moskow sedang mencari dukungan setelah pengerahan 100.000 tentara di dekat perbatasan dengan Ukraina. Hal ini mendorong negara-negara Barat memperingatkan invasi dan mengancam Rusia akan menghadapi konsekuensi berat bila benar-benar menyerang Ukraina.

Dalam pidato yang disiarkan televisi pada awal pertemuan, Putin menggambarkan Rusia dan China sebagai contoh hubungan yang bermartabat. Rusia juga telah menyiapkan kontrak baru untuk pasokan 10 miliar meter kubik gas alam ke China dari Timur Jauh Rusia, kata Putin.

Advertising
Advertising

Rusia adalah pengekspor hidrokarbon utama dan menjadi pemasok gas ketiga terbanyak di Cina, yang merupakan konsumen energi terbesar di dunia.

"Tim kami telah menyiapkan solusi baru yang sangat baik mengenai pasokan hidrokarbon ke Republik Rakyat Cina," kata Putin dalam pertemuan dengan Xi untuk membahas kerja sama yang lebih erat di Beijing, Jumat, 4 Februari 2022.

Putin didampingi oleh beberapa pejabat dan eksekutif bisnis Rusia, termasuk Igor Sechin, kepala raksasa minyak Rosneft. Alexei Miller, kepala Gazprom, yang memonopoli ekspor gas Rusia melalui pipa, tidak termasuk dalam delegasi.

CHANNEL NEWS ASIA | REUTERS

Berita terkait

WSJ: Putin Mungkin Tak Perintahkan Pembunuhan Navalny

1 hari lalu

WSJ: Putin Mungkin Tak Perintahkan Pembunuhan Navalny

Badan-badan intelijen AS sepakat bahwa presiden Rusia mungkin tidak memerintahkan pembunuhan Navalny "pada saat itu," menurut laporan.

Baca Selengkapnya

Alipay Beroperasi di Indonesia? BI: Belum Ada Pengajuan Formal

3 hari lalu

Alipay Beroperasi di Indonesia? BI: Belum Ada Pengajuan Formal

Para pemohon termasuk perwakilan Ant Group sebagai pemilik aplikasi pembayaran Alipay bisa datang ke kantor BI untuk meminta pre-consultative meeting.

Baca Selengkapnya

Kedubes: Rusia Jadi Lebih Kuat di Bawah Sanksi Barat

4 hari lalu

Kedubes: Rusia Jadi Lebih Kuat di Bawah Sanksi Barat

Kedutaan Besar Rusia untuk Indonesia mengatakan industri Rusia kini menjadi lebih kuat meski banyak disanksi oleh Barat.

Baca Selengkapnya

Luhut Jamin Hubungan Indonesia-Cina Makin Mesra di Pemerintahan Berikutnya

7 hari lalu

Luhut Jamin Hubungan Indonesia-Cina Makin Mesra di Pemerintahan Berikutnya

Luhut menjamin hubungan Indonesia-Cina akan semakin kuat pada periode pemerintahan berikutnya. Ada beberapa proyek kerjasama yang akan dilanjutkan.

Baca Selengkapnya

6 Poin Pertemuan Jokowi dan Menlu China: Proyek Kereta Cepat Jakarta-Surabaya hingga Situasi Timur Tengah

9 hari lalu

6 Poin Pertemuan Jokowi dan Menlu China: Proyek Kereta Cepat Jakarta-Surabaya hingga Situasi Timur Tengah

Jokowi menginginkan adanya percepatan studi kelayakan trayek kereta cepat hingga Surabaya.

Baca Selengkapnya

Putin Buka Suara Soal Serangan Israel, Iran Sebut Terpaksa

10 hari lalu

Putin Buka Suara Soal Serangan Israel, Iran Sebut Terpaksa

Putin menelepon Ebrahim Raisi untuk membahas serangan Iran ke Israel.

Baca Selengkapnya

Iran Lancarkan Serangan Balasan ke Israel, Apa Respons Amerika Serikat, China, dan Rusia?

13 hari lalu

Iran Lancarkan Serangan Balasan ke Israel, Apa Respons Amerika Serikat, China, dan Rusia?

Iran telah melancarkan serangan udara terhadap Israel yang menuai berbagai respon dari negara-negara di dunia, termasuk China, Rusia, dan AS.

Baca Selengkapnya

5 Tradisi Perayaan Lebaran di Berbagai Negara, Hidangan Ouzi di UEA sampai Ziarah Kubur di China

17 hari lalu

5 Tradisi Perayaan Lebaran di Berbagai Negara, Hidangan Ouzi di UEA sampai Ziarah Kubur di China

Perayaan lebaran di berbagai negara menunjukkan kekayaan budaya dan keberagaman. Berikut yang dilakukan di 5 negara ini.

Baca Selengkapnya

Presiden Cina Xi Jinping: Tak Ada yang Bisa Hentikan Reuni Keluarga dengan Taiwan

18 hari lalu

Presiden Cina Xi Jinping: Tak Ada yang Bisa Hentikan Reuni Keluarga dengan Taiwan

Presiden Cina Xi Jinping mengatakan kepada mantan presiden Taiwan Ma Ying-jeou bahwa tidak ada yang dapat menghentikan reuni kedua sisi Selat Taiwan

Baca Selengkapnya

Warga Filipina Injak Patung Xi Jinping saat Unjuk Rasa Laut Cina Selatan

19 hari lalu

Warga Filipina Injak Patung Xi Jinping saat Unjuk Rasa Laut Cina Selatan

Pengunjuk rasa di Manila menginjak-injak patung Presiden Cina Xi Jinping saat protes menentang "agresi" Cina di Laut Cina Selatan.

Baca Selengkapnya