Uni Eropa: Vaksin Booster Kurangi Pasien Rawat Inap Hingga 800 Ribu Orang
Reporter
Tempo.co
Editor
Sita Planasari
Jumat, 28 Januari 2022 10:30 WIB
TEMPO.CO, Jakarta -Badan Kesehatan Uni Eropa pada Kamis waktu setempat melaporkan bahwa vaksin booster atau vaksin dosis penguat ketiga berhasil mengurangi sedikitnya setengah juta pasien rawat inap di Eropa, bahkan saat varian Omicron menyebar secara tak terduga.
"Penyerapan vaksin booster yang dicapai pada awal Januari mampu mengurangi pasien rawat inap karena varian Omicron hingga 500.000-800.000 di Eropa pada masa mendatang," demikian keterangan Pusat Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Eropa (ECDC) seperti dilansir Reuters Jumat 28 Januari 2022.
Jumlah itu mencakup Uni Eropa yang beranggotakan 27 negara ditambah Norwegia, Islandia dan Liechtenstein.
Saat ini, sekitar 70 persen dari 450 juta populasi di Uni Eropa telah mendapatkan vaksin COVID-19 lengkap dan separuhnya sudah mendapatkan vaksin booster.
"Dengan memperluas program booster ke seluruh penerima vaksin lengkap mampu mengurangi jumlah pasien rawat inap baru hingga 300.000-500.000 lagi," ujar ECDC.
Meski kasus Omicron di Eropa merajalela secara tak terduga, dengan tingkat kasus tiga kali lebih tinggi dari puncak tertinggi saat ini, banyak negara kemungkinan sudah berada di titik balik.
"Meskipun di sejumlah negara anggota mencapai puncaknya baru-baru ini, namun pandemi belum selesai," tutur komisioner kesehatan Uni Eropa Stella Kyriakides.
Baca juga: Uni Eropa Pertimbangkan Perlunya Vaksinasi Covid-19 Booster untuk Bepergian
SUMBER: REUTERS
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.