Kasus Corona di India Turun Drastis, Rumah Sakit Kosong

Reporter

Tempo.co

Senin, 17 Januari 2022 20:12 WIB

Seorang petugas kesehatan mengumpulkan sampel swab dari seorang wanita selama kampanye pengujian antigen cepat untuk penyakit coronavirus (COVID-19), di luar pusat perbelanjaan di Mumbai, India, 22 Maret 2021. REUTERS/Niharika Kulkarni

TEMPO.CO, Jakarta - Ibu kota India, Delhi dan pusat keuangan Mumbai melaporkan penurunan besar kasus infeksi Corona dalam dua hari terakhir. Dilansir dari Reuters, sebagian besar pasien yang tertular virus juga telah pulih di rumah.

Infeksi baru harian Mumbai turun di bawah 10.000 pada hari Minggu, untuk pertama kalinya sejak awal bulan ini. Sebelumnya angka harian Covid-19, menyentuh level tertinggi sepanjang masa 20.971 pada 7 Januari. Pada Minggu malam, kasusnya turun menjadi 7.895.

Begitu pula di Delhi, kasus mulai turun secara konsisten sejak mencapai puncak yaitu 28.867 pada 13 Januari 2022. Kasusnya diperkirakan kurang dari 15.000 pada Senin.

Baik di Delhi maupun Mumbai, lebih dari 80 persen tempat tidur rumah sakit yang merawat pasien Covid-19 tetap kosong. Padahal varian Omicron merebak di India yang menyebabkan lonjakan besar di awal tahun.

"Dengan jumlah kasus subklinis, tanpa gejala, dan tidak terdeteksi yang sangat besar, sulit untuk menentukan puncak kasus baru," kata Rajib Dasgupta, kepala Pusat Kedokteran Sosial & Kesehatan Masyarakat di Universitas Jawaharlal Nehru New Delhi.

Advertising
Advertising

"Dalam situasi ini, lebih baik memantau jumlah rawat inap. Kasus hari ini bisa dirawat inap minggu depan," katanya.

Ahli epidemiologi lain mengatakan puncak kasus bisa terjadi di awal atau pertengahan Februari. Para ahli telah menghubungkan rawat inap yang rendah dengan tingkat infeksi dan vaksinasi di India yang cukup tinggi.

India telah memvaksinasi penuh sekitar 70 persen dari 939 juta orang dewasanya. Saat ini India sedang berancang-ancang memberikan dua dosis utama kepada 70 juta remaja atau lebih di bulan depan.

Pemerintah telah menyarankan negara bagian untuk meminta orang dengan gejala Covid-19 dites, alih-alih melakuan pelacakan yang sangat menguras sumber daya. Pada puncak kasus April dan Mei tahun lalu, pelacakan dilakukan.

Infeksi COVID-19 India naik 258.089 dalam 24 jam terakhir. Menurut Kementerian Kesehatan pada Senin, jumlah total kasus adalah 37,38 juta, atau urutan kedua terbanyak di dunia setelah Amerika Serikat. Kematian meningkat 385 atau hampir 40 persen karena penundaan pencatatan di negara bagian selatan Kerala.

Baca: Corona Melonjak, Jutaan Umat Hindu India Tetap Gelar Ritual di Sungai Gangga

REUTERS

Berita terkait

7 Destinasi Wisata India Favorit Wisatawan Asing

19 jam lalu

7 Destinasi Wisata India Favorit Wisatawan Asing

Menariknya tidak hanya ibu kota India yang megah tapi juga beberapa daerah terpencil yang memikat hati wisatawan mancanegara

Baca Selengkapnya

75 Tahun Hubungan Diplomatik, India dan Indonesia Adakan Pameran dan Seminar Industri Pertahanan

1 hari lalu

75 Tahun Hubungan Diplomatik, India dan Indonesia Adakan Pameran dan Seminar Industri Pertahanan

Pameran sekaligus seminar Industri Pertahanan ini dalam rangka peringatan 75 tahun hubungan diplomatik India-Indonesia.

Baca Selengkapnya

Untuk Pertama Kali, AstraZeneca Akui Vaksin Covidnya Punya Efek Samping Langka

1 hari lalu

Untuk Pertama Kali, AstraZeneca Akui Vaksin Covidnya Punya Efek Samping Langka

Perusahaan farmasi AstraZeneca digugat dalam gugatan class action atas klaim bahwa vaksin Covid-19 produksinya menyebabkan kematian dan cedera serius

Baca Selengkapnya

Ancaman Bom, Lebih dari 50 Sekolah di Ibu Kota India Dievakuasi

1 hari lalu

Ancaman Bom, Lebih dari 50 Sekolah di Ibu Kota India Dievakuasi

Puluhan sekolah di wilayah ibu kota negara India dievakuasi pada Rabu 1 Mei 2024 setelah menerima ancaman bom melalui email

Baca Selengkapnya

Berapa Jumlah Penduduk Bumi Saat Ini? Berikut Penjelasannya

3 hari lalu

Berapa Jumlah Penduduk Bumi Saat Ini? Berikut Penjelasannya

Berapa jumlah penduduk bumi saat ini? Hingga tahun 2024, penduduk bumi mencapai hampir 10 miliar. Berikut ini daftar negara dengan populasi terbanyak.

Baca Selengkapnya

Bukan di Arab, Ini Negara yang 100 Persen Penduduknya Muslim

3 hari lalu

Bukan di Arab, Ini Negara yang 100 Persen Penduduknya Muslim

Negara yang 100 persen penduduknya muslim ternyata bukan di Arab. Lokasinya ada sebelah selatan-barat daya India. Ini ulasannya.

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

5 hari lalu

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

KPK masih terus menyelidiki kasus korupsi pada proyek pengadaan APD saat pandemi Covid-19 lalu yang merugikan negara sampai Rp 625 miliar.

Baca Selengkapnya

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

6 hari lalu

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

Langkah ini untuk menghindari kebingungan penularan wabah yang terjadi di awal pandemi COVID-19, yang menyebabkan korban jiwa yang cukup signifikan.

Baca Selengkapnya

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

6 hari lalu

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

Perum Peruri mencatat lonjakan permintaan pembuatan paspor dalam negeri hingga tiga kali lipat usai pandemi Covid-19.

Baca Selengkapnya

Temuan Fosil, Ular Raksasa Vasuki Indicus Saingi Ukuran Titanoboa

9 hari lalu

Temuan Fosil, Ular Raksasa Vasuki Indicus Saingi Ukuran Titanoboa

Para penelitinya memperkirakan kalau ular tersebut dahulunya memiliki panjang hingga 15 meter.

Baca Selengkapnya