Hakim Tolak Permintaan Pangeran Andrew, Gugatan Pelecehan Giuffre Berlanjut

Reporter

Tempo.co

Editor

Yudono Yanuar

Kamis, 13 Januari 2022 12:50 WIB

Ratu Elizabeth II dan putra keduanya, Pangeran Andrew menghadiri Ladies Day di Royal Ascot, Juni lalu. [DAILY MAIL]

TEMPO.CO, Jakarta - Pangeran Andrew dari Inggris gagal meyakinkan hakim Amerika Serikat untuk menolak gugatan Virginia Giuffre yang menuduh Duke of York itu melakukan pelecehan seksual padanya ketika dia masih remaja.

Dalam keputusan yang diumumkan pada Rabu, Hakim Distrik AS Lewis Kaplan mengatakan Virginia Giuffre, 38 tahun, dapat mengajukan gugatan bahwa Andrew memukulinya dan dengan sengaja menyebabkan emosionalnya tertekan sementara mendiang pemodal Jeffrey Epstein memperdagangkannya.

Hakim Manhattan mengatakan terlalu dini untuk menilai upaya Andrew mementahkan gugatan tersebut, meskipun pangeran berusia 61 tahun itu dapat melakukannya di persidangan.

Kaplan mengatakan terlalu dini untuk memutuskan apakah kesepakatan Giuffre dengan Epstein pada 2009 "dengan jelas dan tidak ambigu" melindungi Andrew dari gugatannya.

Pengacara Andrew tidak menanggapi permintaan komentar.

Advertising
Advertising

David Boies, pengacara untuk Giuffre, dalam sebuah pernyataan mengatakan kliennya senang, dan "menantikan keputusan yudisial" dari tuntutannya.

Andrew, putra kedua Ratu Elizabeth, membantah tuduhan Giuffre bahwa dia memaksanya untuk berhubungan seks lebih dari dua dekade lalu di rumah mantan rekan Epstein, Ghislaine Maxwell di London, dan melecehkannya di dua properti Epstein.

Keputusan Kaplan membuat kasus ini tetap masuk persidangan yang akan digelar antara September dan Desember 2022 jika tidak ada penyelesaian yang tercapai.

Sarah Krissoff, pengacara di Day Pitney dan mantan jaksa federal, mengatakan keputusan itu membuat Andrew lebih mungkin mengejar penyelesaian di luar pengadilan.

"Saya tidak dapat membayangkan bahwa Pangeran Andrew ingin setiap tuduhan mendetail muncul di ranah publik," katanya. "Jika saya berada di tim Pangeran Andrew, saya pasti akan berdiskusi dengannya sekarang untuk menyelesaikan kasus ini."

Dalam penyelesaian 2009, Epstein membayar Giuffre 500.000 dolar, tanpa mengakui kewajiban, untuk mengakhiri gugatannya di Florida yang menuduhnya melakukan pelecehan seksual ketika dia masih di bawah umur. Klaim Giuffre terhadap Andrew belum terbukti, dan sang pangeran tidak dituduh melakukan kesalahan kriminal.

REUTERS

Berita terkait

Temuan PBB tentang Kuburan Massal Gaza: Ada yang Disiksa, Ada yang Dikubur Hidup-hidup

1 hari lalu

Temuan PBB tentang Kuburan Massal Gaza: Ada yang Disiksa, Ada yang Dikubur Hidup-hidup

Para ahli PBB mendesak penjajah Zionis Israel untuk mengakhiri agresinya terhadap Gaza, dan menuntut ekspor senjata ke Israel "segera" dihentikan.

Baca Selengkapnya

Ketua KPU Hasyim Asy'ari Dilaporkan untuk Dugaan Asusila, Apa yang Masuk Kategori Pelecahan Seksual?

16 hari lalu

Ketua KPU Hasyim Asy'ari Dilaporkan untuk Dugaan Asusila, Apa yang Masuk Kategori Pelecahan Seksual?

Ketua KPU Hasyim Asy'ari telah dilaporkan ke DKPP atas dugaan asusila terhadap seorang perempuan anggota PPLN. Ini aturan pidana pelecehan seksual.

Baca Selengkapnya

Ketua KPU Dilaporkan untuk Dugaan Asusila, Berikut Sejumlah Kontroversi Hasyim Asy'ari

18 hari lalu

Ketua KPU Dilaporkan untuk Dugaan Asusila, Berikut Sejumlah Kontroversi Hasyim Asy'ari

Kontroversi Ketua KPU Hasyim Asy'ari, dari pencalonan Gibran sebagai cawapres hingga skandal wanita emas. terakhir dugaan asusila terhadap PPLN

Baca Selengkapnya

Tanggapan Korban atas Vonis 15 Tahun Kiai Gadungan Pemerkosa Santri

19 hari lalu

Tanggapan Korban atas Vonis 15 Tahun Kiai Gadungan Pemerkosa Santri

Terdakwa melalui kuasa hukumnya telah memutuskan untuk mengajukan banding atas vonis hakim. Akui pemerkosaan terhadap tiga santri dan jamaah.

Baca Selengkapnya

Pangeran William Kembali Menjalankan Tugas Kerajaan Sejak Kate Sakit Kanker

20 hari lalu

Pangeran William Kembali Menjalankan Tugas Kerajaan Sejak Kate Sakit Kanker

Pangeran William kembali muncul di hadapan publik untuk menjalani tugas kerajaan.

Baca Selengkapnya

Muncul ke Publik Pertama Kali, Raja Charles III Siap Hadiri Acara Paskah

42 hari lalu

Muncul ke Publik Pertama Kali, Raja Charles III Siap Hadiri Acara Paskah

Istana Buckingham mengkonfirmasi Raja Charles III bersama Camila akan menghadiri acara paskah pada 31 Maret 2024.

Baca Selengkapnya

Ayah dan Istri Sakit Kanker, Sejarawan Komentari Kondisi Pangeran William

42 hari lalu

Ayah dan Istri Sakit Kanker, Sejarawan Komentari Kondisi Pangeran William

Pangeran William mengkhawatirkan kondisi ayah, istri dan anak-anaknya, namun dia diprediksi sangat tabah.

Baca Selengkapnya

Kate Middleton Tersentuh Dapat Banyak Dukungan Usai Umumkan Sakit Kanker

45 hari lalu

Kate Middleton Tersentuh Dapat Banyak Dukungan Usai Umumkan Sakit Kanker

Putri Wales dari Inggris Kate Middleton dibanjiri pesan dukungan oleh publik setelah ia didiagnosis kanker.

Baca Selengkapnya

Jung Joon Young Bebas Penjara 5 Tahun, Berikut Kilas Balik Kasus yang Menyeretnya

48 hari lalu

Jung Joon Young Bebas Penjara 5 Tahun, Berikut Kilas Balik Kasus yang Menyeretnya

Penyanyi K-Pop Jung Joon Young yang dihukum 5 tahun penjara telah bebas. Apa kasus yang menjeratnya?

Baca Selengkapnya

Raja Charles III Disebut Meninggal oleh Media Rusia, Kedubes Inggris Buka Suara

49 hari lalu

Raja Charles III Disebut Meninggal oleh Media Rusia, Kedubes Inggris Buka Suara

Sejumlah media terkemuka Rusia menuliskan bahwa Raja Charles III telah meninggal karena kanker. Berita itu membuat Kedubes Inggris turun tangan.

Baca Selengkapnya