Lima Orang Terluka Akibat Penembakan di Sekolah Chicago
Sabtu, 10 Januari 2009 12:09 WIB
Juru bicara Departemen Pemadam Kebakaran Chicago Eve Rodriguez mengatakan lima orang pria--tiga dalam kondisi serius sementara dua lainnya kritis--yang tertembak dilarikan dari Paul Laurence Dunbar Vocational Career Academy ke rumah sakit. Juru bicara rumah sakit mengatakan sedikitnya ada tiga orang yang dirawat dan sudah keluar.
"Situasinya kacau balau. Itu seperti para pembunuh bebas berkeliaran," ujar Joshua Glaze, 15 tahun, seorang siswa. Menurut Glaze, saat kejadian, pertandingan memasuki babak overtime dan beberapa siswa mulai meninggalkan gedung.
Polisi Chicago Jody Weis menambahkan bahwa sebuah kendaraan tiba dan seseorang atu beberapa orang di dalamnya mulai menembaki kerumunan penonton. Hingga saat ini belum ada tersangka ditangkap. Menurut Weis, sekitar 200 polisi diterjunkan ke kawasan sekitar lokasi kejadian untuk mencari tersangka dalam penembakan yang diduga terkait dengan kekerasan antar-geng.
Salah seorang siswa baru, Shaneisha Turman, 15 tahun, mengaku melihat sebuah truk berwarna perak berhenti di tempat pemberhentian bus di luar sekolah. Orang-orang di dalam truk tersebut awalnya berpura-pura menembak dan ternyata mereka "mulai benar-benar menembak".
Juru bicara kepolisian Monique Bond enggan berkomentar mengenai identitas korban dan apakah mereka menghadiri pertandingan basket tersebut.
AP| KODRAT SETIAWAN