TEMPO.CO, Jakarta - Vaksin virus corona merek Novavax diperkirakan akan mulai digunakan di Uni Eropa pada kuartal pertama 2022. Sumber di Uni Eropa mengatakan sejumlah ahli bidang pengawasan obat di kawasan Eropa sudah melakukan rapat pada Senin, 20 Desember 2021 untuk membahas apakah menyetujui penggunaan virus tersebut atau tidak.

Komisi Uni Eropa belum mau berkomentar atas kabar ini. Begitu pula Novavax, sebuah perusahaan biotech asal Amerika Serikat, yang memilih bungkam.

Botol berlabel "Vaksin Coronavirus COVID-19" dan jarum suntik terlihat di depan logo Novavax yang ditampilkan dalam ilustrasi ini, 9 Februari 2021. [REUTERS/Dado Ruvic]

Jika benar penggunaan Novavax disetujui Uni Eropa, maka ini akan menjadi vaksin virus corona kelima yang bisa masuk ke pasar Uni Eropa dan tiba saat varian omicron menyebar.

Sebelumnya pada tahun ini, Novavax mengaku telah berdiskusi dengan Uni Eropa untuk memulai pengiriman dalam jumlah kecil vaksin virus corona Novavax ke Uni Eropa pada akhir 2021. Sumber di Uni Eropa mengatakan vaksin tersebut diperkirakan untuk memenuhi kebutuhan pada 2022.

Komisi Uni Eropa dan Novavax pada Agustus 2021 lalu menandatangani sebuah kontrak untuk pengiriman sampai 200 juta dosis vaksin virus corona, di mana penggunaan vaksin ini masih opsional.

Sumber: Reuters

Baca juga: Vaksin Covid-19, Novavax Uji Metodenya Lawan Varian Omicron

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.