TEMPO.CO, Jakarta - Sebanyak 68 perawat dan dokter yang bekerja di unit perawatan intensif di sebuah rumah sakit Spanyol dinyatakan positif virus Corona. Menurut otoritas kesehatan setempat, mereka tertular Covid-19 setelah menghadiri pesta Natal.

Pemerintah daerah Andalusia menyatakan ke-68 petugas medis itu berdinas di Rumah Sakit Regional Universitas di Malaga. Otoritas kesehatan mengatakan mereka sedang menyelidiki sumber infeksi, namun mereka diduga tertular saat menghadiri pesta Natal yang dihadiri oleh 173 orang pada 1 Desember.

Mereka yang tertular virus Corona telah menjalani tes antigen atau mendapatkan vaksin booster sebelum menghadiri pesta. Sumber infeksi lain yang kemungkinan terjadi adalah berasal dari makan bersama para staf rumah sakit. Mereka yang terinfeksi menunjukkan gejala ringan.

Perdana Menteri Pedro Sanchez memperingatkan orang-orang untuk tetap waspada terhadap virus corona selama Natal. "Kita tidak boleh menurunkan kewaspadaan," katanya kepada wartawan di Madrid. Otoritas kesehatan di Andalusia telah merekomendasikan staf di rumah sakit umum dan swasta lainnya agar tak menghadiri pesta Natal.

Sementara itu, empat kasus varian Omicron terdeteksi di Kepulauan Balearic Spanyol. Omicron berasal dari seorang pria yang tiba di kepulauan Balearic baru-baru ini.

Pria tersebut menginfeksi dua anggota keluarganya. Adapun penderita Omicron keempat adalah orang yang baru tiba di Spanyol dari Afrika Selatan. Spanyol sebelumnya telah mengkonfirmasi sebanyak lima kasus varian Omicron.

Baca: Sarah Gilbert Penemu Vaksin AstraZeneca Ingatkan Covid-19 Bisa Lebih Mematikan

REUTERS