Warga Bethlehem Berharap Libur Natal Tak Dikacaukan Omicron

Reporter

Tempo.co

Minggu, 5 Desember 2021 14:30 WIB

Warga melakukan selfie didepan pohon Natal di Bethlehem, Tepi Barat, 19 Desember 2017. REUTERS/Ammar Awad

TEMPO.CO, Jakarta - Masyarakat di Kota Bethlehem, Israel, pada Sabtu, 4 Desember 2021, menyalakan sebuah pohon natal raksasa di luar sebuah gereja di kota itu dan mengadakan pesta kembang api. Mereka berharap varian baru Covid-19, omicron, tidak mengacaukan libur Natal tahun ini.

Bethlehem adalah sebuah Kota milik Palestina di Tepi Barat, yang diduduki oleh Israel dan dikenal sebagai tempat lahir Yesus. Pada tahun lalu semua toko dan fasilitas umum di sana tutup, sehingga tidak bisa melayani turis gara-gara pandemi Covid-19.

Sejumlah pengunjung berdoa disebuah Gereja di Bethlehem, Tepi Barat, 19 Desember 2017. REUTERS/Ammar Awad

Advertising
Advertising

Pada bulan ini, Israel menutup pintu bagi masuknya pelancong selama 14 hari ke depan. Kebijakan ini untuk mencegah penyebaran varian omicron dan berharap larangan masuk bagi pelancong asing ini bisa berakhir sesuai jadwal. Pada musim dingin 2019/2020, Bethlehem menerima kunjungan 3,5 juta turis.

Pohon Natal raksasa di depan gereja Bethlehem dihiasi oleh sebuah bintang warna merah pada bagian pucuknya. Ada ribuan lampu yang mengelilingi pohon Natal tersebut. Suasana semakin meriah dengan adanya pesta kembang api.

Wali Kota Bethlehem, Anton Salman, mengatakan larangan melakukan perjalanan ke Israel telah membuat turis asing urung datang ke Kotanya. Kendati begitu, warga lokal yang menyaksikan pesta kembang api di Manger Square, Bethlehem, jauh lebih banyak dibanding tahun lalu atau saat virus corona membuat penonton lokal dilarang menghadiri acara kumpul-kumpul.

Sumber: Reuters

Baca juga: Sepinya Natal di Bethlehem Karena Corona

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Viral Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Guru Besar FKUI Sebut Manfaatnya Jauh Lebih Tinggi

2 hari lalu

Viral Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Guru Besar FKUI Sebut Manfaatnya Jauh Lebih Tinggi

Pada 2021 lalu European Medicines Agency (EMA) telah mengungkap efek samping dari vaksinasi AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

4 hari lalu

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

Kemenkes mendapat beberapa laporan yang menunjukkan perubahan gejala pada penderita DBD pascapandemi COVID-19. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

4 hari lalu

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

Selain AstraZeneca, ini deretan vaksin Covid-19 yang pernah digunakan di Indonesia

Baca Selengkapnya

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

5 hari lalu

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

MUI sempat mengharamkan vaksin AstraZeneca. Namun dibolehkan jika situasi darurat.

Baca Selengkapnya

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

5 hari lalu

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

Sebanyak 453 juta dosis vaksin telah disuntikkan ke masyarakat Indonesia, dan 70 juta dosis di antaranya adalah vaksin AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

5 hari lalu

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

Astrazeneca pertama kalinya mengakui efek samping vaksin Covid-19 yang diproduksi perusahaan. Apa saja fakta-fakta seputar kasus ini?

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

11 hari lalu

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

KPK masih terus menyelidiki kasus korupsi pada proyek pengadaan APD saat pandemi Covid-19 lalu yang merugikan negara sampai Rp 625 miliar.

Baca Selengkapnya

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

11 hari lalu

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

Langkah ini untuk menghindari kebingungan penularan wabah yang terjadi di awal pandemi COVID-19, yang menyebabkan korban jiwa yang cukup signifikan.

Baca Selengkapnya

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

12 hari lalu

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

Perum Peruri mencatat lonjakan permintaan pembuatan paspor dalam negeri hingga tiga kali lipat usai pandemi Covid-19.

Baca Selengkapnya

Peneliti BRIN di Spanyol Temukan Antibodi Pencegah Virus SARS-CoV-2

16 hari lalu

Peneliti BRIN di Spanyol Temukan Antibodi Pencegah Virus SARS-CoV-2

Fungsi utama antibodi itu untuk mencegah infeksi virus SARS-CoV-2 yang menyebabkan pandemi Covid-19 pada 2020.

Baca Selengkapnya