Hongi Salam Khas Suku Maori, Hidung Ketemu Hidung

Reporter

Tempo.co

Rabu, 17 November 2021 16:45 WIB

Presiden Jokowi melakukan hongi, sebuah tradisi unik suku Maori dengan cara saling bersentuhan hidung dengan tetua suku Maori, Piri Sciascia dalam upacara penyambutan di Government House di Wellington, Selandia Baru, 19 Maret 2018. Jokowi melakukan kunjungan kenegaraan ke Selandia Baru untuk bertemu Gubernur Jenderal Selandia Baru Sir David Gascoigne. Foto: Biro Pers Setpres

TEMPO.CO, Jakarta - Suku Maori memprotes tarian haka, tarian khas Maori, digunakan sebagai demo anti-vaksin di Selandia Baru. Suku Maori merupakan masyarakat asli Selandia Baru atau tanah yang disebut dengan Aotearoa. Nama Aotearoa memiliki arti negeri awan putih. Satu dari tujuh orang Selandia Baru merupakan orang Maori.

Melansir laman newzealand.com, Suku yang datang 1.000 tahun lalu ini merupakan pemburu dan nelayan andal. Suku Maori memburu dengan berbagai jebakan dan perangkap. Mereka dapat membunuh berbagai binatang yang ada di alam.

Selain itu, mereka juga berladang dan bercocok tanam. Suku ini menanam ubi jalar (kumara), umbi-umbian, buah beri. Kemudian, mereka akan menyimpan makanan ini ke pataka yaitu lumbung yang tinggi menggunakan tonggak.

Sebelum bangsa Eropa datang, suku Maori sering melakukan perang antarsuku. Mereka menggunakan senjata tradisional seperti taiaha dan mere. Taiaha merupakan senjata yang menyerupai tombak dan mere menyerupai gada. Saat ini, senjata-senjata tersebut hanya digunakan untuk upacara adat Maori seperti wero.

Suku ini juga mendirikan pa atau desa berbenteng. Pa didirikan dengan konstruksi dari rangkaian tembok kokoh dan parit. Tujuannya untuk menjaga wilayah dari musuh. Saat ini, pa merupakan bangunan bersejarah.

Advertising
Advertising

Untuk mengetahui budaya Maori lebih lanjut, suku ini memiliki marae di setiap wilayah Selandia Baru. Marae adalah tempat pertemuan yang sakral bagi orang Maori. Pengunjung dapat melihat budaya suku Maori seperti upacara penyambutan, ukiran khas suku Maori di rumah-rumah tradisional, serta melihat hongi yaitu salam khas orang Maori dengan mempertemukan hidung dengan hidung.

Suku Maori juga memiliki seni pertunjukan yang disebut kapa haka. Pertunjukan ini menggabungkan nyanyian dan tarian khas Maori seperti haka. Pertunjukan kapa haka paling terkenal adalah di Rotorua, North Island.

Suku ini memiliki bahasa resmi yaitu Te Reo Maori. Melihat suku Maori sudah lama berada di Selandia Baru, sehingga banyak nama-nama tempat di negara ini menggunakan bahasa Maori. Selain itu, Tikanga (adat Maori) juga digunakan dalam keseharian. Adat ini seperti Manaakitanga atau adat menyambut tamu. Selain itu, Kaitiakitanga atau rasa hormat dan perlindungan kepada alam.

JACINDA NUURUN ADDUNYAA

Baca: Cara Unik Sapaan di Belahan Dunia: Angkat ALis, Gosok Hidung, Remas Jempol

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Menlu Selandia Baru Sebut Hubungan dengan Cina "Rumit"

1 hari lalu

Menlu Selandia Baru Sebut Hubungan dengan Cina "Rumit"

Menlu Selandia Baru menggambarkan hubungan negaranya dengan Cina sebagai hubungan yang "rumit".

Baca Selengkapnya

KJRI Kuching Minta Malaysia Bebaskan 8 Nelayan Natuna yang Ditangkap

10 hari lalu

KJRI Kuching Minta Malaysia Bebaskan 8 Nelayan Natuna yang Ditangkap

KJRI mengatakan, APPM mengatakan 3 kapal nelayan Natuna ditangkap karena melaut di dalam perairan Malaysia sejauh 13 batu dari batas perairan.

Baca Selengkapnya

Tiga Kapal Nelayan Tradisional Indonesia Kembali Ditangkap Otoritas Malaysia

13 hari lalu

Tiga Kapal Nelayan Tradisional Indonesia Kembali Ditangkap Otoritas Malaysia

Tiga kapal nelayan Indonesia asal Natuna ditangkap oleh penjaga laut otoritas Malaysia. Dituding memasuki perairan Malaysia secara ilegal.

Baca Selengkapnya

Pantau Pemanfaatan Kuota BBL, KKP Manfaatkan Sistem Canggih

13 hari lalu

Pantau Pemanfaatan Kuota BBL, KKP Manfaatkan Sistem Canggih

Kementerian Kelautan dan Perikanan melalui Direktorat Jenderal Perikanan Tangkap, menyiapkan sistem informasi pemantauan elektronik yang memuat hulu-hilir pengelolaan pemanfaatan BBL.

Baca Selengkapnya

Pasangan Lansia di Selandia Baru Tewas Diseruduk Domba

16 hari lalu

Pasangan Lansia di Selandia Baru Tewas Diseruduk Domba

Pasangan suami istri lanjut usia di Selandia Baru tewas setelah diseruduk domba jantan di sebuah peternakan. Oleh polisi, domba itu ditembak mati.

Baca Selengkapnya

Asal-usul Tradisi Lomban Setiap Bulan Syawal di Jepara

17 hari lalu

Asal-usul Tradisi Lomban Setiap Bulan Syawal di Jepara

Tradisi Lomban setiap bulan Syawal di jepara telah berlangsung sejak ratusan tahun lalu.

Baca Selengkapnya

Polisi Gagalkan Penyelundupan Sabu dari Malaysia, Pelaku yang Menyamar Nelayan Diupah Rp 10 Juta per Kg

18 hari lalu

Polisi Gagalkan Penyelundupan Sabu dari Malaysia, Pelaku yang Menyamar Nelayan Diupah Rp 10 Juta per Kg

Bareskrim Polri menangkap lima tersangka tindak pidana narkotika saat hendak menyeludupkan 19 kg sabu dari Malaysia melalui Aceh Timur.

Baca Selengkapnya

Walhi dan Pokja Pesisir Kaltim: Teluk Balikpapan Rusak akibat Pembangunan IKN

24 hari lalu

Walhi dan Pokja Pesisir Kaltim: Teluk Balikpapan Rusak akibat Pembangunan IKN

Walhi dan Pokja Pesisir Kalimantan Timur sebut kerusakan Teluk Balikpapan salah satunya karena efek pembangunan IKN.

Baca Selengkapnya

Selandia Baru Memperketat Penerbitan Visa, Angka Migrasi Capai Rekor

27 hari lalu

Selandia Baru Memperketat Penerbitan Visa, Angka Migrasi Capai Rekor

Selandia Baru akan memperketat penerbitan visa untuk membendung laju migrasi yang tinggi.

Baca Selengkapnya

Sejumlah Permasalahan Perikanan Jadi Sorotan dalam Hari Nelayan Nasional

28 hari lalu

Sejumlah Permasalahan Perikanan Jadi Sorotan dalam Hari Nelayan Nasional

Koalisi Rakyat untuk Keadilan Perikanan (Kiara) mengungkap sejumlah permasalahan nelayan masih membutuhkan perhatian serius dari pemerintah.

Baca Selengkapnya