Kisah Panjang Ikonik Kotak Telepon Merah di Inggris Raya

Reporter

Tempo.co

Senin, 15 November 2021 07:01 WIB

Museum Warley ini luasnya hanya seukuran kotak telepon umum. Ide pembuatan museum di dalam kotak telepon umum itu pertama kali tercetus oleh Asosiasi Komunitas Warley (WCA). dailymail.co.uk/swns

TEMPO.CO, Jakarta - Kebanyakan orang pasti akan mengidentikkan Inggris Raya dengan Ratu, Spitfires, bus merah, dan kotak telepon merah. Membahas mengenai kotak telepon merah ikon Inggris Raya ini merupakan simbol pertama kali teknologi komunikasi berkembang di Inggris.

Sebagai salah satu ikon utama Inggris Raya, kotak telepon merah memiliki sejarah panjang yang mengiringinya. Bahkan, kotak telepon merah merupakan simbol penting dari budaya Inggris.

Pada akhir abad-19, tepatnya 1921, General Post Office (GPO) atau dalam bahasa Indonesia disebut sebagai Kantor Pos Umum, penanggungjawab sistem telepon di Inggris, memproduksi sebuah kios telepon atau yang dikenal dengan nama kotak telepon.

Dilansir dari business.bt.com, kotak telepon tersebut bernama kios satu (K1) yang terbuat dari beton dan dicat pintunya bewarna merah. Namun, desain merah pada era ini bukanlah kotak telepon desain merah cerah yang dikenal seperti sekarang ini.

Pada 1924, Sir Giles Gilbert Scott memenangi kompetisi yang diadakan Kantor Pos Inggris dengan menghasilkan desain kotak telepon yang lebih baru. Setidaknya, pada 1926, kotak telepon K2 ini mulai diperkenalkan di jalan-jalan London dan digunakan di ibu kota. Namun, desain K2 dinilai terlalu besar dan mahal untuk diproduksi.

Advertising
Advertising

Akhirnya, pada 1935, Scott kembali memperkenalkan desain kotak telepon terbarunya bernama K6 saat Perayaan Silver Jubilee of King George V. Sebagaimana dijelaskan dalam thephoneybox.com, desain K6 tetap menggunakan desain warna merah tetapi dengan berat yang lebih ringan. Pada 1930-an, sebanyak 20.000 kotak telepon K6 digunakan di seluruh Inggris.

Pemilihan warna merah sebagai warna utama dalam desain kotak telepon pun bukan tanpa alasan. Selain karena warna merah merupakan warna utama kantor pos Inggris, juga karena merah merupakan warna yang mudah dikenali. Kotak telepon ini sendiri mengalami perkembangan setiap tahunnya.

Sepanjang tahun 1900-an, kotak telepon memegang peranan penting dalam kehidupan kota dan desa di Inggris. Kotak telepon ini berfungsi sebagai penghubung masyarakat di seluruh negeri, puncaknya pada 1992, ketika 92.000 kotak telepon dioperasikan di seluruh Inggris.

Selama abad ke-20, kotak telepon ini kemudian mengalami perkembangan desain dan warna. Namun, perkembangan zaman yang semakin modern membuat kotak telepon mulai ditinggalkan. Meskipun demikian, kotak telepon merah ini merupakan ikonik andalan milik Inggris Raya.

NAOMY A. NUGRAHENI

Baca: Alasan Inggris ingin Pertahankan Keberadaan Kotak Telepon Umum Merah yang Ikonik

Berita terkait

Terpopuler: Airlangga dan Menteri Perdagangan Inggris Bahas Produk Susu, Gunung Ruang Erupsi 5 Bandara di Sulawesi Kemarin Masih Ditutup

33 menit lalu

Terpopuler: Airlangga dan Menteri Perdagangan Inggris Bahas Produk Susu, Gunung Ruang Erupsi 5 Bandara di Sulawesi Kemarin Masih Ditutup

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto saat melakukan kunjungan kerja di London, bertemu dengan Menteri Perdagangan Inggris The Rt. Hon. Greg Hands MP

Baca Selengkapnya

Menko Airlangga Bahas Produk Susu dengan Menteri Perdagangan Inggris: RI akan Lakukan Deregulasi

10 jam lalu

Menko Airlangga Bahas Produk Susu dengan Menteri Perdagangan Inggris: RI akan Lakukan Deregulasi

Menko Airlangga menegaskan Indonesia tengah melakukan deregulasi yang menekankan mekanisme lebih mudah untuk pendaftaran produk susu dan turunannya.

Baca Selengkapnya

Untuk Pertama Kali, AstraZeneca Akui Vaksin Covidnya Punya Efek Samping Langka

14 jam lalu

Untuk Pertama Kali, AstraZeneca Akui Vaksin Covidnya Punya Efek Samping Langka

Perusahaan farmasi AstraZeneca digugat dalam gugatan class action atas klaim bahwa vaksin Covid-19 produksinya menyebabkan kematian dan cedera serius

Baca Selengkapnya

Indonesia akan Gugat KPK Inggris soal Kasus Suap Pembelian Pesawat Garuda

23 jam lalu

Indonesia akan Gugat KPK Inggris soal Kasus Suap Pembelian Pesawat Garuda

Lembaga antikorupsi Inggris, Serious Fraud Office (SFO), mendapat kompensasi 992 juta Euro terkait kasus suap pembelian pesawat Garuda pada 2017

Baca Selengkapnya

Menko Airlangga Bicara Ekonomi RI hingga Hasil Pemilu di Hadapan Pebisnis Inggris

1 hari lalu

Menko Airlangga Bicara Ekonomi RI hingga Hasil Pemilu di Hadapan Pebisnis Inggris

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto bicara perkembangan ekonomi terkini, perkembangan politik domestik dan keberlanjutan kebijakan pasca Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya

Sepak Terjang Band Metal Kontroversial dari Inggris Cradle of Filth

2 hari lalu

Sepak Terjang Band Metal Kontroversial dari Inggris Cradle of Filth

Cradle of Filth tak hanya sebuah band metal, mereka simbol keberanian untuk mengekspresikan ketidaknyamanan, kegelapan, dan imajinasi lintas batas.

Baca Selengkapnya

Inggris akan Bangun Tugu Peringatan bagi Tentara Muslim Pahlawan Perang Dunia

2 hari lalu

Inggris akan Bangun Tugu Peringatan bagi Tentara Muslim Pahlawan Perang Dunia

Inggris membangun tugu peringatan perang untuk jutaan tentara Muslim yang bertugas bersama pasukan Inggris dan Persemakmuran selama dua perang dunia

Baca Selengkapnya

Irlandia Kewalahan Hadapi Naiknya Jumlah Imigran

3 hari lalu

Irlandia Kewalahan Hadapi Naiknya Jumlah Imigran

Dampak dari diloloskannya RUU Safety of Rwanda telah membuat Irlandia kebanjiran imigran yang ingin meminta suaka.

Baca Selengkapnya

Eks Diplomat Inggris: AS Panik Drone Rusia Hancurkan Tank Abrams Ukraina

4 hari lalu

Eks Diplomat Inggris: AS Panik Drone Rusia Hancurkan Tank Abrams Ukraina

Percepatan bantuan militer senilai US$6 miliar ke Ukraina mencerminkan kepanikan yang dirasakan oleh pemerintahan Joe Biden dan Kongres AS

Baca Selengkapnya

Raja Charles III Siap Kembali Bertugas

4 hari lalu

Raja Charles III Siap Kembali Bertugas

Raja Charles III sudah mendapat izin dari tim dokter untuk kembali bertugas setelah menjalani pengobatan kanker.

Baca Selengkapnya