Belanda Pertimbangkan Rencana Partial Lockdown
Reporter
Tempo.co
Editor
Suci Sekarwati
Jumat, 12 November 2021 14:00 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Belanda pada Kamis, 11 November 2021, mempertimbangkan apakah akan memberlakukan partial lockdown mengingat kasus infeksi virus corona melonjak hingga ke level tertinggi sejak kasus Covid-19 terjadi di Negeri Kincir Angin tersebut. Rencana partial lockdown ini sudah terpikirkan sejak musim panas lalu.
Pada akhir September 2021 lalu, angka positif Covid-19 di Belanda mengalami kenaikan atau persisnya saat kebijakan social distancing dicabut. Kondisi ini telah membuat rumah sakit-rumah sakit di Belanda kewalahan dan pasien non-Covid-19 ditunda perawatannya sementara agar pasien Covid-19 bisa tertangani.
Pada Kamis, 11 November 2021, kasus baru infeksi virus corona di Belanda sebanyak 17,5 juta kasus. Jumlah itu naik dua kali lipat dibanding pekan lalu dan menyentuh rekor tertinggi karena ada sekitar 16.300 kasus positif Covid-19 yang terjadi dalam 24 jam pada 11 November 2021.
Untuk meredam penyebaran wabah virus corona, Satgas Covid-19 pada Kamis, 11 November 2021, merekomendasikan agar diberlakukan partial lockdown. Bioskop, acara-acara besar, café dan restoran, ditutup. Rencananya, Perdana Menteri Belanda Mark Rutte akan mendiskusikan perihal ini dalam sebuah rapat darurat pada Kamis malam, 11 November 2021 waktu setempat dan menggelar jumpa wartawan pada Jumat, 12 November 2021.
Pemerintah Belanda sering meminta rekomendasi dari panel ahli. Sebelumnya Belanda pernah memberlakukan partial lockdown sekitar dua pekan. Ketika itu, sekolah tetap buka namun mereka yang ingin mengakses layanan publik harus sudah suntik dua dosis vaksin virus corona atau memperlihatkan bukti negatif Covid-19.
Baca juga: Perundingan Kemerdekaan di Linggarjati 75 Tahun Lalu: Siapa Ambil Untung?
Sumber: Reuters
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.