Vatikan "Merehabilitasi" Nama Galileo Galilei

Reporter

Editor

Rabu, 24 Desember 2008 09:36 WIB

Galileo Galilei - AP

TEMPO Interaktif, Vatikan: Otoritas Katolik tertinggi dunia merehabilitasi nama Galileo Galilei, ilmuwan Italia yang menjalani tahanan rumah atas perintah Vatikan karena menyatakan bumi mengitari matahari.

Nama Galileo menjulang lagi tahun-tahun ini karena sekarang tepat 400 tahun usia teleskop buatannya--teleskop pertama yang digunakan untuk astronomi--dan PBB sudah menetapkan 2009 sebagai Tahun Astronomi.

Vatikan, yang memerintahkan tahanan rumah bagi ilmuwan yang dianggap pembuka jalan teknologi muktahir itu, belakangan ini seperti merehabilitasi nama Galileo.

Paus Benediktus XVI, pada Minggu (21/12), memuji Galileo dan ilmuwan lain karena membuat orang beriman lebih memahami dan lebih merenungkan dengan takjub hasil kerja Tuhan.

Pada Mei mendatang, beberapa pejabat Vatikan akan terlibat konferensi untuk menelaah kembali kasus Galileo. Seorang pejabat tinggi Vatikan malah sudah menyatakan Galileo disebut patron dialog agama dan akal. Uskup Agung Gianfranco Ravasi, kepada radio Vatikan, mengatakan, "Galileo bisa menjai patron ideal untuk dialog ilmu pengetahuan dan iman."

Langkah ini berkebalikan dengan sikap Vatikan saat terakhir Galileo (1564-1642) masih hidup. Galileo menggunakan teleskop ciptaannya untuk membuktikan bahwa bumi berputar mengitari matahari.

Gereja Katolik saat itu menyatakan ajaran Galileo sesat. Dalam kepercayaan gereja saat itu, matahari yang mengitari bumi. Maka, pada 1633, Galileo dijatuhi hukuman seumur hidup sebelum akhirnya diubah menjadi tahanan rumah.

Ingatan hukuman Vatikan terhadap Galileo ini masih terasa di kalangan ilmuwan dunia, terutama di tanah kelahiran ilmuwan itu, Italia. Januari silam, misalnya.

Bulan itu Paus Benediktus membatalkan rencana pidato di Universitas La Sapienza, Roma. Pembatalan dilakukan setelah sekelompok profesor--dengan mengutip cerita Galileo dan mencap Paus Benediktus sebagai tokoh yang menentang ilmu pengetahuan--menyatakan ia mestinya tidak berbicara di kampus.

AP/NURKHOIRI

Berita terkait

Zakir Naik Ceramah di Bekasi Malam Ini, 42 Ribu Tiket Ludes

8 April 2017

Zakir Naik Ceramah di Bekasi Malam Ini, 42 Ribu Tiket Ludes

Arif mengatakan, kapasitas sebenarnya 30-32 ribu, tapi ditambah lagi 10 ribu, sebagai hasil diskusi Zakir Naik dan Wali Kota Bekasi.

Baca Selengkapnya

Zakir Naik di Bekasi, 28 Ribu dari 32 Ribu Kursi Stadion Telah Terisi  

4 April 2017

Zakir Naik di Bekasi, 28 Ribu dari 32 Ribu Kursi Stadion Telah Terisi  

Arif mengatakan Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi menginginkan pendaftaran dibuka lebih walau kuota normalnya sekitar 31-32 ribu.

Baca Selengkapnya

Zakir Naik, Hari Ini Panitia Bekasi Sebar Undangan Non-Muslim

4 April 2017

Zakir Naik, Hari Ini Panitia Bekasi Sebar Undangan Non-Muslim

Arif tidak menyebut secara detail siapa saja yang diundang, karena nama-nama itu masih sensitif jika diumumkan.

Baca Selengkapnya

Pendidikan Agama dan Akar Radikalisme

13 September 2016

Pendidikan Agama dan Akar Radikalisme

Sejak kematian pemimpin kelompok teroris Mujahidin Indonesia Timur, Santoso alias Abu Wardah, pada 18 Juli lalu, banyak pihak menilai hal itu sebagai keberhasilan ikhtiar negara menumpas akar-akar terorisme. Namun mungkinkah peristiwa tertembaknya seseorang dapat menjelaskan bahwa gerakan radikalisme di Indonesia telah berakhir?

Baca Selengkapnya

Kiai di Kediri Sebut Pengeras Suara Saat Azan Hukumnya Sunah

4 Agustus 2016

Kiai di Kediri Sebut Pengeras Suara Saat Azan Hukumnya Sunah

Ketua Asosiasi Pondok Pesantren Jawa Timur KH Reza Ahmad Zahid menegaskan, tak perlu kaku saat menggunakan pengeras suara ketika mengumandangkan azan.

Baca Selengkapnya

Dosen UGM: Islam di Arab Saudi Itu Miskin Imajinasi

21 Juni 2016

Dosen UGM: Islam di Arab Saudi Itu Miskin Imajinasi

Universitas Islam Indonesia menangkal masuknya ide-ide Hizbut Tahrir soal khilafah ke kampus.

Baca Selengkapnya

Ben Anderson Rindu Gus Dur dan Menggilai TTS

22 Desember 2015

Ben Anderson Rindu Gus Dur dan Menggilai TTS

Ben Anderson ternyata suka mengisi TTS dan menghormati Gus Dur sebagai tokoh pluralisme.

Baca Selengkapnya

Gaya Aa Gym Pakai Topi Koboi dan Kursus Berkuda di AS

12 Agustus 2015

Gaya Aa Gym Pakai Topi Koboi dan Kursus Berkuda di AS

Dalam Islam, berkuda adalah olahraga yang disunahkan dan didampingi malaikat.

Baca Selengkapnya

Ibadah yang Dianjurkan pada Malam Nisfu Syakban  

1 Juni 2015

Ibadah yang Dianjurkan pada Malam Nisfu Syakban  

Ada yang menggunakan malam Nisfu Syakban untuk berdakwah. Bagaimana memaknainya?

Baca Selengkapnya

Bagaimana Hukum Baca Yasin di Malam Nisfu Sya'ban?  

1 Juni 2015

Bagaimana Hukum Baca Yasin di Malam Nisfu Sya'ban?  

Umat muslim disarankan memperingati Nisfu Syaban dengan ibadah yang tidak dipamerkan.

Baca Selengkapnya