KBRI Budapest Selenggarakan Acara Bulan Peduli Kanker Payudara

Reporter

Tempo.co

Sabtu, 16 Oktober 2021 07:00 WIB

Acara Virtual Talkshow Skrining & Deteksi Dini Kanker Payudara pada 14 Oktober 2021. Sumber; Reuters

TEMPO.CO, Jakarta - Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Budapest menyelenggarakan acara Virtual Talkshow Skrining & Deteksi Dini Kanker Payudara pada 14 Oktober 2021. Acara ini dalam rangka Bulan Peduli Kanker Payudara Internasional.

KBRI Hongaria, Budapest dalam keterangan menjelaskan acara ini hasil kerja sama Yayasan Kanker Payudara Indonesia (YKPI) dan DWP KBRI Budapest, yang didukung oleh Rumah Sakit Kanker Dharmais dan Perhimpunan Ahli Bedah Onkologi Indonesia (PERABOI).

Berdasarkan data yang diterbitkan oleh Kementerian Kesehatan RI, saat ini kanker payudara telah menjadi salah satu penyebab kematian nomor satu perempuan di Indonesia

”Hal ini sangat mengejutkan dan tentu kita harus lebih aware terhadap kanker payudara. Sosialisasi dan edukasi menjadi yang utama,” kata Dewi Dimas Wahab, Ketua Darma Wanita Persatuan (DWP) dalam acara tersebut.

Bob Andinata, dokter spesialis onkologi dan Kepala Instalasi Deteksi Dini dan Proteksi Kesehatan dari RS Kanker Dharmais, yang didaulat sebagai pembicara, menjelaskan sangat penting untuk segera mengenali secara dini gejala-gejala timbulnya kanker payudara.

Advertising
Advertising

Sementara itu, Linda Agum Gumilar, Ketua YKPI dan sebagai salah satu survivor dari kanker payudara, menyarankan agar perempuan rutin melakukan pemeriksaan payudara secara mandiri di rumah (sadari). Jika dirasa ada yang tidak beres, segera periksakan diri ke rumah sakit atau dokter ahli.

”Dengan skrining dan deteksi dini dapat menyelamatkan diri dari timbulnya penyakit tersebut lebih parah lagi bahkan menyelamatkan dari kematian,” kata Linda.

Untuk menekan angka penyakit kanker payudara terutama stadium lanjut, YKPI melakukan sejumlah upaya. Diantaranya memberikan edukasi kepada masyarakat baik secara offline maupun melalui kegiatan-kegiatan webinar.

Apabila telah terindikasi terkena penyakit kanker payudara, maka tetap semangat dan berpikiran positif. Dukungan keluarga sangat membantu dalam masa-masa pengobatan dan pemulihan.

Baca juga: BDTBT Selenggarakan Sertifikasi Sebagai Bentuk Transformasi

Berita terkait

Pembangunan RS Muara Badak Siap Rampung Akhir Tahun

1 hari lalu

Pembangunan RS Muara Badak Siap Rampung Akhir Tahun

Progres pembangunan RS Muara Badak berjalan positif tanpa ada hambatan yang berarti.

Baca Selengkapnya

Invasi Israel di Rafah, UN Women: 700.000 Perempuan dan Anak Perempuan Palestina dalam Bahaya

1 hari lalu

Invasi Israel di Rafah, UN Women: 700.000 Perempuan dan Anak Perempuan Palestina dalam Bahaya

UN Women memperingatkan bahwa serangan darat Israel di Rafah, Gaza, akan memperburuk penderitaan 700.000 perempuan dan anak perempuan Palestina

Baca Selengkapnya

Presiden Jokowi Resmi Meluncurkan Pendidikan Dokter Spesialis Berbasis Rumah Sakit

1 hari lalu

Presiden Jokowi Resmi Meluncurkan Pendidikan Dokter Spesialis Berbasis Rumah Sakit

Pendidikan Dokter Spesialis menjadi penting mengingat rasio dokter dibanding penduduk Indonesia sangat rendah, yakni 0,47 per 1.000 penduduk.

Baca Selengkapnya

Pentingnya Mendukung Perempuan Mengejar Kesempatan di Berbagai Bidang

1 hari lalu

Pentingnya Mendukung Perempuan Mengejar Kesempatan di Berbagai Bidang

Masyarakat perlu mendukung perempuan dalam mengejar kesempatan dan kesuksesan di berbagai bidang, termasuk di menjadi pemandu wisata perempuan.

Baca Selengkapnya

Bamsoet Dorong Peningkatan Peran Politik Perempuan

2 hari lalu

Bamsoet Dorong Peningkatan Peran Politik Perempuan

Ketua MPR RI, Bambang Soesatyo atau Bamsoet, bekerjasama dengan Kaukus Perempuan Politik Indonesia (KPPI) untuk meningkatkan edukasi politik bagi perempuan.

Baca Selengkapnya

Fakta Miris Indonesia Kekurangan Dokter Spesialis, Menkes: Jadi Masalah Hampir 80 tahun

2 hari lalu

Fakta Miris Indonesia Kekurangan Dokter Spesialis, Menkes: Jadi Masalah Hampir 80 tahun

Jokowi menyebut pemerintah baru mampu mencetak 2.700 dokter spesialis per tahun. Sementara pemerintah membutuhkan 29 ribu dokter spesialis.

Baca Selengkapnya

Jokowi: Daerah Kepulauan Indonesia Kekurangan Dokter Spesialis

2 hari lalu

Jokowi: Daerah Kepulauan Indonesia Kekurangan Dokter Spesialis

Jokowi mengatakan kemampuan produksi dokter spesialis Indonesia hanya 2.700 per tahun.

Baca Selengkapnya

Delegasi Indonesia Partisipasi di Festival Hakata Dontaku

3 hari lalu

Delegasi Indonesia Partisipasi di Festival Hakata Dontaku

Festival Hakata Dontaku adalah festival kesenian dan budaya terbesar di Fukuoka Jepang. Indonesia menampilkan angklung, tari Bali, dan tari Saman

Baca Selengkapnya

Delegasi PBB Evakuasi Pasien dari Rumah Sakit di Gaza Utara

4 hari lalu

Delegasi PBB Evakuasi Pasien dari Rumah Sakit di Gaza Utara

Delegasi PBB mengevakuasi sejumlah pasien dan korban luka dari Rumah Sakit Kamal Adwan di Jalur Gaza utara

Baca Selengkapnya

Dokter Bedah Ternama Gaza Tewas di Penjara Israel, Diduga Disiksa

5 hari lalu

Dokter Bedah Ternama Gaza Tewas di Penjara Israel, Diduga Disiksa

Seorang dokter bedah Palestina terkemuka dari Rumah Sakit al-Shifa di Gaza meninggal di penjara Israel setelah lebih dari empat bulan ditahan.

Baca Selengkapnya