Mobil Modifikasi Digunakan untuk Serangan Roket ke Bandara Kabul

Reporter

Tempo.co

Senin, 30 Agustus 2021 19:00 WIB

Orang-orang Afghanistan mengambil gambar kendaraan tempat roket ditembakkan, di Kabul, Afghanistan, 30 Agustus 2021. [REUTER/Stringer]

TEMPO.CO, Jakarta - Sebuah kendaraan sipil diyakini digunakan sebagai peluncur roket rakitan dalam serangan roket yang ditujukan ke bandara Kabul pada Senin.

CNN melaporkan kendaraan itu terbakar di sebuah jalan di lingkungan Khair Khana di Kabul setelah roket ditembakkan.

Sisa-sisa mobil yang dibakar ditutupi dengan puing-puing, kaca hilang dari semua jendela, dan karet meleleh dari ban. Mobil itu tampaknya telah dimodifikasi dengan enam tabung peluncur roket, yang terlihat di dalam kerangka mobil yang hangus.

Zia ud Din, seorang penjual keripik kentang yang rumahnya bersebelahan dengan tempat mobil diparkir, mendengar ledakan roket yang diluncurkan.

"Ada beberapa ledakan besar, kami semua berada di dalam rumah, seluruh keluarga, ketika kami mendengar ledakan keras, kami berlari ke taman, semuanya terbakar. Untungnya, tidak ada yang terbunuh atau terluka," katanya kepada CNN, dikutip 30 Agustus 2021.

Advertising
Advertising

Pertahanan anti-rudal AS mencegat sebanyak lima roket yang ditembakkan ke bandara Kabul Senin pagi, kata seorang pejabat AS kepada Reuters, saat AS bergegas menyelesaikan penarikan pasukan dari Afghanistan.

Seorang anggota pasukan Taliban berjaga-jaga ketika orang-orang Afghanistan mengambil gambar sebuah kendaraan tempat roket ditembakkan, di Kabul, Afghanistan, 30 Agustus 2021. [REUTER/Stringer]

Media Afghanistan mengatakan serangan roket diluncurkan dari belakang kendaraan. Kantor berita Pajhwok mengatakan beberapa roket menghantam berbagai bagian ibu kota Afghanistan.

Laporan awal tidak menunjukkan adanya korban AS dari serangan roket terbaru, kata pejabat AS, yang berbicara dengan syarat anonim, kepada Reuters.

Saksi mata CNN mengatakan salah satu roket menghantam gedung di dekatnya. Sebuah dampak roket terlihat di menara bertingkat tinggi di dekatnya. Anggota Taliban dan saksi mata mengatakan tidak ada korban di gedung itu.

Anggota Taliban pada awalnya mengepung daerah itu, memberi tahu para warga bahwa situasinya tetap berbahaya, meskipun mereka kemudian mengizinkan wartawan di jalan.

Pada Minggu, serangan drone AS menewaskan seorang pengebom mobil bunuh diri yang menurut pejabat Pentagon telah bersiap untuk menyerang bandara atas nama ISIS-K, afiliasi lokal ISIS yang merupakan musuh bersama Barat dan Taliban.

Komando Pusat AS mengatakan sedang menyelidiki laporan korban sipil dari serangan pesawat drone hari Minggu.

Serangan pesawat tak berawak itu menewaskan tujuh orang, kata juru bicara Taliban Zabihullah Mujahid kepada televisi pemerintah China CGTN pada hari Senin, mengkritik tindakan AS di tanah asing sebagai melanggar hukum.

CNN melaporkan sembilan orang tewas dalam serangan drone AS, termasuk anggota satu keluarga yang terdiri dari enam anak-anak, kata seorang kerabat korban mengatakan kepada wartawan lokal.

Itu adalah kecaman kedua setelah serangan pesawat drone AS pada hari Sabtu menewaskan dua militan ISIS-K di provinsi timur Nangarhar, dalam serangan yang menurut juru bicara Taliban telah melukai dua perempuan dan seorang anak.

Seorang pejabat AS mengatakan kepada CNN bahwa serangan roket ke bandara Kabul kemungkinan diluncurkan oleh ISIS-K, tetapi memperingatkan bahwa masih terlalu dini untuk mengetahui dengan pasti.

Baca juga: AS Kembali Lancarkan Serangan Drone, Hantam Bom Mobil yang Menuju Bandara Kabul

CNN | REUTERS

Berita terkait

Retno Marsudi Soroti Kesenjangan Pembangunan Jadi Tantangan Terbesar OKI

1 hari lalu

Retno Marsudi Soroti Kesenjangan Pembangunan Jadi Tantangan Terbesar OKI

Retno Marsudi menyoroti kesenjangan pembangunan sebagai tantangan besar yang dihadapi negara-negara anggota OKI

Baca Selengkapnya

4 Kota di Afganistan yang Paling Menarik Dikunjungi, Banyak Peninggalan Sejarah

3 hari lalu

4 Kota di Afganistan yang Paling Menarik Dikunjungi, Banyak Peninggalan Sejarah

Afganistan yang terletak di Asia Selatan dan Asia Tengah menawarkan banyak hal untuk dijelajahi, misalnya situs bersejarah dan budaya.

Baca Selengkapnya

Taliban Siapkan Promosi Wisata Afganistan untuk Tingkatkan Perekonomian

3 hari lalu

Taliban Siapkan Promosi Wisata Afganistan untuk Tingkatkan Perekonomian

Dalam beberapa tahun terakhir, pariwisata Afganistan meningkat. Turis asing paling banyak berasal dari Cina.

Baca Selengkapnya

Teknologi Roket Semakin Pesat, Periset BRIN Ungkap Tantangan Pengembangannya

3 hari lalu

Teknologi Roket Semakin Pesat, Periset BRIN Ungkap Tantangan Pengembangannya

Sekarang ukuran roket juga tidak besar, tapi bisa mengangkut banyak satelit kecil.

Baca Selengkapnya

AS Akui Salah, Serangan Drone di Suriah Bukan Bunuh Pemimpin Al Qaeda Tapi Petani

3 hari lalu

AS Akui Salah, Serangan Drone di Suriah Bukan Bunuh Pemimpin Al Qaeda Tapi Petani

Amerika Serikat mengakui salah telah membunuh warga sipil saat menargetkan pemimpin Al Qaeda di Suriah dalam serangan drone.

Baca Selengkapnya

Eks Diplomat Inggris: AS Panik Drone Rusia Hancurkan Tank Abrams Ukraina

9 hari lalu

Eks Diplomat Inggris: AS Panik Drone Rusia Hancurkan Tank Abrams Ukraina

Percepatan bantuan militer senilai US$6 miliar ke Ukraina mencerminkan kepanikan yang dirasakan oleh pemerintahan Joe Biden dan Kongres AS

Baca Selengkapnya

Jumlah dan Jenis Senjata Iran yang Digunakan Saat Serang Israel

11 hari lalu

Jumlah dan Jenis Senjata Iran yang Digunakan Saat Serang Israel

Iran meluncurkan 320 hingga 350 senjata yang membawa bahan peledak seberat total 85 ton ke Israel pada Sabtu dinihari, 13 April 2024.

Baca Selengkapnya

Presiden Ebrahim Raisi Janji Akan Balas Jika Diserang Israel

12 hari lalu

Presiden Ebrahim Raisi Janji Akan Balas Jika Diserang Israel

Ebrahim Raisi tidak akan diam jika negaranya diserang Israel, bahkan akan melakukan pemusnahan.

Baca Selengkapnya

Wartawan Perang Semyon Yeryomin Dapat Penghargaan dari Moskow

12 hari lalu

Wartawan Perang Semyon Yeryomin Dapat Penghargaan dari Moskow

Wartawan Semyon Yeryomin gugur akibat serangan drone Ukraina pada akhir pekan lalu. Dia mendapat penghargaan dari Moskow

Baca Selengkapnya

Persenjataan Komplet Militer Iran, Punya Rudal Balistik hingga Drone Tempur

13 hari lalu

Persenjataan Komplet Militer Iran, Punya Rudal Balistik hingga Drone Tempur

Iran belum memperlihat semua senjata tempur udaranya ketika membalas serangan Israel. Apa saja alat tempur canggih Iran?

Baca Selengkapnya