Sekilas Perhitungan Pajak Atlet Olimpiade dari Amerika Serikat

Reporter

Tempo.co

Rabu, 4 Agustus 2021 18:30 WIB

Sydney McLaughlin (AS) merayakan perolehan medali emas dalam final lari gawang 400m putri dan mencetak rekor dunia di Olimpiade Tokyo 2020 di Stadion Olimpiade, 4 Agustus 2021. ANTARA/Reuters/Kirby Lee-USA TODAY Sports.

TEMPO.CO, Jakarta - Atlet Amerika Serikat yang memenangkan medali Olimpiade Tokyo 2020 dan Paralympic Games akan mendapatkan sejumlah keuntungan dari kemenangan yang mereka raih. Selain hadiah uang tunai, mereka juga bisa tidak kena pajak jika penghasilan dalam setahun tidak sampai USD 1 juta (Rp 14 miliar).

Atlet yang masuk dalam tim Olimpiade Amerika Serikat dan Paralympic, akan mendapatkan hadiah USD 37.500 (Rp 536 juta) untuk medali emas. Sedangkan untuk yang memenangkan medali perak dan perunggu di pesta olahraga paling bergengsi itu, masing-masing mendapatkan USD 22.500 (Rp 320 juta) dan USD 15 ribu (Rp 214 juta).

Hadiah uang tunai untuk para atlet di Olimpiade dan Paralympic tersebut diatur dalam undang – undang Olympians and Paralympians Act of 2016, yang ditanda-tangani saat era Presiden Barack Obama setelah disahkan dengan suara bulat oleh DPR dan Senat.

Advertising
Advertising

Undang-undang itu mengecualikan perhitungan pendapatan kotor pajak pemasukan dari medali yang dimenangkan atau hadiah uang yang diperoleh atlet dari kompetisi USOC atau kompetisi di Olimpiade dan Paralympic Games. Undang – undang Olympians and Paralympians Act of 2016 mengakhiri apa yang disebut pajak kemenangan untuk medali.

Atlet renang Amerika Serikat, Caeleb Dressel. REUTERS/Marko Djurica

Logika agar para atlet Olimpiade mendapat keringanan pajak sangatlah mudah. Para atlet Olimpiade dan Paralympic telah mewakili negara dalam bentuk pengabdian pada negara.

Banyak dari para atlet itu kehilangan atau menunda karir mereka demi mengejar peluang mengasah bakat atletik mereka dan kemampuan. Negara pun menuai manfaat dari pengabdian mereka. Meskipun hal tersebut di dukung secara luas, beberapa pertanyaan mencuat mengapa hadiah di bidang sosial seperti pencapaian di sektor ilmiah dan keunggulan mengajar, masih dikenakan pajak.

Pembebasan pajak Olimpiade bagi atlet Amerika Serikat ini bukannya tanpa batas. Kelonggaran pajak tidak berlaku bagi atlet yang pendapatan kotornya diatas USD 1 juta dan aturan lainnya.

Sebagai gambaran, setiap atlet bola basket yang bermain untuk sebuah tim NBA, masing-masing akan mendapat gaji dalam setahun lebih dari USD 1 juta dan belum termasuk endorsement. Maka, ketika atlet itu bertanding di Olimpiade dan memenangkan medali, hadiah uang tersebut akan dikenakan pajak.

Baca juga: Kisah Michael Phelps Lepas dari Ketergantungan pada Alkohol

Sumber: sports-yahoo-com.cdn.ampproject.org

Berita terkait

Sejarah dan Arti Elemen-elemen dalam Bendera Korea Selatan

3 jam lalu

Sejarah dan Arti Elemen-elemen dalam Bendera Korea Selatan

Bendera Korea Selatan memuat arti tanah (latar putih), rakyat (lingkaran merah dan biru), dan pemerintah (empat rangkaian garis atau trigram hitam).

Baca Selengkapnya

Viral Pria Robek Tas Hermes di Depan Petugas Bea Cukai Karena Tolak Bayar Pajak: Saya Gak Terima..

3 jam lalu

Viral Pria Robek Tas Hermes di Depan Petugas Bea Cukai Karena Tolak Bayar Pajak: Saya Gak Terima..

Viral seorang pria yang merobek tas Hermes mewah miliknya di depan petugas Bea Cukai. Bagaimana duduk persoalan sebenarnya?

Baca Selengkapnya

Brown Jadi Universitas AS Pertama yang Pertimbangkan Divestasi dari Israel

4 jam lalu

Brown Jadi Universitas AS Pertama yang Pertimbangkan Divestasi dari Israel

Pengunjuk rasa pro-Palestina dan anti-Israel membersihkan perkemahan di kampus setelah mencapai kesepakatan dengan administrasi universitas Brown.

Baca Selengkapnya

Duel Irak vs Indonesia di Piala Asia U-23, Ilham Rio Fahmi Ingin Buat Sejarah ke Olimpiade

4 jam lalu

Duel Irak vs Indonesia di Piala Asia U-23, Ilham Rio Fahmi Ingin Buat Sejarah ke Olimpiade

Ilham Rio Fahmi akan berusaha membalas kepercayaan dari pelatih kepala Shin Tae-yong apabila diturunkan dalam laga Timnas U-23 Irak vs Indonesia.

Baca Selengkapnya

Mengenal Olympic Phryge, Topi Khas Suku Frigia yang Jadi Maskot Olimpiade Paris 2024

6 jam lalu

Mengenal Olympic Phryge, Topi Khas Suku Frigia yang Jadi Maskot Olimpiade Paris 2024

Olympic Phryge, maskot Olimpiade Paris 2024, diangkat sebagai simbol kebebasan danrepresentasi alegori Republik Prancis.

Baca Selengkapnya

Partai Demokrat AS Kirim Surat ke Joe Biden, Minta Cegah Serangan Israel di Rafah

7 jam lalu

Partai Demokrat AS Kirim Surat ke Joe Biden, Minta Cegah Serangan Israel di Rafah

Puluhan anggota Partai Demokrat AS menyurati pemerintahan Presiden Joe Biden untuk mendesak mereka mencegah rencana serangan Israel di Rafah.

Baca Selengkapnya

5 Fakta Osama bin Laden, Pendiri Al-Qaeda yang Ditembak Mati AS pada 2 Mei 2011

7 jam lalu

5 Fakta Osama bin Laden, Pendiri Al-Qaeda yang Ditembak Mati AS pada 2 Mei 2011

Hari ini, 2 Mei 2011, Osama bin Laden ditembak mati oleh pasukan Amerika. Berikut fakta-fakta Osama bin Laden.

Baca Selengkapnya

Pastor di AS Kecanduan Gim Candy Crush hingga Curi Dana Gereja Rp 650 Juta

11 jam lalu

Pastor di AS Kecanduan Gim Candy Crush hingga Curi Dana Gereja Rp 650 Juta

Seorang pastor di Amerika Serikat menghabiskan dana gereja karena kecanduan game online Candy Crush.

Baca Selengkapnya

Menlu AS Cek Bantuan ke Gaza Diiringi Suara Tembakan Tank

12 jam lalu

Menlu AS Cek Bantuan ke Gaza Diiringi Suara Tembakan Tank

Menlu AS Antony Blinken mengunjungi pintu masuk bantuan ke Gaza didampingi para pejabat Israel.

Baca Selengkapnya

10 Rute Road Trip Terbaik di Amerika Serikat dengan Pemandangan Alam Menakjubkan

14 jam lalu

10 Rute Road Trip Terbaik di Amerika Serikat dengan Pemandangan Alam Menakjubkan

Menikmati keindahan alam di Amerika Serikat dengan road trip merupakan pengalaman yang harus dicoba setidaknya sekali seumur hidup

Baca Selengkapnya