Menteri Kesehatan Inggris Belum Bisa Pastikan Lockdown Dicabut
Reporter
Non Koresponden
Editor
Suci Sekarwati
Minggu, 6 Juni 2021 20:30 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Kesehatan Inggris Matt Hancock pada Minggu, 6 Juni 2021 menyebut masih terlalu dini untuk menyebut apakah Pemerintah Inggris akan tetap mencabut lockdown pada 21 Juni mendatang atau tidak. Pasalnya, adanya varian baru Covid-19 dari India, yang terdeteksi pula di Inggris, telah berdampak sangat luas.
Hancock menyoroti kasus baru positif Covid-19 di Inggris yang masih tinggi. Namun jumlah pasien Covid-19 yang dirawat di rumah sakit tidak mengalami peningkatan, begitu pula kematian akibat Covid-19 tidak mengalami kenaikan sehingga sejumlah pejabat mempertimbangkan untuk mencabut lockdown.
“Masih terlalu awal untuk mengambil keputusan akhir mengenai hal itu,” kata Hancock.
Menurut Hancock, Perdana Menteri Inggris Boris Johnson dan pihaknya akan memantau data sepanjang pekan ini sehingga bisa punya cukup waktu untuk mengambil keputusan bagi masyarakat.
“Pada saat ini, kami tidak mengatakan TIDAK pada 21 Juni nanti,” kata Hancock.
Hancock menilai penting bagi masyarakat menerima dua dosis suntik vaksin virus corona. Sebab data memperlihatkan vaksin Covid-19 bisa melindungi terhadap serangan varian baru Covid-19.
Data dari Universitas Johns Hopkins memperlihatkan secara keseluruhan ada 127.836 kematian akibat Covid-19 di Inggris. Jumlah itu tertinggi keenam di dunia.
Baca juga: Boris Johnson Minta Negara G7 Rampung Vaksinasi Seluruh Dunia Per 2022
Sumber: Reuters