Pegawai di Kedutaan Besar Swiss di Iran Tewas

Selasa, 4 Mei 2021 20:30 WIB

Ilustrasi apartemen. ANTARA/Andika Wahyu

TEMPO.CO, Jakarta - Swiss mengkonfirmasi laporan media bahwa perempuan, 51 tahun, yang tewas karena jatuh dari Kamraniyeh Tower adalah first secretary di Kedutaan Besar Swiss di Iran. Kamraniyeh Tower adalah area tempat tinggal kalangan orang kaya, yang berada di Kamraniyeh, wilayah pinggir Teheran, Iran.

“Kementerian Luar Negeri Swiss (FDFA) mengkonfirmasi bahwa pegawai di Kedutaan Besar Swiss di Tehran meninggal dalam sebuah kecelakaan fatal pada Selasa. FDFA dan kepala Penasehat Federal Ignazio Cassis sangat terkejut dengan kematian tragis ini dan berbelasungkawa kepada keluarga korban,” demikian keterangan Bern.

Identitas korban tidak dipublikasi.

Juru bicara layanan gawat darurat Iran Mojtaba Khaledi mengkonfirmasi perempuan yang jatuh dari Kamraniyeh Tower itu, benar bekerja sebagai first secretary di Kedutaan Besar Swiss

“Masih belum jelas apakah orang tersebut jatuh atau bunuh diri. Namun waktu kematiannya sudah lama berlalu,” kata Khaledi.

Advertising
Advertising

Perempuan yang jatuh dari Kamraniyeh Tower itu, tinggal di lantai 18. Dia adalah pejabat tinggi kedua di Kedutaan Besar Swiss di Iran.

Baca juga: Swiss Kian Dekat Sahkan Pernikahan Sesama Jenis

Sumber: RT.com

Berita terkait

Pentingnya Peran Perempuan Dalam Keluarga dan Dunia Profesional

10 jam lalu

Pentingnya Peran Perempuan Dalam Keluarga dan Dunia Profesional

Refleksi terhadap dinamika peran perempuan dalam berbagai aspek kehidupan dalam memperingati Hari Kartini.

Baca Selengkapnya

Influencer TikTok Perempuan Irak Ditembak Mati

1 hari lalu

Influencer TikTok Perempuan Irak Ditembak Mati

Seorang pria bersenjata yang mengendarai sepeda motor menembak mati seorang influencer media sosial perempuan terkenal Irak

Baca Selengkapnya

Maknai Semangat RA Kartini, Ini Kelebihan Perempuan di Industri Garmen

2 hari lalu

Maknai Semangat RA Kartini, Ini Kelebihan Perempuan di Industri Garmen

Keahlian perempuan memberikan keuntungan sendiri khususnya di unit bisnis garmen J99 Corp.

Baca Selengkapnya

70 Persen dari Ribuan Korban Jiwa di Gaza adalah Perempuan

3 hari lalu

70 Persen dari Ribuan Korban Jiwa di Gaza adalah Perempuan

ActionAid mencatat setidaknya 70 persen dari ribuan korban jiwa di Gaza adalah perempuan dan anak perempuan.

Baca Selengkapnya

10 Negara dengan Lapangan Kerja Paling Banyak, Tertarik Pindah?

3 hari lalu

10 Negara dengan Lapangan Kerja Paling Banyak, Tertarik Pindah?

Berikut ini daftar negara dengan lapangan kerja paling banyak di dunia, didominasi oleh negara-negara Eropa. Tertarik untuk pindah?

Baca Selengkapnya

DPR Arizona Loloskan Pencabutan Undang-undang Larangan Aborsi

3 hari lalu

DPR Arizona Loloskan Pencabutan Undang-undang Larangan Aborsi

DPR Arizona lewat pemungutan suara memutuskan mencabut undang-undang larangan aborsi 1864, yang dianggap benar-benar total melarang aborsi.

Baca Selengkapnya

Polda Metro Jaya Olah TKP Pembunuhan Perempuan yang Mayatnya di Pulau Pari

4 hari lalu

Polda Metro Jaya Olah TKP Pembunuhan Perempuan yang Mayatnya di Pulau Pari

Selain olah TKP pembunuhan perempuan yang mayatnya ditemukan di Pulau Pari, polisi menyiita barang bungkus rokok hingga tisu magic.

Baca Selengkapnya

Australia Luncurkan Fase Baru Program Investing in Women

4 hari lalu

Australia Luncurkan Fase Baru Program Investing in Women

Program Investing in Women adalah inisiatif Pemerintah Australia yang akan fokus pada percepatan pemberdayaan ekonomi perempuan di Indonesia

Baca Selengkapnya

Hari Kartini, OJK Prioritaskan Peningkatan Literasi Keuangan Perempuan

5 hari lalu

Hari Kartini, OJK Prioritaskan Peningkatan Literasi Keuangan Perempuan

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) berkomitmen meningkatkan edukasi literasi keuangan untuk perempuan.

Baca Selengkapnya

Kuburan Massal Kembali Ditemukan di Gaza, Berisi 210 Jasad dari Khan Younis

6 hari lalu

Kuburan Massal Kembali Ditemukan di Gaza, Berisi 210 Jasad dari Khan Younis

Badan layanan darurat Palestina telah menemukan 210 jasad di kuburan massal di Kompleks Medis Nasser di Kota Khan Younis, Gaza selatan

Baca Selengkapnya