Hari ini, 30 April, 76 Tahun Lalu Pemimpin Nazi Adolf Hitler Tewas Bunuh Diri

Reporter

Tempo.co

Jumat, 30 April 2021 10:34 WIB

Adolf Hitler dan Eva Braun. Mereka menikah pada 29 April 1945, dan bunuh diri bersama 40 jam kemudian. Eva Braun menelan kapsul sianida, sementara Hitler menembak kepalanya. dailymail.co.uk

TEMPO.CO, Jakarta - Bertepatan dengan hari ini, pada 30 April 1945, Adolf Hitler dikabarkan tewas setelah melakukan aksi bunuh diri dengan menembakkan peluru senjata api ke kepalanya sendiri. Hitler mengakhiri hidupnya saat ia masih berstatus pengantin anyar dan baru menikah sehari sebelumnya. Bahkan istrinya, Eva Braun juga ditemukan tewas bersama pemimpin Partai Nazi itu dan juga melakukan bunuh diri dengan menelan pil sianida. Keduanya tewas dalam bunker-nya di Berlin, Jerman.

Adolf Hitler merupakan Kanselir Jerman, semacam perdana menteri, dari 1933 sampai akhir hidupnya, dan dikenal sebagai pemimpin Nazi yang diktator. Bunuh diri tersebut ternyata telah direncanakan, bahkan melalui instruksi lisan maupun secara tertulis, sebelum bunuh diri Hitler meminta agar jenazahnya dibakar. Setelah tewas, Sore itu Jenazah Hitler dan istrinya digotong keluar dari bunker melalui pintu darurat, kedua jenazah tersebut kemudian disiram menggunakan bensin dan disulut api di taman Kanselari Reich.

Menurut catatan arsip Soviet, disebutkan bahwa jenazah Hitler dan istrinya dibakar tak sampai jadi abu, jasadnya yang hampir hangus itu kemudian dimakamkan. Pada 1970 makam Hitler digali dan jasadnya dikremasi sebelumnya akhirnya abunya disebar.

Namun kematian Hitler menimbulkan kontroversi, banyak sumber yang menjelaskan terkait penyebab kematian diktator Nazi tersebut, beberapa informasi mengatakan bahwa Hitler mati bukan karena tembakan di kepala tetapi menelan racun sianida seperti yang dilakukan istrinya. Tetapi informasi lain menyebutkan Hitler tewas setelah menembak dirinya sendiri saat menggigit kapsul sianida.

Belakangan sejarawan kontemporer menolak kisah-kisah tersebut dan menganggap sebagai propaganda Soviet. Selain itu, informasi lain menyebutkan, seorang saksi mata menyatakan bahwa Hitler mati setelah menembakkan peluru ke dalam mulutnya, namun kesaksian tersebut terbukti mustahil.

Advertising
Advertising

Bunuh diri Hitler ditengarai oleh kalahnya pasukan Nazi di medan Perang Dunia II. Pada pukul 01.00 dini hari 30 April 1945, Jenderal Wilhelm Keitel melaporkan kepada Hitler bahwa seluruh pasukan andalannya untuk mengamankan Berlin telah dikepung. Mendekati pagi hari, Jenderal Helmuth Weidling, Komandan Daerah Pertahanan Berlin mengatakan kepada Hitler bahwa pasukan Jerman kemungkinan akan kehabisan amunisi pada malam hari, itu artinya perlawanan Berlin akan berakhir dalam 24 jam ke depan.

Selanjutnya pada pukul 13.00, Weidling yang sebelumnya mengajukan diri untuk melarikan diri mendapat izin dari Hitler untuk menyelamatkan diri. Saat makan siang, Hitler dan istrinya bahkan mengucapkan selamat tinggal kepada penghuni bunker. Lalu sekitar pukul 14.30, Hitler dan istrinya memasuki ruang kerja pribadi Hitler. Sejumlah saksi melaporkan bahwa mereka mendengar suara tembakan keras sekira pukul 14.30. Pelayan Hitler, Heinz Linge ditemani oleh Bormann memeriksa ruang kerja pribadi Hitler tersebut beberapa saat kemudian, mereka mencium aroma seperti kacang almon terbakar. Bau tersebut identik dengan asam prusik, yaitu bentuk cair hidrogen sianida.

Ajudan Hitler, SS-Sturmbannführer Otto Günsche, memeriksa ruang kerja dan mendapati jenazah Hitler duduk di sofa bersama istrinya dengan darah menggenang yang menetes dari pelipis kanan Hitler, kepalanya tergeletak di atas meja. Pemimpin Nazi tersebut menembak dirinya dengan pistol Walther PPK 7.65, pistol tersebut tergeletak di sebelah kaki Hitler. Sementara Eva Hitler, tewas dengan kedua kaki terangkat di sebelah kiri Hitler dengan wajah yang menunjukkan seakan ia tewas oleh sianida. Günsche meninggalkan ruangan tersebut dan mengumumkan Hitler dan istrinya telah tewas.

Kerahasiaan dalam proses investigasi kematian Hitler telah mengilhami timbulnya berbagai teori konspirasi. Akhir 1940-an dan 1950-an, FBI dan CIA mendokumentasikan banyak petunjuk yang memunculkan dugaan bahwa Hitler masih hidup, namun tidak ada yang mempercayai dokumen tersebut. Dokumen-dokumen itu dibongkar kerahasiaannya berdasarkan Undang-Undang Pengungkapan Kejahatan Perang Nazi, dan dirilis secara daring awal 2010-an.

Pada 29 Desember 1949, sebuah dokumen rahasia diserahkan kepada Stalin, dokumen tersebut memuat hasil interogasi anggota Nazi di Führerbunker, termasuk Günsche dan Linge. Sejarawan barat diperbolehkan mengakses arsip lama Uni Soviet sejak 1991, namun dokumen rahasia tersebut tetap tidak ditemukan selama 12 tahun, dan kemudian pada 2005, buku tersebut diterbitkan dengan judul The Hitler Book.

Pada 1968, jurnalis Soviet Lev Bezymenski menerbitkan bukunya yang menjabarkan perincian autopsi Adolf Hitler. Bezymenski kemudian mengakui bahwa buku tersebut merupakan “kebohongan yang disengaja”, sama halnya dengan teori tewasnya Hitler akibat keracunan atau coup de grâce.

HENDRIK KHOIRUL MUHID

Baca: Cerita Perempuan Yahudi yang Pernah Jadi Tetangga Adolf Hitler

Berita terkait

Profil Marco Reus yang akan Hengkang dari Borussia Dortmund

14 jam lalu

Profil Marco Reus yang akan Hengkang dari Borussia Dortmund

Borussia Dortmund mengumumkan, Marco Reus akan meninggalkan klub akhir musim ini dan berstatus bebas transfer

Baca Selengkapnya

Perusahaan Malaysia dan Jermat Minat Investasi di IKN, OIKN Sebut 3 LoI, Rencana Kantor Kedubes Pindah hingga..

3 hari lalu

Perusahaan Malaysia dan Jermat Minat Investasi di IKN, OIKN Sebut 3 LoI, Rencana Kantor Kedubes Pindah hingga..

Deputi Otorita IKN Agung Wicaksono menyatakan beberapa perusahaan dari Malaysia dan Jerman telah menyatakan minatnya untuk berinvestasi di IKN.

Baca Selengkapnya

Ujung Perang Dunia II Eropa: Eva Braun, Istri Adolf Hitler yang Tewas Sehari Setelah Pernikahan

4 hari lalu

Ujung Perang Dunia II Eropa: Eva Braun, Istri Adolf Hitler yang Tewas Sehari Setelah Pernikahan

Bernama lengkap Eva Anna Paula Braun, Braun adalah simpanan yang lalu menjadi istri Adolf Hitler, pemimpin Nazi Jerman di Perang Dunia II.

Baca Selengkapnya

Perang Dunia II: Kilas Balik Kematian Adolf Hitler 79 Tahun Silam

4 hari lalu

Perang Dunia II: Kilas Balik Kematian Adolf Hitler 79 Tahun Silam

Setelah kematian Adolf Hitler, Ibukota Jerman, Berlin, jatuh ke tangan Sekutu pada 7 Mei 1945. Itu menandai akhir dari Perang Dunia II di Eropa.

Baca Selengkapnya

Lebanon akan Menerima Yurisdiksi ICC atas Kejahatan Perang Israel di Wilayahnya

7 hari lalu

Lebanon akan Menerima Yurisdiksi ICC atas Kejahatan Perang Israel di Wilayahnya

Lebanon akan menerima yurisdiksi Pengadilan Kriminal Internasional (ICC) untuk mengadili kejahatan perang Israel di wilayahnya sejak Oktober lalu.

Baca Selengkapnya

Jerman Lanjutkan Pendanaan untuk UNRWA

10 hari lalu

Jerman Lanjutkan Pendanaan untuk UNRWA

Jerman menyatakan akan melanjutkan pendanaan untuk UNRWA, menyusul negara-negara lain yang sempat menangguhkan pendanaan.

Baca Selengkapnya

Jerman Lanjutkan Kerja Sama dengan UNRWA Palestina

11 hari lalu

Jerman Lanjutkan Kerja Sama dengan UNRWA Palestina

Menyusul beberapa negara yang telah menghentikan penangguhan dana UNRWA, Jerman melanjutkan kerja sama dengan badan pengungsi Palestina itu.Menyusul b

Baca Selengkapnya

Deretan 5 Perpustakaan Unik di Dunia, Surga Pecinta Buku

11 hari lalu

Deretan 5 Perpustakaan Unik di Dunia, Surga Pecinta Buku

Banyak perpustakaan konvensional unik di setiap negara yang menjadi tempat impian bagi para pecinta buku.

Baca Selengkapnya

Aktivis HAM Myanmar Dicalonkan Nobel Perdamaian 2024: Penghargaan Ini Tidak Sempurna

14 hari lalu

Aktivis HAM Myanmar Dicalonkan Nobel Perdamaian 2024: Penghargaan Ini Tidak Sempurna

Maung Zarni, aktivis hak asasi manusia dan pakar genosida asal Myanmar, dinominasikan Hadiah Nobel Perdamaian 2024, oleh penerima Nobel tahun 1976

Baca Selengkapnya

Ivan Gunawan Siap Resmikan Masjidnya di Uganda, Berikut Profil Negara di Afrika Timur Ini

15 hari lalu

Ivan Gunawan Siap Resmikan Masjidnya di Uganda, Berikut Profil Negara di Afrika Timur Ini

Ivan Gunawan berencana berangkat ke Uganda hari ini untuk meresmikan masjid yang dibangunnya. Ini profil Uganda, negara di Afrika Timur.

Baca Selengkapnya