Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Cerita Perempuan Yahudi yang Pernah Jadi Tetangga Adolf Hitler

image-gnews
Adolf Hitler di Lustgarten, Berlin, 1 Mei 1936. AP
Adolf Hitler di Lustgarten, Berlin, 1 Mei 1936. AP
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Seorang perempuan Yahudi Inggris berusia 101 tahun mengingat kembali masa ketika dia menjadi tetangga Adolf Hitler pada 1930-an.

Alice Frank Stock mengaku dia pernah tinggal di blok apartemen yang sama dengan pemimpin Nazi Jerman ketika dia tinggal di Jerman antara 1920-1930, menurut Daily Mail, 13 Februari 2020.

Alice tinggal di Prinzregentplatz di Munich, hanya berjarak beberapa langkah dari salah satu tokoh paling terkenal dalam sejarah, yang pindah ke blok itu pada tahun 1929.

Alice mengatakan dia kadang-kadang melihat Hitler dilarikan ke gedung sementara diapit oleh penjaga SS, yang diduga takut akan upaya pembunuhan.

Alice Stock Frank, berusia 3 tahun, bersama saudara laki-lakinya Richard, berusia 6 tahun. Alice menghabiskan lebih dari satu dekade tinggal di blok apartemen yang sama dengan Adolf Hitler ketika dia masih muda.[Alice Frank Stock/SNSW/Daily Mail]

Alice mengatakan dia pernah melihat peti mati dibawa keluar dari apartemen Hitler, yang dia duga untuk mayat Geli Raubal, kemenakan tiri Hitler, setelah dia menembak dirinya sendiri.

Tetapi dia mengatakan Hitler sebagian besar tidak terlihat oleh dia dan keluarganya, yang kemudian terpaksa meninggalkan Jerman ke London, hanya beberapa hari sebelum Perang Dunia II pecah.

"Kami tinggal di rumah besar, dan ada dua pintu masuk," katanya. "Satu adalah apartemen kami, nomor 14, dan yang lain adalah nomor 13 atau 15. Di situlah Hitler tinggal."

“Kami mendengar banyak rumor, dari juru masak dan yang lainnya. Kami melihat peti mati dibawa keluar dari pintu masuk."

"Saya pikir keponakan Hitler tinggal di sana dan kemudian dia meninggal. Ada spekulasi tentang bagaimana dan kapan dia meninggal."

Hitler terlihat meninggalkan gedung apartemennya di Prinzregentenplatz pada awal 1930-an.[Daily Mail]

Raubal dilaporkan bunuh diri di apartemen Hitler di Munich pada tahun 1931 dengan senjatanya pada usia 23, meskipun teori tentang keterlibatannya dalam kematian masih berlanjut hari ini.

Hubungan Hitler dengan dia, putri saudara tirinya, adalah masalah kontroversi bahkan di dalam partai Nazi.

Ada rumor di kalangan orang sezaman bahwa pasangan itu terlibat dalam hubungan romantis, terlepas dari perbedaan usia 19 tahun dan ikatan keluarga.

Meskipun dekat dengan Fuhrer, Alice mengatakan jarang melihat dia dan tidak pernah melakukan interaksi pribadi.

Alice mengungkapkan ada ketakutan yang sangat akan pembunuhan terhadap Hitler di awal karir politiknya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Kami memiliki seorang juru masak yang luar biasa yang sudah tua dan sangat Katolik dan sangat anti-Hitler," katanya.

"Suatu kali dia keluar dan melihat foto Hitler tergantung di dinding dan dia berkata: Ya, dia harus digantung, bajingan itu, tetapi tidak seperti ini!"

"Saya berkata: Kamu akan membawa kita semua ke kamp konsentrasi," kata Alice.

Alice lahir di kota Augsburg sebelum pindah bersama keluarganya ke Munich ketika dia masih bayi berusia tiga bulan pada tahun 1918.

Dia belajar di Lausanne, Swiss, pada usia 17 tahun karena meningkatnya ancaman terhadap orang-orang Yahudi di Jerman.

Dia kemudian pindah ke London pada tahun 1937 dengan orang tuanya dua tahun kemudian untuk kuliah, hanya dua hari sebelum Perang Dunia II pecah.

Keluarga itu terpaksa menjual biola berusia 200 tahun untuk menambah 1.000 poundsterling yang dibutuhkan untuk memasuki Inggris, yang diselundupkan ALice keluar dari Jerman.

Alice Frank Stock dan suaminya Roy terlihat selama liburan di tahun 90-an.[Alice Frank Stock/SNSW/Daily Mail]

Alice Stock bekerja untuk BBC dan Organisasi untuk Kerjasama Ekonomi dan Pembangunan (OECD) setelah meninggalkan Jerman.

Dia kemudian bertemu dengan suaminya Roy Macdonald Stock, seorang penerima medali Military Cross, saat bekerja untuk OECD di Paris pada tahun 1966.

Pasangan itu bersama selama 38 tahun sebelum menikah pada 2004, dan tidak punya anak.

Apartemen Hitler di Prinzregentplatz juga merupakan tempat kelahiran partai Nazi.

Adolf Hitler tetap tinggal di sana sampai sampai pindah pada 1934 ketika dia menjadi Kanselir Jerman.

Meskipun Adolf Hitler tetap memegang hak kepemilikan apartemen, ia jarang kembali dan lebih suka menghabiskan waktunya di Berlin atau The Berghof, vila sewaan dekat Berchtesgaden.

Hingga kini bekas apartemen Adolf Hitler di Munich masih berdiri dan telah ditempati untuk berbagai penggunaan selama bertahun-tahun.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Palestina Desak ICC Keluarkan Surat Penangkapan bagi Pemukim Ilegal di Tepi Barat

4 hari lalu

Orang-orang mengibarkan bendera Fatah saat protes mendukung rakyat Gaza, saat konflik antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas berlanjut, di Hebron, di Tepi Barat yang diduduki Israel, 27 Oktober 2023. REUTERS/Mussa Qawasma
Palestina Desak ICC Keluarkan Surat Penangkapan bagi Pemukim Ilegal di Tepi Barat

Palestina menyerukan komunitas internasional untuk melakukan intervensi memaksa Israel menghentikan semua aktivitas pemukiman ilegal


Simpang Siur Identitas Penyerang Australia, Sempat Dikira Ekstremis Yahudi dan Islam

4 hari lalu

Pelaku penusukan Joel Cauchi. Istimewa
Simpang Siur Identitas Penyerang Australia, Sempat Dikira Ekstremis Yahudi dan Islam

Berbagai akun X dengan banyak pengikut menuduh pelaku penusukan di Australia sebagai ekstremis Islam atau Yahudi


Bank Sentral Israel Sarankan Laki-laki Yahudi Ultra-ortodoks Masuk Militer untuk Bantu Perekonomian

18 hari lalu

Sejumlah pria umat Ultra-Ortodoks Yahudi ikut serta dalam unjuk rasa menentang pembukaan Big Mode Shopping Center di Asdod, Israel, 18 Mei 2015. Mereka menentang pusat perbelanjaan tersebut karena dinilai sebagai paham sekuler. REUTERS/Amir Cohen
Bank Sentral Israel Sarankan Laki-laki Yahudi Ultra-ortodoks Masuk Militer untuk Bantu Perekonomian

Bank Sentral Israel mendesak Tel Aviv agar lebih bijak dalam menetapkan prioritas fiskal selama perang di Gaza.


Rayakan Hari Paskah dengan 55 Link Twibbon, Begini Cara Menggunakannya

20 hari lalu

Seorang wanita melintas dekat hiasan telur Paskah yang dilukis dengan gaya seni tradisional naif di Koprivnica, Kroasia, 27 Maret 2024. REUTERS/Antonio Bronic
Rayakan Hari Paskah dengan 55 Link Twibbon, Begini Cara Menggunakannya

Hari Paskah dapat dirayakan menggunakan twibbon beragam pilihan. Berikut memilih twibbon Hari Paskah yang sesuai selera dan cara menggunakannya!


Parlemen Israel: Perang Selesai Jika Warga Yahudi Menetap di Gaza Utara

25 hari lalu

Warga Palestina berkumpul untuk menerima makanan gratis saat penduduk Gaza menghadapi krisis kelaparan, selama bulan suci Ramadhan, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas, di Jabalia di Jalur Gaza utara 19 Maret 2024. REUTERS/Mahmoud Issa
Parlemen Israel: Perang Selesai Jika Warga Yahudi Menetap di Gaza Utara

Perang Israel di Jalur Gaza akan berakhir jika warga Yahudi menetap di bagian utara wilayah itu, kata salah seorang pemimpin parlemen Israel


Afrika Selatan akan Tangkap Warga yang Berperang dengan Militer Israel di Gaza

36 hari lalu

Seorang tentara berdiri di atas unit artileri, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, dekat perbatasan Israel-Gaza, Israel, 14 Februari 2024. REUTERS/Dylan Martinez
Afrika Selatan akan Tangkap Warga yang Berperang dengan Militer Israel di Gaza

Warga Afrika Selatan yang berperang dengan angkatan bersenjata Israel atau bergabung dengan militer Israel di Gaza akan diadili setelah kembali


Sebut Netanyahu 'Nazi' Masa Kini, Erdogan: Turki Tegas Dukung Hamas

41 hari lalu

Presiden Turki Tayyip Erdogan menghadiri konferensi pers dengan Kanselir Jerman Olaf Scholz (tidak dalam gambar) di Kanselir di Berlin, Jerman, 17 November 2023. REUTERS/Liesa Johannssen
Sebut Netanyahu 'Nazi' Masa Kini, Erdogan: Turki Tegas Dukung Hamas

Erdogan telah menyebut Israel sebagai "negara teroris" dan menuduhnya melakukan "genosida" di Gaza.


Demonstran Pro-Palestina Rusak Lukisan Arthur Balfour, Tokoh Penyebab Bencana Palestina

41 hari lalu

Seorang aktivis pro-Palestina memotong lukisan Menteri Luar Negeri Inggris abad ke-20, Arthur Balfour, di Universitas Cambridge
Demonstran Pro-Palestina Rusak Lukisan Arthur Balfour, Tokoh Penyebab Bencana Palestina

Demonstran Aksi Palestina merusak lukisan Arthur Balfour, politikus Inggris yang pada 1917 berjanji memberikan rumah bagi Yahudi di Palestina


10 Destinasi Solo Traveling yang Aman untuk Perempuan

42 hari lalu

Sejumlah wahana hiburan ikut memeriahkan berlangsungnya Festival Oktoberfest 182 saat baru dibuka di Munich, Jerman, 19 September 2015. Selain berkunjung untuk meminum bir, pengunjung juga dapat berwisata dengan menaiki sejumlah wanaha wisata. AP Photo
10 Destinasi Solo Traveling yang Aman untuk Perempuan

Kota-kota di dunia ini memiliki tingkat kejahatan kekerasan yang relatif rendah sehingga lebih aman untuk perempuan yang ingin solo traveling.


Media Yahudi Klaim Indonesia Kerja Sama dengan Israel untuk Evakuasi WNI dari Gaza, Kemlu Buka Suara

43 hari lalu

Fikri Rofiul Haq (kiri), Reza Aldilla Kurniawan, dan Farid Zanzabil Al-Ayubi sebagai relawan Lembaga Medis dan Kemanusiaan (MER-C) di Rumah Sakit Indonesia (RSI) di Gaza utara. Sumber : dokumen pribadi/mer-c
Media Yahudi Klaim Indonesia Kerja Sama dengan Israel untuk Evakuasi WNI dari Gaza, Kemlu Buka Suara

Jewish Insider mengatakan Indonesia bekerja sama dengan Israel dalam mengevakuasi WNI dari Gaza. Hal ini dianggap sebagai pintu terbuka bagi normalisasi hubungan diplomatik.