FBI: Identitas dan Motivasi Pelaku Penembakan di FedEx Masih Diselidiki

Sabtu, 17 April 2021 04:00 WIB

Pemandangan situasi di luar fasilitas FedEx di Indianapolis setelah insiden penembakan, 16 April 2021.[CNN]

TEMPO.CO, Jakarta - Motivasi kasus penembakan di FedEx, Indianapolis, Amerika pada Kamis malam masih menjadi misteri. Sang pelaku, yang identitasnya belum terungkap, bunuh diri sebelum berhasil dibekuk. Agen Khusus Biro Investigasi Federal (FBI) yang ditugaskan untuk perkara terkait, Paul Keenan, menyatakan investigasi masih berjalan dan terlalu dini untuk berspekulasi soal identitas dan motivasinya.

"Dengan kurang dari 12 jam sejak penembakan terjadi, masih terlalu prematur untuk berspekulasi soal motivasinya. Namun, bisa dipastikan tidak ada ancaman lanjutan," ujar Keenan, dikutip dari CNN, Jumat, 16 April 2021.

Keenan melanjutkan, personil FBI telah diterjunkan ke lapangan untuk memeriksa tempat kejadian perkara, mewawancara saksi mata, serta melakukan penelusuran terhadap latar belakang pelaku. Ia memastikan segala bantuan teknis akan diberikan ke aparat lokal untuk mempercepat proses investigasi kasus yang menewaskan 8 orang itu.

"Kami mendedikasikan segala sumber daya untuk mengikuti segala petunjuk yang ada dan menggunakan kemampuan investigasi kami untuk menuntaskan perkara ini."

"Ada sejumlah petunjuk soal identitas pelaku dan tempat ia tinggal. Namun, seperti yang kami katakan, sebelum ada identifikasi positif dari kantor koroner, kami tidak akan mengungkapkan apapun," ujar Keenan menegaskan.

Ilustrasi penembakan. Haykakan.top


Hal senada disampaikan oleh Deputi Kepolisian Metropolitan Indianapolis, Craig McCartt. Ia menyatakan, investigasi masih dalam tahap awal dan belum banyak yang bisa diungkapkan selain kronologis dan situasi TKP ketika aparat datang.

"Kami mendapati TKP sangat kacau dan masih aktif. Lalu aparat kami menemukan sejumlah korban yang terluka, yang meninggal, dan juga terduga pelaku. Ia sudah tewas ketika ditemukan, dengan luka tembak yang disebabkan dirinya sendiri," ujarnya.

Deputi Kepala Kantor Koroner Marion County, Alfarena McGinty, menambahkan pihaknya tidak bisa membuka identitas korban juga. Ia mengatakan hal itu dikarenakan proses investigasi masih berjalan.

Perihal kapan identitas korban akan dibuka, McGinty menjanjikan hal tersebut dilakukan usai bukti-bukti penting berhasil diamankan. Selama hal itu belum tercapai, maka publik harus menunggu.

"Kami memiliki proses yang spesifik soal identifikasi. Ada identifikasi oleh anggota keluarga, gigi, DNA, serta sidik jari. Mengacu pada hal itu, kami harus memastikan dulu semua teridentifikasi dengan akurat, positif, serta pantas," ujarnya soal penembakan di FedEx.

Baca juga: Penembakan di Fasilitas FedEx Indianapolis, Delapan Orang Dilaporkan Tewas

ISTMAN MP | CNN

Berita terkait

5 Fakta Demo Bela Palestina di Amerika, Kandidat Presiden Ditangkap hingga Boikot Akademis

5 hari lalu

5 Fakta Demo Bela Palestina di Amerika, Kandidat Presiden Ditangkap hingga Boikot Akademis

Demo bela Palestina di sejumlah kampus Amerika menimbulkan sejumlah dampak.

Baca Selengkapnya

6 Kampus Bersejarah Lokasi Demo Bela Palestina di Amerika

5 hari lalu

6 Kampus Bersejarah Lokasi Demo Bela Palestina di Amerika

Demo bela Palestina terjadi di sejumlah kampus Amerika. Polisi negara sekutu Israel itu bertindak represif.

Baca Selengkapnya

5 Fakta menarik Hot Dog, Dibawa ke Luar Angkasa hingga Harga Mencapai Puluhan Juta

6 hari lalu

5 Fakta menarik Hot Dog, Dibawa ke Luar Angkasa hingga Harga Mencapai Puluhan Juta

Sebagai makanan cepat saji yang populer, hot dog memiliki bulan perayaan nasional. Untuk merayakannya sebuah restoran di New York menjual hot dog seharga 37 juta rupiah

Baca Selengkapnya

ByteDance Pilih Tutup TikTok di AS jika Opsi Hukum Gagal

8 hari lalu

ByteDance Pilih Tutup TikTok di AS jika Opsi Hukum Gagal

TikTok berharap memenangkan gugatan hukum untuk memblokir undang-undang yang ditandatangani oleh Presiden Joe Biden.

Baca Selengkapnya

Deretan Aktris Korea Selatan yang Menikah Dengan Chaebol

11 hari lalu

Deretan Aktris Korea Selatan yang Menikah Dengan Chaebol

Kisah cinta dengan kalangan chaebol juga dialami sejumlah aktris Korea Selatan.

Baca Selengkapnya

Amerika Perkuat Infrastruktur Transportasinya dari Dampak Cuaca Ekstrem, Kucurkan Hibah 13 T

12 hari lalu

Amerika Perkuat Infrastruktur Transportasinya dari Dampak Cuaca Ekstrem, Kucurkan Hibah 13 T

Hibah untuk lebih kuat bertahan dari cuaca ekstrem ini disebar untuk 80 proyek di AS. Nilainya setara separuh belanja APBN 2023 untuk proyek IKN.

Baca Selengkapnya

4 Rudal Iran yang Diwaspadai Amerika dan Sekutunya

16 hari lalu

4 Rudal Iran yang Diwaspadai Amerika dan Sekutunya

Iran memiliki kapasitas teknis dan industri untuk mengembangkan rudal jarak jauh, termasuk Intercontinental Ballistic Missile (ICBM) atau Rudal Balistik Antarbenua.

Baca Selengkapnya

Kisah Amerika Bantu Iran Kembangkan Nuklir

16 hari lalu

Kisah Amerika Bantu Iran Kembangkan Nuklir

Iran menjadi salah satu negara yang mengembangkan nuklir. Ada jasa Amerika dalam hal itu.

Baca Selengkapnya

Sejarah FBI dan Apa Saja Tugas-tugasnya

17 hari lalu

Sejarah FBI dan Apa Saja Tugas-tugasnya

FBI mengatakan bahwa pihaknya sudah membuka penyelidikan kriminal atas runtuhnya jembatan Baltimore.

Baca Selengkapnya

FBI Buka Penyelidikan Ambrolnya Jembatan Baltimore, Begini Cara Mereka Bekerja

17 hari lalu

FBI Buka Penyelidikan Ambrolnya Jembatan Baltimore, Begini Cara Mereka Bekerja

Agen FBI melakukan penyelidikan dengan menaiki kapal kargo Dali atas izin pengadilan terhadap kasus jembatan Francis Scott Key atau Jembatan Baltimore

Baca Selengkapnya