TEMPO Interaktif, Jakarta: Dana Moneter International IMF pada hari Kamis mempublikasikan proyeksi perekonomian dunia (World Economic Outlook) untuk tahun 2009. Dalam proyeksi itu IMF menyatakan perekonomian dunia akan turun 0,3 persen akibat krisis finansial global, penurunan yang paling parah terhitung sejak Perang Dunia II, sehingga menurut IMF perekonomian dunia tahun depan hanya akan tumbuh 2,2 persen karena krisis tahun ini.
IMF membuat perkiraan bahwa pertumbuhan ekonomi negara-negara maju akan turun 0,1 persen menjadi 1,4 persen, sedangkan perekonomian global akan turun 0,2 persen menjadi 3,7 persen.
Untuk Amerika Serikat IMF memperkirakan perekonomian akan melambat sebesar 0,7 persen sehingga pertumbuhan ekonomi AS hanya akan berada pada level 0,1 persen. Data resmi AS tantang Produk Domestik Bruto menunjukkan penurunan 0,3 persen seperti yang telah dilaporkan sebelumnya.
Untuk negara-negara berkembang IMF memperkirakan kalangan itu tetap akan menjadi andalan yang menggerakkan pertumbuhan ekonomi dunia dengan tingkat pertumbuhan 6,6 persen.
Sri Mulyani Dorong Pendanaan Berkelanjutan untuk Atasi Perubahan Iklim
29 Januari 2024
Sri Mulyani Dorong Pendanaan Berkelanjutan untuk Atasi Perubahan Iklim
Indonesia turut mengalami dampak dari perubahan iklim ekstrem, Sri Mulyani bilang, pendanaan berkelanjutan bisa menjadi jawaban untuk mengatasi perubahan iklim.
Sepak Terjang Sri Mulyani yang Dikabarkan Siap Mundur dari Kabinet Jokowi
19 Januari 2024
Sepak Terjang Sri Mulyani yang Dikabarkan Siap Mundur dari Kabinet Jokowi
Menteri Keuangan (Menkeu), Sri Mulyani dikabarkan akan mundur dari kabinet Presiden Jokowi. Sebenarnya, ia telah berkecimpung dalam dunia ekonomi sejak 2002 silam.