Hujan Lebat Berpotensi Banjir, Warga Sydney Diimbau Mengungsi

Minggu, 21 Maret 2021 10:30 WIB

Hujan lebat pada Sabtu, 20 Maret 2021 membuat sebagian daerah Sydney banjir. Sejumlah penduduk dievakuasi. Sumber: Reuters

TEMPO.CO, Jakarta - Masyarakat di wilayah barat laut Sydney, Australia, diimbau untuk mengungsi karena cuaca hujan lebat diprediksi masih akan terus berlangsung di wilayah pantai timur Australia pada Minggu, 21 Maret 2021 waktu setempat. Air yang mengalir deras menyebabkan kehancuran yang meluas sepanjang wilayah.

Risiko banjir dan peringatan evakuasi berlaku untuk 12 area di negara bagian New South Wales (NSW), yang berpopulasi 8 juta jiwa. Hujan lebat telah membuat air sungai meluap dan menimbulkan risiko bahaya lain.

“Kerusakan bukan hanya ditimbulkan oleh hujan, namun juga angin kencang,” kata Jonathan How, ahli meteorologis dari Biro Meteorologi

Advertising
Advertising

Hujan lebat pada Sabtu, 20 Maret 2021 membuat sebagian daerah Sydney banjir. Sejumlah penduduk dievakuasi. Sumber: Reuters

Baca juga: BMKG: Hujan dengan Petir di Jakarta Selatan dan Jakarta Timur Nanti Siang

Hujan lebat diperkirakan akan turun pada Minggu, 21 Maret 2021 di Ibu Kota Sydney dan wilayah lain di sekitarnya. Layanan darurat mengatakan mereka telah menerima sekitar 600 telepon sepanjang Sabtu malam untuk meminta bantuan. Lebih dari 60 telepon yang masuk meminta pertolongan agar diselamatkan dari banjir.

Rekaman yang ditayangkan di televisi dan media sosial memperlihatkan air bergerak dengan cepat menggenangi rumah-rumah warga, menutup jalanan, membuat pohon-pohon bertumbangan dan merusak sejumlah infrastruktur jalan.

Cuaca buruk ini juga telah berdampak pada pengiriman vaksin virus corona ke Kota Sydney dan seluruh wilayah di negara bagian New South Wales. Musibah ini juga mengganggu rencana Canberra untuk mengirimkan dosis pertama vaksin virus corona pada 6 juta orang untuk beberapa pekan ke depan.

Perdana Menteri New South Wales Glayds Berejiklian mengatakan cuaca yang bergerak di wilayah yang dipimpinnya bisa menjadi kejadian yang pertama kali setelah 25 tahun. Ini akan menjadi cuaca ekstrim yang dalam.

Sumber: Reuters

Berita terkait

Wali Kota Depok Bicara Pembebasan Lahan Warga Terdampak Banjir Kali Pesanggrahan

3 jam lalu

Wali Kota Depok Bicara Pembebasan Lahan Warga Terdampak Banjir Kali Pesanggrahan

Bila anggaran mencukupi, Pemkot Depok akan melakukan pembebasan lahan warga terdampak banjir menggunakan anggaran belanja tambahan (ABT).

Baca Selengkapnya

Peringatan Dini BMKG: Sejumlah Provinsi Berpotensi Hujan Lebat Disertai Petir

4 jam lalu

Peringatan Dini BMKG: Sejumlah Provinsi Berpotensi Hujan Lebat Disertai Petir

Potensi hujan signifikan terjadi karena kontribusi dari aktivitas Madden Julian Oscillation (MJO), Gelombang Kelvin dan Rossby Equatorial.

Baca Selengkapnya

Banjir Rob Pesisir Semarang 3 Hari Terakhir, Tanggul Satu Meter Tak Ada Artinya

13 jam lalu

Banjir Rob Pesisir Semarang 3 Hari Terakhir, Tanggul Satu Meter Tak Ada Artinya

Banjir karena rob merendam sejumlah titik di pesisir Kota Semarang, Jawa Tengah, sepanjang tiga hari terakhir.

Baca Selengkapnya

Jalan Raya di Cina Ambles, Sedikitnya 48 Orang Tewas

18 jam lalu

Jalan Raya di Cina Ambles, Sedikitnya 48 Orang Tewas

Korban tewas akibat amblesnya jalan raya di Cina selatan telah meningkat menjadi 48 orang

Baca Selengkapnya

Dasarian Pertama Mei, Hujan Diprediksi Berkurang di Separuh Wilayah Jawa Barat

1 hari lalu

Dasarian Pertama Mei, Hujan Diprediksi Berkurang di Separuh Wilayah Jawa Barat

Stasiun Klimatologi BMKG Jawa Barat memprakirakan 52,1 persen wilayah berkategori hujan rendah.

Baca Selengkapnya

Banjir Bandang dan Tanah Longsor di Kenya Menewaskan 181 Orang

1 hari lalu

Banjir Bandang dan Tanah Longsor di Kenya Menewaskan 181 Orang

Banjir bandang ini telah berdampak pada negara tetangga Kenya yakni Burundi dan Tanzania

Baca Selengkapnya

Cuaca Jakarta dan Sekitarnya Sama Cerah Berawan Pagi Ini, Bagaimana Siang dan Malam?

3 hari lalu

Cuaca Jakarta dan Sekitarnya Sama Cerah Berawan Pagi Ini, Bagaimana Siang dan Malam?

Prediksi cuaca dari BMKG menyebut Jabodetabek seluruhnya cerah berawan pada pagi ini, Kamis 30 April 2024.

Baca Selengkapnya

UTBK Dimulai Serentak 30 April, BMKG Prediksi Lokasi Ujian di Bandung Hujan

3 hari lalu

UTBK Dimulai Serentak 30 April, BMKG Prediksi Lokasi Ujian di Bandung Hujan

UTBK yang berlangsung dalam satu hingga dua gelombang mulai 30 April-7 Mei 2024, kemudian 14-20 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Prediksi Cuaca BMKG untuk Jabodetabek Hari Ini, Waspada Potensi Hujan di Mana?

4 hari lalu

Prediksi Cuaca BMKG untuk Jabodetabek Hari Ini, Waspada Potensi Hujan di Mana?

BMKG memprediksi seluruh wilayah Jakarta memiliki cuaca cerah berawan sepanjang pagi ini, Senin 29 April 2024.

Baca Selengkapnya

BMKG: Mayoritas Wilayah Indonesia Berpotensi Hujan Lebat Disertai Petir dan Angin Kencang

6 hari lalu

BMKG: Mayoritas Wilayah Indonesia Berpotensi Hujan Lebat Disertai Petir dan Angin Kencang

Potensi hujan sedang hingga hujan lebat disertai petir dan angin kencang dipengaruhi oleh Madden Julian Oscillation.

Baca Selengkapnya