Filipina Pastikan Imunisasi Vaksin Virus Corona Sesuai Jadwal

Senin, 15 Maret 2021 07:00 WIB

Warga membeli beberapa botol alkohol di mini market, di Kota Makati, Metro Manila, Filipina, Kamis, 30 Januari 2020. Warga memborong alkohol 70 persen setelah pemerintah Filipina mengumumkan bahwa telah ditemukan kasus pertama virus Corona di negara tersebut. REUTERS/Eloisa Lopez

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala bidang strategi vaksin virus corona Filipina, Carlito Galvez, meyakinkan imunisasi vaksin Covid-19 di negaranya sudah sesuai rencana dan jadwal. Pernyataan itu diucapkan untuk menjawab hujan kritik yang menuding proses imunisasi berjalan lambat sehingga menimbulkan waswas pada kenaikan kasus baru Covid-19.

Sebelumnya pada Minggu, 14 Maret 2021, Kementerian Kesehatan Filipina melaporkan ada 4.899 kasus baru positif Covid-19. Jumlah itu mengalami penurunan dibanding sehari sebelumnya yang menembus 5 ribu kasus harian positif Covid-19, dimana ini merupakan kasus harian tertinggi dalam enam bulan.

Secara total di Filipina ada 621.498 kasus positif Covid-19. Angka itu termasuk tinggi di kawasan Asia Tenggara.

Advertising
Advertising

Jumlah kematian karena virus corona juga mengalami kenaikan sebanyak 63 orang atau menjadi 12.829 orang.

Mary Mae Dacanay menunjukkan potret perawat dan petugas di garis depan virus Corona dari daun, di rumahnya di Binan, Laguna, Filipina, 1 September 2020. Karya daunnya itu ia jual sekitar Rp 120 ribu per lembarnya atau lebih tergantung kerumitan. REUTERS/Eloisa Lopez

Galvez mengatakan hampir 90 persen dari lebih 1 juta dosis vaksin virus corona yang tiba di Filipina, sudah di distribusikan ke penjuru negara itu.

Baca juga: Virus Corona, 6 Negara Mulai Longgarkan Aturan

“Rencana Pemerintah sesuai jalur dalam hal penerapan program imunisasi vaksin virus corona. kami optimis itu akan mencapai target inokulasi sekitar 70 persen dari total populasi pada tahun ini,” kata Galvez.

Filipina memulai imunisasi massal vaksin virus corona pada 1 Maret 2021 menggunakan 600 ribu dosis vaksin Sinovac yang didonasikan dari Cina. Filipina juga telah menerima sekitar 525.600 dosis vaksin virus corona buatan AstraZeneca melalui program COVAX.

Dengan begitu, total ada 161 juta dosis vaksin virus corona yang sudah diterima Filipina dan akan digunakan untuk imunisasi 50 juta – 70 juta masyarakat Filipina sepanjang tahun ini.

Sumber: Reuters

Berita terkait

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

5 jam lalu

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

Kemenkes mendapat beberapa laporan yang menunjukkan perubahan gejala pada penderita DBD pascapandemi COVID-19. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

11 jam lalu

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

Selain AstraZeneca, ini deretan vaksin Covid-19 yang pernah digunakan di Indonesia

Baca Selengkapnya

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

17 jam lalu

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

MUI sempat mengharamkan vaksin AstraZeneca. Namun dibolehkan jika situasi darurat.

Baca Selengkapnya

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

20 jam lalu

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

Sebanyak 453 juta dosis vaksin telah disuntikkan ke masyarakat Indonesia, dan 70 juta dosis di antaranya adalah vaksin AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Perkuat Timnas Filipina, Pelatih Tom Saintfiet Mulai Cari Pemain Keturunan di Eropa

1 hari lalu

Perkuat Timnas Filipina, Pelatih Tom Saintfiet Mulai Cari Pemain Keturunan di Eropa

Pelatih Timnas Filipina, Tom Saintfiet, berburu amunisi tambahan untuk menghadapi dua laga pamungkas Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

1 hari lalu

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

Astrazeneca pertama kalinya mengakui efek samping vaksin Covid-19 yang diproduksi perusahaan. Apa saja fakta-fakta seputar kasus ini?

Baca Selengkapnya

Filipina Salahkan Beijing karena Memancing Ketegangan di Laut Cina Selatan

2 hari lalu

Filipina Salahkan Beijing karena Memancing Ketegangan di Laut Cina Selatan

Manila menuduh penjaga pantai Cina telah memancing naiknya ketegangan di Laut Cina Selatan setelah dua kapalnya rusak ditembak meriam air

Baca Selengkapnya

Vaksinasi Masih Jadi Tantangan, Banyak Orang Termakan Mitos Keliru

2 hari lalu

Vaksinasi Masih Jadi Tantangan, Banyak Orang Termakan Mitos Keliru

Masih ada warga yang menganggap vaksinasi dapat menyebabkan kematian sehingga pelaksanaannya masih sering menemui kendala.

Baca Selengkapnya

Cuaca Panas Ekstrem Melanda Asia, Myanmar Tembus 48,2 Derajat Celcius

2 hari lalu

Cuaca Panas Ekstrem Melanda Asia, Myanmar Tembus 48,2 Derajat Celcius

Asia alamai dampak krisis perubahan iklim. Beberapa negara dilanda cuaca panas ekstrem. Ada yang mencapai 48,2 derajat celcius.

Baca Selengkapnya

Jangan Beri Anak Parasetamol setelah Imunisasi, Ini Alasannya

3 hari lalu

Jangan Beri Anak Parasetamol setelah Imunisasi, Ini Alasannya

Jangan memberi obat penurun demam seperti parasetamol saat anak mengalami demam usai imunisasi. Dokter anak sebut alasannya.

Baca Selengkapnya