Presiden Armenia Kembali Bekerja Setelah Dikabarkan Kena Covid-19
Reporter
Non Koresponden
Editor
Suci Sekarwati
Sabtu, 13 Maret 2021 11:00 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Armenia Armen Sarkissian pada Jumat, 12 Maret 2021, kembali bekerja setelah melakukan sebuah pemeriksaan kesehatan (medical check-up). Laporan sejumlah media menyebut Sarkissian sebelumnya dilarikan ke rumah sakit karena komplikasi infeksi Covid-19.
“Presiden Armedia Armen Sarkissian telah menjalani sebuah pemeriksaan di Astghik Medical Center hari ini. Pemeriksaan sudah selesai dan dia sudah kembali bekerja seperti biasanya,” demikian pernyataan Kepresidenan Armenia.
Baca juga: Panglima Militer Armenia Dipecat Karena Diduga Ingin Kudeta
Sebelumnya kantor berita asal Rusia Interfax mewartakan berdasarkan sumber di pemerintah Armenia, disebutkan bahwa Presiden Sarkissian, 67 tahun dirawat karena komplikasi yang dipicu Covid-19. Diwartakan pula kalau Sarkissian menjalani perawatan untuk masalah jantung.
Sarkissian adalah seorang politikus, fisikawan dan ilmuwan komputer, yang menjabat Presiden Armenia sejak 2018. Sebelum menjabat orang nomor satu di Armenia, dia duduk di jabatan Duta Besar Armenia untuk Inggris dan Perdana Menteri Armenia.
Presiden Sarkissian pada Kamis, 11 Maret 2021, menolak menandatangani sebuah dekrit untuk menunjuk kepala staf Angkatan Darat Armenia yang baru. Sebelumnya, Perdana Menteri Armenia Armenia Nikol Pashinyan memecat kepala staf Angkatan Darat Armenia di tengah krisis politik di mana Angkatan Darat Armenia mendesak Pashinyan agar mengundurkan diri.
Sumber: english.alarabiya.net