Amerika Kembali Serang Cina Soal Uighur di Forum PBB

Sabtu, 13 Maret 2021 07:30 WIB

Para peserta didik kamp pendidikan vokasi etnis Uighur di Kota Kashgar, Daerah Otonomi Xinjiang, Cina, mengikuti kelas ilmu hukum, Jumat 3 Januari 2019. Kamp pendidikan tersebut disoroti PBB dan dunia Barat karena dianggap sebagai pola deradikalisasi yang melanggar HAM, namun Cina menyangkal karena para peserta didik diajari berbagai keterampilan. ANTARA FOTO/M. Irfan Ilmie

TEMPO.CO, - Amerika Serikat mengutuk Cina atas kekerasan terhadap minoritas Muslim Uighur di Xinjiang dan sejumlah pembatasan di Tibet. AS menyebut tindakan Cina itu sebagai kejahatan melawan kemanusiaan dan genosida.

Kecaman ini Amerika sampaikan lewat dalam pertemuan dengan Dewan HAM PBB. “Kami mengutuk kekerasan yang dilakukan Cina terhadap etnis dan penganut agama minoritas sebagai kejahatan terhadap kemanusiaan dan genosida dan sejumlah pembatasan di Tibet,” kata utusan AS, Mark Cassayre, dikutip dari Reuters, Jumat, 12 Maret 2021.

Pernyataan AS ini membuat isu pelanggaran HAM Cina terhadap Muslim Uighur kembali menghangat jelang pertemuan antara Menteri Luar Negeri Anthony Blinken dan utusan pemerintah Cina, Wangyi, di Alaska pekan depan. Dalam pertemuan itu, Blinken dikabarkan bakal meminta Cina memperbaiki perlakuannya terhadap Uighur.

Sementara Beijing, berkukuh menolak tudingan AS bahwa telah melakukan genosida terhadap Uighur dan masyarakat muslim lainnya yang tinggal di bagian barat negara tersebut.

Advertising
Advertising

Duta Besar Cina untuk PBB di Jenewa, Chen Xu dalam pidatonya menyatakan bahwa negaranya menolak politisasi terhadap isu kemanusiaan. Mereka membantah tuduhan sejumlah kalangan jika sengaja membuat kamp konsentrasi untuk menahan serta menyiksa Muslim Uighur.

Cina menyatakan kompleks yang dibangun di Xinjiang diperuntukkan bagi sekolah vokasi sehingga bisa mencegah ekstremisme dan separatisme. Tudingan mengenai kerja paksa dan pelanggaran HAM adalah rumor yang tidak berdasar.

Masih dalam forum yang sama, Kuba menganggap bahwa Xinjiang merupakan bagian yang tak terpisahkan dari Cina. Mereka pun meminta Amerika berhenti mencampuri masalah dalam negeri negara lain dengan cara memanipulasi isu Xinjiang dan menahan diri untuk tidak melakukan tuduhan yang tidak berdasar.

Adapun Duta Besar Inggris Julian Braithwaite mengatakan kepada forum bahwa negaranya memiliki perhatian besar terhadap kekerasan sistematis di Xinjiang, termasuk tentang adanya laporan terpercaya yang menyatakan pemerintah Cina melakukan kerja paksa dan pemaksaan kontrol terhadap kelahiran muslim Uighur di kamp konsentrasi Xinjiang.

BACA JUGA: Cina Klarifikasi ke PBB Tuduhan Kekerasan pada Etnis Uighur

Sumber: REUTERS

Berita terkait

Turun di Partai Ketiga Final Piala Thomas 2024, Jonatan Christie Tak Mau Jadi Penentu Kekalahan Indonesia Lawan Cina

9 jam lalu

Turun di Partai Ketiga Final Piala Thomas 2024, Jonatan Christie Tak Mau Jadi Penentu Kekalahan Indonesia Lawan Cina

Jonatan Christie menjadi satu-satunya wakil Indonesia yang memetik poin saat kalah lawan Cina 1-3 di final Piala Thomas 2024.

Baca Selengkapnya

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fikri / Bagas Kalah, Indonesia Gagal Juara

9 jam lalu

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fikri / Bagas Kalah, Indonesia Gagal Juara

Indonesia harus mengakui keunggulan Cina dengan agregat skor 1-3 dalam partai final Piala Thomas 2024.

Baca Selengkapnya

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Christie Perpanjang Napas Indonesia atas Cina di Final, Skor Sementara 1-2

10 jam lalu

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Christie Perpanjang Napas Indonesia atas Cina di Final, Skor Sementara 1-2

Jonatan Christie mampu menyudahi perlawanan sengit Li Shi Feng dalam duel tiga game di laga ketiga final Piala Thomas 2024.

Baca Selengkapnya

Dikalahkan Liang / Wang di Final Piala Thomas 2024, Fajar / Rian Sebut Lawan Main Lebih Berani dan Cerdik

10 jam lalu

Dikalahkan Liang / Wang di Final Piala Thomas 2024, Fajar / Rian Sebut Lawan Main Lebih Berani dan Cerdik

Fajar / Rian mengungkapkan keunggulan lawan yang membuat mereka kalah di pertandingan final Piala Thomas 2024, Minggu, 5 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Destinasi Wisata di Chengdu yang jadi Tuan Rumah Piala Thomas dan Uber 2024

11 jam lalu

Destinasi Wisata di Chengdu yang jadi Tuan Rumah Piala Thomas dan Uber 2024

Salah satu destinasi wisata utama untuk dikunjungi adalah Pasar Malam Chengdu.

Baca Selengkapnya

Hasil Piala Thomas 2024: Liang / Wang Tekuk Fajar / Rian, Indonesia Tertinggal 0-2 dari Cina

12 jam lalu

Hasil Piala Thomas 2024: Liang / Wang Tekuk Fajar / Rian, Indonesia Tertinggal 0-2 dari Cina

Fajar / Rian gagal menyamakan kedudukan untuk Indonesia usai dikalahkan pasangan Cina Liang / Wang pada final Piala Thomas 2024 lewat tiga game.

Baca Selengkapnya

Gagal Sumbang Poin di Final Piala Thomas 2024, Anthony Sinisuka Ginting Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

12 jam lalu

Gagal Sumbang Poin di Final Piala Thomas 2024, Anthony Sinisuka Ginting Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Anthony Sinisuka Ginting mengungkapkan penyebab kekalahannya atas Shi Yu Qi di final Piala Thomas 2024 saat Indonesia menghadapi Cina.

Baca Selengkapnya

Hasil Final Piala Thomas 2024: Anthony Sinisuka Ginting Dibungkam Shi Yu Qi, Indonesia Teringgal 0-1 dari Cina

13 jam lalu

Hasil Final Piala Thomas 2024: Anthony Sinisuka Ginting Dibungkam Shi Yu Qi, Indonesia Teringgal 0-1 dari Cina

Anthony Sinisuka Ginting tak mampu berbuat banyak dalam laga perdana final Piala Thomas 2024 melawan tunggal pertama Cina, Shi Yu Qi.

Baca Selengkapnya

Jadwal Final Piala Thomas 2024 Minggu Sore, Berikut Susunan Pemain Indonesia Lawan Cina

18 jam lalu

Jadwal Final Piala Thomas 2024 Minggu Sore, Berikut Susunan Pemain Indonesia Lawan Cina

Simak susunan pemain untuk laga final Piala Thomas 2024 antara Cina vs Indonesia yang akan digelar hari ini, Migggu, mulai 17.00 WIB.

Baca Selengkapnya

Hasil Final Piala Uber 2024: Tuan Rumah Cina Jadi Juara, Indonesia Runner-up

19 jam lalu

Hasil Final Piala Uber 2024: Tuan Rumah Cina Jadi Juara, Indonesia Runner-up

Ester Nurumi Tri Wardoyo yang turun di partai ketiga kalah melawan He Bing Jiao sehingga Cina yang jadi juara PIala Uber 2024.

Baca Selengkapnya