Ratu Elizabeth II Kembali Tampil di Publik Usai Wawancara Meghan Markle

Sabtu, 13 Maret 2021 09:00 WIB

Ratu Elizabeth II dan suaminya Pangeran Philip, dilaporkan telah menerima vaksin Covid-19. Ratu Elizabeth meminta agar vaksinasi terhadap dirinya dan suami disebarluaskan pada masyarakat. Victoria Jones/Pool via REUTERS/File Photo

TEMPO.CO, Jakarta - Ratu Elizabeth II akhirnya kembali tampil di acara publik. Sempat menghilang sesaat pasca interview Meghan Markle dan Pangeran Harry dengan Oprah Winfrey, Ratu Elizabeth kembali muncul untuk merayakan Pekan Sains Inggris.

Ratu Elizabeth II merayakannya dengan melakukan video call ke sejumlah pakar sains dan siswa sekolah. Bersama mereka, Ratu Elizabeth II membahas berbagai isu sains terkini mulai dari misi NASA di Mars hingga penemuan batu meteorit langka di Gloucestershire bulan lalu. Namun, ia tak sekalipun menyinggung soal interview Meghan Markle.

"Saya bersyukur meteorit itu tidak menimpa siapapun," ujar Ratu Elizabeth II, dikutip dari kantor berita Reuters, Jumat, 12 Maret 2021.

Ratu Elizabeth II juga bercerita tentang pertemuannya dengan manusia pertama di luar angkasa, Yuri Gagarin. Ia menceritakannya ketika salah satu pakar sains luar angksa, Maggie Aderin-Pocock, menyebut Yuri Gagarin sebagai sumber inspirasinya.

"Sebagai Rusia, dia tidak berbicara salam Bahasa Inggris (ketika bertemu). Namun, dia orang yang menarik mengingat dia orang pertama yang pergi ke luar angkasa," ujar Ratu Elizabeth.

Kegiatan Ratu Elizabeth II itu sejatinya berlangsung pada Rabu kemarin, tak lama setelah ia mengeluarkan pernyataan pers soal interview dan tuduhan Meghan Markle. Namun, Kerajaan Inggris baru mengeluarkan detilnya pada jumat kemarin.

Berbarengan dengan kemunculan kembali Ratu Elizabeth II di acara publik, beredar kabar bahwa Pangeran Charles ingin membalas tuduhan-tuduhan Meghan Markle dalam interviewnya. Namun, keluarga Kerajaan Inggris melarang Pangeran Charles melakukannya karena tidak ingin ada saling tuduh yang malah membuat isu privat menjadi konsumsi publik.

Langkah tersebut sesuai dengan cara Kerajaan Inggris merespon isu-isu yang menyerang mereka selama ini. Jika hal tersebut bersifat privat, keluarga Kerajaan Inggris tidak akan menjadikannya konsumsi publik. Ratu Elizabeth II, pada pernyataan persnya soal interview Meghan Markle, juga sudah mengatakan bahwa segala tuduhan yang ada akan diinvestigasi.

Respon terakhir dari keluarga Kerajaan Inggris hanyalah bantahan Pangeran William. Pangeran William membantah tuduhan Meghan Markle bahwa keluarga Kerajaan Inggris telah bersikap rasis. Hal itu terkait pernyataan Meghan Markle soal pembicraan tentang warna kulit anaknya dengan Pangeran Harry ketika lahir nanti.

Per berita ini ditulis, Meghan Markle dan Pangeran Harry mendapat banyak dukungan pasca interview mereka. Banyak yang setuju bahwa sejatinya telah terjadi rasisme sistemik di Inggris dan Kerajaan Inggris tidak berbuat banyak untuk menghapusnya.

Baca juga: Ratu Elizabeth II Akhirnya Tanggapi Tuduhan Meghan Markle Soal Kerajaan Inggris

ISTMAN MP | REUTERS



Berita terkait

Irlandia Kewalahan Hadapi Naiknya Jumlah Imigran

3 jam lalu

Irlandia Kewalahan Hadapi Naiknya Jumlah Imigran

Dampak dari diloloskannya RUU Safety of Rwanda telah membuat Irlandia kebanjiran imigran yang ingin meminta suaka.

Baca Selengkapnya

Seperti Dongeng, Kisah Cinta Li Ran Perempuan Cina yang Dinikahi Pangeran Belgia

8 jam lalu

Seperti Dongeng, Kisah Cinta Li Ran Perempuan Cina yang Dinikahi Pangeran Belgia

Seorang perempuan Cina merebut hati Pangeran Charles dan Belgia. Kisah percintaan mereka seperti dalam dongeng.

Baca Selengkapnya

Eks Diplomat Inggris: AS Panik Drone Rusia Hancurkan Tank Abrams Ukraina

22 jam lalu

Eks Diplomat Inggris: AS Panik Drone Rusia Hancurkan Tank Abrams Ukraina

Percepatan bantuan militer senilai US$6 miliar ke Ukraina mencerminkan kepanikan yang dirasakan oleh pemerintahan Joe Biden dan Kongres AS

Baca Selengkapnya

Raja Charles III Siap Kembali Bertugas

1 hari lalu

Raja Charles III Siap Kembali Bertugas

Raja Charles III sudah mendapat izin dari tim dokter untuk kembali bertugas setelah menjalani pengobatan kanker.

Baca Selengkapnya

Inggris Kucurkan Rp505 M untuk Program Integrasi Ekonomi ASEAN

3 hari lalu

Inggris Kucurkan Rp505 M untuk Program Integrasi Ekonomi ASEAN

Inggris dan ASEAN bekerja sama dalam program baru yang bertujuan untuk mendorong integrasi ekonomi antara negara-negara ASEAN.

Baca Selengkapnya

Mengintip The Black Dog, Pub yang Disebut Taylor Swift dalam Album Barunya

4 hari lalu

Mengintip The Black Dog, Pub yang Disebut Taylor Swift dalam Album Barunya

The Black Dog, pub di London mendadak ramai dikunjungi Swifties, setelah Taylor Swift merilis album barunya

Baca Selengkapnya

Ivan Gunawan Siap Resmikan Masjidnya di Uganda, Berikut Profil Negara di Afrika Timur Ini

8 hari lalu

Ivan Gunawan Siap Resmikan Masjidnya di Uganda, Berikut Profil Negara di Afrika Timur Ini

Ivan Gunawan berencana berangkat ke Uganda hari ini untuk meresmikan masjid yang dibangunnya. Ini profil Uganda, negara di Afrika Timur.

Baca Selengkapnya

112 Tahun Kapal Titanic Karam, Berikut Spesifikasinya dan Penyebab Tenggelam

9 hari lalu

112 Tahun Kapal Titanic Karam, Berikut Spesifikasinya dan Penyebab Tenggelam

Pada 15 April 1912, RMS Titanic karam di Atlantik Utara menabrak gunung es saat pelayaran dari Southampton di Inggris ke New York City

Baca Selengkapnya

Pangeran William Kembali Menjalankan Tugas Kerajaan Sejak Kate Sakit Kanker

10 hari lalu

Pangeran William Kembali Menjalankan Tugas Kerajaan Sejak Kate Sakit Kanker

Pangeran William kembali muncul di hadapan publik untuk menjalani tugas kerajaan.

Baca Selengkapnya

Menlu Inggris: Israel Putuskan Balas Serangan Iran

10 hari lalu

Menlu Inggris: Israel Putuskan Balas Serangan Iran

Menteri Luar Negeri Inggris mengatakan Israel "jelas" telah memutuskan untuk membalas serangan rudal dan drone Iran.

Baca Selengkapnya