Keturunan Kuda Nil Peliharaan Pablo Escobar Jadi Masalah Buat Ekosistem Kolombia

Senin, 15 Februari 2021 19:00 WIB

Sekawanan kuda nil berenang di danau berlumpur di rumah pedesaan bekas gembong narkoba Pablo Escobar di Kolombia tengah. Seekor kuda nil yang melarikan diri tiga tahun lalu dari kebun binatang yang dibangun oleh raja narkoba Kolombia telah terlihat hidup di alam liar dekat sungai Magdalena, menurut majalah lokal. [REUTERS / STR Baru]

TEMPO.CO, Jakarta - Keturunan kuda nil peliharaan raja narkoba Pablo Escobar yang diimpor ilegal pada 1980-an, mulai menjadi masalah bagi ekosistem Kolombia.

Pemimpin Kartel Medellin itu pernah menjadi orang terkaya ketujuh di dunia dengan kekayaan sekitar US$ 59 miliar (Rp 820,8 triliun) saat ini, mengendalikan lebih dari 80% kokain yang dikirim ke AS.

Dengan kekayaan yang melimpah, Escobar memuaskan hasratnya membeli binatang liar dan eksotis untuk kebun binatang pribadinya, Hacienda Napoles, termasuk empat kuda nil yang dia pelihara di luar mansionnya di Doradal, sebuah kota di luar kota Medellin, menurut Daily Mail, dilansir 15 Februari 2021.

Setelah kematian pria 44 tahun itu oleh baku tembak polisi pada tahun 1993, empat hewan melarikan diri, membentuk kawanan kuda nil terbesar di luar Afrika.

Pablo Escobar [thefamouspeople.com]

Advertising
Advertising

Sekarang, ratusan keturunan dari tiga betina asli dan satu jantan berkeliaran di rawa-rawa di utara Bogota, menyebabkan kerusakan yang tak terhitung pada satwa liar setempat dengan urin dan kotoran mereka.

Menurut studi, populasi kuda nil itu dapat membengkak menjadi hampir 1.500 ekor pada 2040, membuat dampak lingkungan parah dan jumlahnya tidak mungkin dikendalikan.

"Kuda nil yang dibawa ke Kolombia sebagai bagian dari kebun binatang pribadi Escobar di peternakannya, Hacienda Napoles, telah berkembang biak dengan sangat sukses sehingga ada kekhawatiran serius atas dampak lingkungan dan keselamatan manusia mereka," kata studi baru oleh para peneliti di universitas Meksiko dan Kolombia, dilaporkan CNN pada Januari.

Seekor kuda nil berenang di danau buatan di sebuah peternakan di Puerto Triunfo, Kolombia, 21 Desember 2006. [REUTERS / Daniel Munoz]

Kuda nil telah menyebar dari rumah aslinya, sekitar 160 kilometer sebelah timur kota Medellin, di departemen Antioquia, menyebar di sekitar lembah sungai Magdalena karena populasi mereka terus bertambah.

Baca juga: Polisi Kolombia Tutup Museum Raja Narkoba Pablo Escobar

Para penyusun penelitian, yang diterbitkan dalam jurnal Biological Conservation edisi Januari, merekomendasikan agar kuda nil dimusnahkan untuk mencegah efek negatif jangka panjang. Tetapi ilmuwan lain menyerukan program pengebirian untuk mengendalikan populasi kuda nil, dengan alasan yang lebih empati terhadap hewan, selain itu penduduk juga merasa terhibur dengan kuda nil.

Meski program pengebirian dimulai, tetapi itu tidak banyak membantu memperlambat perkembangbiakan kuda nil.

Dari 2011 hingga 2019, empat jantan dikebiri dan dua betina disterilkan, tetapi ini "tampaknya tidak berdampak penting pada reproduksi," menurut penelitian tersebut.

Para peneliti mengatakan mungkin ada lebih dari 80 kuda nil di daerah tersebut saat ini, naik dari 35 pada tahun 2012, dan mereka khawatir kuda nil peliharaan Pablo Escobar akan terus menyebar ke seluruh Kolombia jika tidak ada tindakan yang diambil.

DAILY MAIL | CNN

Berita terkait

Fakta tentang Gustavo Petro, Presiden Kolombia, Pembela Hak-hak Palestina

3 hari lalu

Fakta tentang Gustavo Petro, Presiden Kolombia, Pembela Hak-hak Palestina

Kolombia pernah berhubungan akrab dengan Israel, tetapi Gustavo Petro, sang presiden, tidak pernah menahan diri untuk mengkritik negara Zionis itu.

Baca Selengkapnya

Kolombia Putuskan Hubungan dengan Israel karena Genosida di Gaza

4 hari lalu

Kolombia Putuskan Hubungan dengan Israel karena Genosida di Gaza

Presiden Gustavo Petro mengumumkan Kolombia akan memutus hubungan diplomatik dengan Israel atas genosida di Gaza.

Baca Selengkapnya

Mengenal Kuda Nil Kerdil, Satwa Langka yang Hanya Tersisa Dua Ribu Ekor di Alam

40 hari lalu

Mengenal Kuda Nil Kerdil, Satwa Langka yang Hanya Tersisa Dua Ribu Ekor di Alam

Kelahiran bayi kuda nil kerdil di Yunani mendatangkan harapan bagi spesies langka tersebut.

Baca Selengkapnya

Perantara Narkoba Mantan Rekan Pablo Escobar Ditahan di Kolombia

57 hari lalu

Perantara Narkoba Mantan Rekan Pablo Escobar Ditahan di Kolombia

Terduga mantan pengedar narkoba dan mantan mitra mendiang gembong narkoba asal Kolombia Pablo Escobar

Baca Selengkapnya

Dunia Kutuk Israel yang Tembaki Antrean Warga Gaza, Korban Tewas Jadi 112 Orang

1 Maret 2024

Dunia Kutuk Israel yang Tembaki Antrean Warga Gaza, Korban Tewas Jadi 112 Orang

Reaksi atas pembantaian Israel ke warga Gaza mengalir dari seluruh dunia, dan banyak yang menggambarkan sebagai kejahatan terhadap kemanusiaan

Baca Selengkapnya

Kolombia Tangguhkan Pembelian Senjata dari Israel, Kutuk Pembantaian di Gaza

1 Maret 2024

Kolombia Tangguhkan Pembelian Senjata dari Israel, Kutuk Pembantaian di Gaza

Keputusan Kolombia diambil setelah tank Israel menembaki antrean warga Palestina yang sedang menunggu bantuan kemanusiaan di Gaza. 120 orang tewas

Baca Selengkapnya

Penyelundupan 2.805 Gram Kokain Cair via Bandara Soekarno-Hatta Digagalkan, Jaringan Kolombia

28 Februari 2024

Penyelundupan 2.805 Gram Kokain Cair via Bandara Soekarno-Hatta Digagalkan, Jaringan Kolombia

Dalam kasus penyelundupan narkoba jenis kokain cair ini, tim gabungan menangkap 3 tersangka, dua di antaranya WNI dan 1 warga negara Kolombia.

Baca Selengkapnya

Sebut Israel Lakukan Holocaust di Gaza, Presiden Brasil Didukung Kolombia, Venezuela dan Bolivia

21 Februari 2024

Sebut Israel Lakukan Holocaust di Gaza, Presiden Brasil Didukung Kolombia, Venezuela dan Bolivia

Pemimpin negara-negara Amerika Selatan seperti Venezuela, Bolivia dan Kolombia menyatakan dukungannya kepada Presiden Brasil Luiz Inacio Lula da Silva

Baca Selengkapnya

Alasan Kolombia Destinasi Digital Nomad Termurah

6 Februari 2024

Alasan Kolombia Destinasi Digital Nomad Termurah

Dengan visa digital nomad di Kolombia bisa tinggal hingga dua tahun

Baca Selengkapnya

Kontribusi Beberapa Miss Universe, Paulina Vega Penggerak Perdamaian di Kolombia

16 Januari 2024

Kontribusi Beberapa Miss Universe, Paulina Vega Penggerak Perdamaian di Kolombia

Beberapa Miss Universe berkontribusi terhadap isu sosial yang terjadi di sekitarnya. Paulina Vega, salah satu di antaranya.

Baca Selengkapnya