Bank-bank Myanmar Berhenti Beroperasi Selama Kudeta Myanmar

Senin, 1 Februari 2021 16:00 WIB

Sebuah unggahan Facebook Bank Kanbawza Myanmar (bank KBZ) yang mengumumkan penutupan cabang terlihat di tangkapan layar ini diperoleh dari media sosial pada tanggal 1 Februari 2021.[Situs Web Media Sosial / via REUTERS]

TEMPO.CO, Jakarta - Bank-bank Myanmar setuju untuk menutup sementara semua layanan keuangan pada Senin karena koneksi internet yang buruk selama kudeta Myanmar setelah pemimpin Aung San Suu Kyi dan pejabat senior ditahan militer.

Dalam sebuah pernyataan, Asosiasi Bank Myanmar mengatakan bank-bank akan meminta izin dari bank sentral untuk penutupan sementara dan menginformasikannya ketika mereka berencana untuk memulai kembali layanan, dikutip dari Reuters, 1 Februari 2021.

Unggahan Facebook Bank Kanbawza Myanmar (bank KBZ) yang mengumumkan penutupan cabang terlihat di tangkapan layar ini diperoleh dari media sosial pada tanggal 1 Februari 2021.[Situs Web Media Sosial / via REUTERS]

Televisi corong militer Myanmar, Myawaddy TV, telah mengumumkan bahwa penjabat Presiden U Myint Swe telah mendeklarasikan status darurat nasional selama satu tahun berdasarkan Pasal 417 Konstitusi 2008, media Myanmar The Irrawaddy melaporkan.

U Myint Swe, seorang mantan jenderal, ditunjuk oleh militer sebagai Wakil Presiden untuk mewakili angkatan bersenjata dalam pemerintahan yang dipimpin oleh Liga Nasional untuk Demokrasi (NLD), yang kekuasaannya diambil alih oleh militer dalam kudeta pada Senin pagi.

Advertising
Advertising

"Kekuasaan legislatif, administratif, dan yudisial negara dipindahkan ke panglima tertinggi militer, sesuai dengan Pasal 418 dari Konstitusi 2008 yang didukung militer, sampai tindakan diambil terhadap (dugaan penyimpangan) pemeriksaan daftar pemilih," kata penyiar Myawaddy TV membacakan status darurat.

Kendaraan militer Myanmar terlihat di dalam kantor televisi nasional Myanmar di Yangon, Myanmar 1 Februari 2021. [REUTERS / Stringer]

Saluran telepon ke ibu kota Naypyitaw dan pusat komersial utama Yangon tidak dapat dihubungi, dan TV negara mati, Reuters melaporkan. Orang-orang bergegas ke pasar di Yangon untuk membeli makanan dan persediaan sementara yang lain berbaris di ATM untuk menarik uang tunai.

Baca juga: Militer Myanmar Tetapkan Status Darurat Selama Setahun

Tentara mengambil posisi di balai kota di Yangon dan data internet seluler serta layanan telepon di kantor Partai NLD terganggu, kata penduduk. Konektivitas internet juga telah turun secara dramatis, kata layanan pemantauan NetBlocks.

Myawaddy TV membela tindakan militer untuk melakukan kudeta. Myawaddy TV menuduh Komisi Pemilihan Umum gagal menangani penyimpangan daftar pemilih, dan mengatakan militer terpaksa bertindak karena pemerintah telah menolak tuntutan militer, termasuk penundaan Parlemen baru, yang dijadwalkan untuk mengadakan sesi pertamanya pada Senin pagi.

Para pemimpin senior Partai NLD termasuk Aung San Suu Kyi dan Presiden U Win Myint ditahan beberapa jam sebelum kudeta Myanmar.

REUTERS | THE IRRAWADDY

Sumber:

https://www.reuters.com/article/us-myannar-politics-banks/myanmar-banks-to-shut-temporarily-bankers-association-idUSKBN2A11DS

https://www.irrawaddy.com/news/burma/myanmar-military-will-respect-constitution-commander-chief-says.html

https://www.reuters.com/article/us-myanmar-politics/myanmar-military-seizes-power-detains-elected-leader-aung-san-suu-kyi-idUSKBN2A00VC

Berita terkait

Giliran KKP Tangkap Kapal Asing Malaysia yang Menangkap Ikan di Selat Malaka

3 hari lalu

Giliran KKP Tangkap Kapal Asing Malaysia yang Menangkap Ikan di Selat Malaka

KKP meringkus satu kapal ikan asing ilegal berbendera Malaysia saat kedapatan menangkap ikan di Selat Malaka.

Baca Selengkapnya

Perang Saudara Myanmar: Kelompok Perlawanan Tarik Pasukan dari Perbatasan Thailand

5 hari lalu

Perang Saudara Myanmar: Kelompok Perlawanan Tarik Pasukan dari Perbatasan Thailand

Tentara Pembebasan Nasional Karen memutuskan menarik pasukannya dari perbatasan Thailand setelah serangan balasan dari junta Myanmar.

Baca Selengkapnya

Jenderal Myanmar Menghilang Setelah Serangan Pesawat Tak Berawak

6 hari lalu

Jenderal Myanmar Menghilang Setelah Serangan Pesawat Tak Berawak

Wakil Ketua Junta Myanmar menghilang setelah serangan drone. Ia kemungkinan terluka.

Baca Selengkapnya

Ribuan Warga Rohingya Berlindung ke Perbatasan Myanmar-Bangladesh

8 hari lalu

Ribuan Warga Rohingya Berlindung ke Perbatasan Myanmar-Bangladesh

Ribuan warga etnis Rohingya yang mengungsi akibat konflik di Myanmar, berkumpul di perbatasan Myanmar-Bangladesh untuk mencari perlindungan

Baca Selengkapnya

Aktivis HAM Myanmar Dicalonkan Nobel Perdamaian 2024: Penghargaan Ini Tidak Sempurna

8 hari lalu

Aktivis HAM Myanmar Dicalonkan Nobel Perdamaian 2024: Penghargaan Ini Tidak Sempurna

Maung Zarni, aktivis hak asasi manusia dan pakar genosida asal Myanmar, dinominasikan Hadiah Nobel Perdamaian 2024, oleh penerima Nobel tahun 1976

Baca Selengkapnya

Pertempuran di Perbatasan Myanmar-Thailand, Pemberontak Targetkan Pasukan Junta

9 hari lalu

Pertempuran di Perbatasan Myanmar-Thailand, Pemberontak Targetkan Pasukan Junta

Pertempuran berkobar di perbatasan timur Myanmar dengan Thailand memaksa sekitar 200 warga sipil melarikan diri.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Iran Siap Hadapi Israel, Sejarah Kudeta di Myanmar

11 hari lalu

Top 3 Dunia: Iran Siap Hadapi Israel, Sejarah Kudeta di Myanmar

Top 3 dunia adalah Iran siap menghadapi serangan Israel, sejarah kudeta di Myanmar hingga Netanyahu mengancam.

Baca Selengkapnya

Menilik Jejak Sejarah Kudeta Junta Militer Di Myanmar

12 hari lalu

Menilik Jejak Sejarah Kudeta Junta Militer Di Myanmar

Myanmar, yang dulunya dikenal sebagai Burma itu telah lama dianggap sebagai negara paria ketika berada di bawah kekuasaan junta militer yang menindas.

Baca Selengkapnya

Menlu Thailand Kunjungi Perbatasan dengan Myanmar, Pantau Evakuasi

17 hari lalu

Menlu Thailand Kunjungi Perbatasan dengan Myanmar, Pantau Evakuasi

Menlu Thailand Parnpree Bahiddha-Nukara tiba di perbatasan dengan Myanmar untuk meninjau penanganan orang-orang yang melarikan diri dari pertempuran.

Baca Selengkapnya

Ribuan Warga Myanmar Mengungsi ke Thailand Usai Kota Ini Dikuasai Pemberontak

17 hari lalu

Ribuan Warga Myanmar Mengungsi ke Thailand Usai Kota Ini Dikuasai Pemberontak

Thailand membuka menyatakan bisa menampung maksimal 100.000 orang warga Myanmar yang mengungsi.

Baca Selengkapnya