Robinhood Longgarkan Pembatasan Perdagangan Saham GameStop

Sabtu, 30 Januari 2021 11:30 WIB

Nilai saham GameStop melonjak beberapa pekan terakhir setelah para investor ritel mendorongnya demi mengerjai para pengelola aset investasi. (Sumber: Reuters/ Nick Zieminski)

TEMPO.CO, Jakarta - Fenomena saham GameStop di kalangan investor ritel memaksa platform trading Robinhood untuk mengubah kebijakannya. Usai melarang perdagangan saham GameStop, Robinhood memutuskan untuk melonggarkannya agar perdagangan tetap bisa dilakukan.

Dikutip dari kantor berita Reuters, Robin tidak melakukan pelonggaran secara luas. Pelonggaran hanya bersifat terbatas, diutamakan untuk investor ritel yang ingin membeli saham dalam jumlah besar.

"Kami tidak memperbolehkan pembelian saham dalam jumlah kecil untuk GameStop dan 12 perusahaan," ujar pernyataan pers Robinhood, Jumat, 29 Januari 2021.

Diberitakan sebelumnya, nilai saham GameStop menjadi perhatian beberapa hari terakhir berkat ulah sejumlah investor ritel. Mereka, yang tergabung dalam laman Reddit WallStreetBets, memutuskan untuk mengerjai para pengelola aset investasi (Hedge Fund) yang hendak mencari keuntungan dengan melakukan aksi jual kosong (Short Selling).

GameStop adalah salah satu target Short Selling para firma Hedge Fund. Sebab, nilai toko game yang berbasis di Amerika itu terus jatuh di tengah persaingan dengan toko online. Pada Desember lalu, misalnya, nilai saham GameStop ada di angka US$2,5 per unit sebelum melonjak ratusan kali lipat.

Dengan Short Selling, Hedge Fund berniat 'meminjam' saham GameStop kemudian menjualnya ke pembeli dengan harga pasar. Harapannya, ketika tiba saatnya mengembalikan saham yang dipinjam, nilai saham GameStop sudah turun makin jauh sehingga bisa dibeli kembali dengan harga murah untuk dikembalikan ke asalnya. Selisih jual dan beli itu yang kemudian menjadi keuntungan Hedge Fund.

Baca juga: Platform Trading Larang Perdagangan Terhadap Saham GameStop

Gamestop.com

Tidak ingin Hedge Fund meraih untung, para investor ritel di WallStreetBets ramai-ramai mengerjai mereka. Mereka mendorong pembelian saham agar nilai saham GameStop terus naik dan kemudian memaksa penjual short untuk menutup posisi short mereka (Short Squeeze). Karena kenaikan itu cepat, para Hedge Fund bukannya untung malah buntung miliaran Dollar AS.

Per berita ini ditulis, nilai saham GameStop berada di angka US$325 per unit. Pada penutupan sebelumnya, nilainya US$193,60. Kenaikan itu dipicu pelonggaran yang dilakukan platform trading seperti Robinhood.

Sebelum melakukan pelonggaran, Robinhood sempat diserang oleh berbagai netizen dan investor ritel. Menurut mereka, apa yang dilakukan Robinhood bertentangan dengan misi utamanya, demokratisiasi pasar. Ketika perdagangan dibatasi, menurut mereka, Robinhood sama saja membantu Hedge Fund yang selama ini menguasai "permainan".

Komisi Sekuritas dan Bursa Amerika, SEC, menyatakan bahwa mereka tengah memantau aksi pembatasan perdagangan oleh platform trading. Bekerjasama dengan regulator, mereka ingin memastikan tidak ada upaya ilegal untuk memanipulasi aktivitas di pasar saham.

"Komisi akan mengkaji secara cermat tindakan yang dilakukan entitas yang dengan sengaja merugikan investor atau membatasi perdagangan untuk sekuritas tertentu," ujar SEC dalam keterangan persnya, menanggapi isu GameStop.

Baca juga: Saham Toko GameStop Meroket, Bandar Keok Dikerjai Netizen Reddit

ISTMAN MP | REUTERS

https://www.reuters.com/article/us-retail-trading/gamestop-back-on-the-rise-as-robinhood-eases-trading-ban-idUSKBN29X12T?il=0

https://www.reuters.com/article/us-retail-trading-sec/u-s-sec-will-review-actions-inhibiting-trading-of-some-securities-idUSKBN29Y1ZP?il=0

Berita terkait

Delegasi Uni Eropa Kunjungi IKN untuk Jajaki Peluang Investasi

3 menit lalu

Delegasi Uni Eropa Kunjungi IKN untuk Jajaki Peluang Investasi

Delegasi Uni Eropa mengunjungi Ibu Kota Nusantara (IKN) untuk penjajakan peluang investasi.

Baca Selengkapnya

Bahlil Bantah Cina Kuasai Investasi di Indonesia, Ini Faktanya

13 jam lalu

Bahlil Bantah Cina Kuasai Investasi di Indonesia, Ini Faktanya

Menteri Bahlil membantah investasi di Indonesia selama ini dikuasai oleh Cina, karena pemodal terbesar justru Singapura.

Baca Selengkapnya

Kejati Bali Lakukan OTT Anggota Bendesa Adat yang Diduga Lakukan Pemerasan Investasi

14 jam lalu

Kejati Bali Lakukan OTT Anggota Bendesa Adat yang Diduga Lakukan Pemerasan Investasi

Kejati Bali melakukan operasi tangkap tangan (OTT) terhadap oknum Bendesa Adat di Bali. Bendesa itu diduga melakukan pemerasan investasi.

Baca Selengkapnya

Apple dan Microsoft Bilang ke Jokowi Mau Investasi di Indonesia, Ahli ICT Beri Catatan Ini

17 jam lalu

Apple dan Microsoft Bilang ke Jokowi Mau Investasi di Indonesia, Ahli ICT Beri Catatan Ini

Ahli ini menyatakan tak anti investasi asing, termasuk yang dijanjikan datang dari Apple dan Microsoft.

Baca Selengkapnya

Rencana Investasi Microsoft Senilai Rp 27,6 Triliun, Pengamat: Harus Jelas Pembuktiannya

20 jam lalu

Rencana Investasi Microsoft Senilai Rp 27,6 Triliun, Pengamat: Harus Jelas Pembuktiannya

Rencana investasi Microsoft itu diumumkan melalui agenda Microsoft Build: AI Day yang digelar di Jakarta.

Baca Selengkapnya

Samuel Sekuritas: IHSG Sesi I Ditutup Mengecewakan, Sejumlah Saham Bank Big Cap Rontok

21 jam lalu

Samuel Sekuritas: IHSG Sesi I Ditutup Mengecewakan, Sejumlah Saham Bank Big Cap Rontok

IHSG turun cukup drastis dan menutup sesi pertama hari Ini di level 7,116,5 atau -1.62 persen dibandingkan perdagangan kemarin.

Baca Selengkapnya

Jokowi Resmikan Jalan 5 Inpres di NTB Senilai Rp 211 Miliar: Anggaran yang Tidak Kecil

1 hari lalu

Jokowi Resmikan Jalan 5 Inpres di NTB Senilai Rp 211 Miliar: Anggaran yang Tidak Kecil

Jokowi meresmikan pelaksanaan Instruksi Presiden (Inpres) Jalan Daerah di Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) pada Kamis pagi, 2 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Chandra Asri Raih Pendapatan Bersih US$ 472 Juta

1 hari lalu

Chandra Asri Raih Pendapatan Bersih US$ 472 Juta

PT Chandra Asri Pacific Tbk. (Chandra Asri Group) meraih pendapatan bersih US$ 472 juta per kuartal I 2024.

Baca Selengkapnya

Terkini: Pendapatan Garuda Indonesia Kuartal I 2024 Melonjak, Sri Mulyani Kembali Bicara APBN untuk Transisi Energi

1 hari lalu

Terkini: Pendapatan Garuda Indonesia Kuartal I 2024 Melonjak, Sri Mulyani Kembali Bicara APBN untuk Transisi Energi

PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. mencatatkan pertumbuhan pendapatan di kuartal I 2024 ini meningkat hingga 18,07 persen dibandingkan kuartal I 2023.

Baca Selengkapnya

CEO Microsoft Ketemu Jokowi Bahas Investasi Rp 14 Triliun, Ini Profil Satya Nadella

2 hari lalu

CEO Microsoft Ketemu Jokowi Bahas Investasi Rp 14 Triliun, Ini Profil Satya Nadella

CEO sekaligus Chairman Microsoft Satya Nadella bertemu Jokowi, kemarin. Berikut profilnya.

Baca Selengkapnya