Kasus Baru Covid-19 di Korea Selatan Bertambah

Minggu, 13 Desember 2020 16:00 WIB

Anggota staf medis menggunakan swab untuk mengambil sampel dari pengunjung di pusat pengujian 'drive-thru' untuk penyakit virus corona COVID-19 di Pusat Medis Universitas Yeungnam di Daegu, Korea Selatan, Selasa, 3 Maret 2020. Dari dalam mobilnya, seorang pengemudi diperiksa apakah ada demam atau kesulitan bernafas oleh staf medis. REUTERS/Kim Kyung-Hoon

TEMPO.CO, Jakarta - Korea Selatan pada Minggu, 13 Desember 2020, melaporkan ada 1.030 kasus baru infeksi virus corona. Jumlah itu tertinggi dalam dua hari berturut-turut di negara yang mengklaim sukses mengendalikan penyebaran Covid-19.

Korea Selatan saat ini menghadapi gelombang ketiga wabah virus corona. Dari total kasus baru yang terjadi, sebanyak 1.002 kasus ditularkan antar warga lokal.

Para pencari kerja bersiap mengikuti tes di Seoul, Korea Selatan, 25 April 2020. Pelaksanaan tes pun tetap digelar mengikuti protokol pencegahan virus Corona, yaitu peserta mengenakan masker dan menerapkan physical distancing. REUTERS/Kim Hong-Ji

Advertising
Advertising

Catatan Badan Pencegahan dan Pengendalian Penyakit di Korea Selatan memperlihatkan total ada 42.766 kasus infeksi virus corona di negara itu sejak virus corona merebak. Dari jumlah tersebut, ada 580 kasus yang berakhir dengan kematian.

Perdana Menteri Korea Selatan Chung Sye-kyun pada Sabtu, 12 Desember 2020, mengatakan pengetatan aturan social distancing mungkin akan dilakukan jika penyebaran virus corona terus berlanjut. Itu artinya, Korea Selatan secara praktik akan berstatus lockdown untuk pertama kalinya.

Korea Selatan adalah negara dengan perekonomian terbesar keempat di Asia. Korea Selatan sebelumnya dipuji sukses mengatasi wabah virus corona tanpa lockdown.

Korea Selatan mengatasi virus corona dengan melacak jejak orang-orang yang melakukan kontak dengan mereka yang tertular virus corona dan melakukan tes massal. Kasus pertama virus corona di Korea Selatan terkonfirmasi pada Januari 2020.

Sebelumnya pada Sabtu, 12 Desember 2020, Korea Selatan melaporkan ada 950 kasus baru virus corona. Kondisi ini mendorong Presiden Korea Selatan Moon Jae-in untuk memobilisasi aparat kepolisian, personel militer dan dokter umum demi menghentikan penyebaran virus corona.

Aturan yang diberlakukan di Ibu Kota Seoul saat ini berstatus di bawah 2,5. Jika status dinaikkan hingga ke level 3 dari total 5 level, maka sekolah-sekolah tatap muka harus ditiadakan. Hanya toko-toko yang menjual kebutuhan pokok, yang boleh buka dan acara kumpul-kumpul lebih dari 10 orang tidak diperbolehkan.

Sumber: https://www.reuters.com/article/us-health-coronavirus-southkorea/south-korea-reports-1030-coronavirus-cases-second-daily-record-idUSKBN28N01F

Berita terkait

Aksi Mahasiswa Pro-Palestina di Amerika, Columbia University Lockdown Kampus

10 jam lalu

Aksi Mahasiswa Pro-Palestina di Amerika, Columbia University Lockdown Kampus

Mahasiswa pindah dari tenda dan duduki Hamilton Hall. Kampus mulai menskors sebagian pengunjuk rasa pro Palestina dan mengancam memecat yang lain.

Baca Selengkapnya

Kementerian Luar Negeri Benarkan Ada WNI Terlibat Pembunuhan di Korea Selatan

1 hari lalu

Kementerian Luar Negeri Benarkan Ada WNI Terlibat Pembunuhan di Korea Selatan

Kementerian Luar Negeri RI membenarkan telah terjadi perkelahian sesama kelompok WNI di Korea Selatan persisnya pada 28 April 2024

Baca Selengkapnya

WNI Saling Serang di Korea Selatan, Satu Orang Tewas

1 hari lalu

WNI Saling Serang di Korea Selatan, Satu Orang Tewas

Seorang pria warga negara Indonesia (WNI) ditangkap polisi Daegu, Korea Selatan setelah menikam rekan senegaranya hingga tewas dan melarikan diri.

Baca Selengkapnya

Shin Tae-yong Pernah Dilempar Telur di Negaranya Sendiri, Ini Sisi Lain Coach Shin

1 hari lalu

Shin Tae-yong Pernah Dilempar Telur di Negaranya Sendiri, Ini Sisi Lain Coach Shin

Pelatih timnas Indonesia Shin Tae-yong berhasil bawa Garuda Muda ke perempat final Piala Asia U-23 2024. Berikut sisi lain Coach Shin.

Baca Selengkapnya

Dua Produser Program Televisi Korea Selatan yang Dibintangi Hyoyeon SNSD dan Dita Karang Dideportasi Imigrasi Bali

3 hari lalu

Dua Produser Program Televisi Korea Selatan yang Dibintangi Hyoyeon SNSD dan Dita Karang Dideportasi Imigrasi Bali

Setelah diperiksa Imigrasi, 15 kru dan artis Korea Selatan, termasuk Hyoyeon SNSD dan Dita Karang sudah kembali ke Korsel pada Jumat lalu.

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

4 hari lalu

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

KPK masih terus menyelidiki kasus korupsi pada proyek pengadaan APD saat pandemi Covid-19 lalu yang merugikan negara sampai Rp 625 miliar.

Baca Selengkapnya

Youtuber Jang Hansol dan Food Vlogger Om Kim Senang Indonesia Kalahkan Korea Selatan

5 hari lalu

Youtuber Jang Hansol dan Food Vlogger Om Kim Senang Indonesia Kalahkan Korea Selatan

Jang Hansol menyebut kekalahan Korea Selatan dari Timnas U-23 bisa menjadi pembelajaran berharga bagi sepak bola di negaranya.

Baca Selengkapnya

Ketika Ernando Ari Berjoget Usai Gagalkan Penalti Jagoan Korea Selatan Lee Kang-hee di Piala Asia U-23

5 hari lalu

Ketika Ernando Ari Berjoget Usai Gagalkan Penalti Jagoan Korea Selatan Lee Kang-hee di Piala Asia U-23

Aksi joget-joget Ernando Ari pada laga perempat final Piala Asia U-23 dianggap sebagai ejekan terhadap Lee Kang Hee.

Baca Selengkapnya

5 Fakta Timnas Indonesia Kalahkan Korea Selatan di 8 Besar Piala Asia U-23 2024

5 hari lalu

5 Fakta Timnas Indonesia Kalahkan Korea Selatan di 8 Besar Piala Asia U-23 2024

Timnas Indonesia cetak sejarah maju ke semifinal Piala Asia U-23 2024 setelah kalahkan Timnas Korea Selatan lewat adu penalti 11-10.

Baca Selengkapnya

Pemain Timnas u-23 Indonesia Rafael Struick Patahkan Rekor Tanpa Kebobolan Korea Selatan di Piala Asia U-23 2024

5 hari lalu

Pemain Timnas u-23 Indonesia Rafael Struick Patahkan Rekor Tanpa Kebobolan Korea Selatan di Piala Asia U-23 2024

Rafael Struick mencetak dua gol saat pertandingan timnas U-23 Indonesia vs Korea Selatan di perempat final Piala Asia U-23 2024.

Baca Selengkapnya