Suntik Vaksin Virus Corona di Prancis Dijadwalkan Awal 2021

Rabu, 9 Desember 2020 12:00 WIB

Polisi memeriksa pengendara di Paris, Prancis, 17 Maret 2020. Hingga Rabu (18/3), peta penyebaran Covid-19 mencatat pasien virus Corona di Prancis mencapai 7.696 orang. REUTERS/Benoit Tessier

TEMPO.CO, Jakarta - Prancis bersiap meluncurkan putaran pertama suntik vaksin virus corona pada awal tahun depan. Saat ini Prancis masih menunggu persetujuan dari Badan Medis Eropa (EMA) untuk vaksin tersebut.

Prancis akan memastikan vaksin virus corona ini gratis untuk semua lapis masyarakat. Presiden Prancis, Jean Castex , mengatakan pembelian vaksin ini menggunakan anggaran pengeluaran tahun depan sebesar 1,5 miliar euro atau Rp 25 triliun.

Sejumlah orang berpose di bawah purwarupa gelembung plexiglass Plex'Eat karya desainer Christophe Gernigon di restoran H.A.N.D di Paris, Prancis, 27 Mei 2020. Pelindung plexiglass Plex'Eat dirancang oleh Christophe Gernigon untuk menyelubungi pengunjung sehingga melindungi mereka dari coronavirus baru di restoran H.A.N.D di Paris. Xinhua/Aurelien Morissard

Advertising
Advertising

Perdana Menteri Castex menegaskan pihaknya tidak akan mewajibkan semua warga negaranya harus disuntik vaksin virus corona, namun sangat mengimbau semua warga Prancis mendapatkan suntikan ini.

EMA telah menyusun jadwal dengan menetapkan 29 Desember 2020 sebagai deadline bagi produsen obat Pfizer/BioNTech untuk menuntaskan kandidat vaksin virus coronanya. Sedangkan 12 Januari 2021 batas waktu untuk vaksin yang dikembangkan oleh Moderna.

Catex meyakinkan Haute Autorite de Sante yakni Badan Penasehat Kesehatan Tinggi Prancis akan menyampaikan sarannya sebelum vaksin didistribusikan.

Prancis mengatakan siap memberikan suntikan vaksin virus corona segera setelah mendapat persetujuan dari EMA, yang mana itu artinya kampanye vaksinasi bisa dimulai pada awal Januari 2021.

Prancis melalui Uni Eropa telah mengamankan 200 juta dosis vaksin virus corona. Jumlah itu diharapkan cukup untuk memvaksinasi sekitar 100 juta orang dengan dua dosis aturan. Populasi Prancis diperkirakan 67 juta jiwa.

Kalender Pemerintah Prancis telah menjadwalkan tiga tahapan. Tahap pertama vaksin virus corona akan diberikan ke rumah-rumah jompo dan pegawai yang merawat mereka. Ada sekitar 1 juta populasi lansia di Prancis.

Synerpa yakni sebuah federasi rumah-rumah jompo berharap para penghuni rumah jompo bisa mendapatkan suntik vaksin virus corona pada pertengahan Januari 2021.

Sedangkan fase kedua dimulai pada Maret 2021, dimana sekitar 14 juta orang bakal menerima suntik vaksin virus corona berdasarkan kriteria umur dan kondisi medis. Fase ketiga dimulai pada awal musim semi 2021, yang menargetkan orang dewasa dari populasi Prancis.

Sumber: https://www.reuters.com/article/us-health-coronavirus-france-vaccines-ex/explainer-how-france-will-distribute-covid-19-vaccines-idUSKBN28I2ML

Berita terkait

Jika Lolos Olimpiade Paris 2024, Timnas Indonesia Satu Grup dengan Prancis, AS, dan Selandia Baru

1 hari lalu

Jika Lolos Olimpiade Paris 2024, Timnas Indonesia Satu Grup dengan Prancis, AS, dan Selandia Baru

Timnas Indonesia akan satu grup dengan tuan rumah Prancis, Amerika Serikat, dan Selandia Baru bila lolos Olimpiade Paris 2024.

Baca Selengkapnya

Selain Istana Versailles 4 Chateau di Paris Ini Tak Kalah Megah dan Menakjubkan

2 hari lalu

Selain Istana Versailles 4 Chateau di Paris Ini Tak Kalah Megah dan Menakjubkan

Kalau sudah pernah ke Istana Versailles dan ingin mencari tempat baru, berikut ini adalah istana terbaik di dekat Paris

Baca Selengkapnya

Emmanuel Macron Mengutuk Unjuk Rasa Mahasiswa Pro-Palestian yang Menutup Paksa Gerbang Kampus

2 hari lalu

Emmanuel Macron Mengutuk Unjuk Rasa Mahasiswa Pro-Palestian yang Menutup Paksa Gerbang Kampus

Emmanuel Macron mengutuk blokade oleh demonstran pro-Palesitna yang menutup pintu-pintu gerbang masuk ke universitas.

Baca Selengkapnya

Viral Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Guru Besar FKUI Sebut Manfaatnya Jauh Lebih Tinggi

3 hari lalu

Viral Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Guru Besar FKUI Sebut Manfaatnya Jauh Lebih Tinggi

Pada 2021 lalu European Medicines Agency (EMA) telah mengungkap efek samping dari vaksinasi AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

5 hari lalu

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

Kemenkes mendapat beberapa laporan yang menunjukkan perubahan gejala pada penderita DBD pascapandemi COVID-19. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

5 hari lalu

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

Selain AstraZeneca, ini deretan vaksin Covid-19 yang pernah digunakan di Indonesia

Baca Selengkapnya

Legendaris! Nama Beyonce akan Masuk ke dalam Kamus Prancis Larousse

5 hari lalu

Legendaris! Nama Beyonce akan Masuk ke dalam Kamus Prancis Larousse

Nama Beyonce akan masuk ke dalam Kamus Prancis Le Petit Larousse edisi terbaru tahun ini dengan definisi sebagai penyanyi R&B dan pop Amerika.

Baca Selengkapnya

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

5 hari lalu

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

MUI sempat mengharamkan vaksin AstraZeneca. Namun dibolehkan jika situasi darurat.

Baca Selengkapnya

Universitas Sciences Po Prancis Tolak Tuntutan Mahasiswa untuk Putus Hubungan dengan Israel

5 hari lalu

Universitas Sciences Po Prancis Tolak Tuntutan Mahasiswa untuk Putus Hubungan dengan Israel

Universitas Sciences Po di Paris menolak tuntutan mahasiswa untuk memutus hubungan dengan universitas-universitas Israel.

Baca Selengkapnya

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

5 hari lalu

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

Sebanyak 453 juta dosis vaksin telah disuntikkan ke masyarakat Indonesia, dan 70 juta dosis di antaranya adalah vaksin AstraZeneca.

Baca Selengkapnya