Paus Fransiskus Pertama Kali Sebut Etnis Uighur Teraniaya

Selasa, 24 November 2020 12:30 WIB

Paus Fransiskus menyapa orang-orang dalam audiensi umum mingguan, di Vatikan, Rabu, 21 Oktober 2020. Baru-baru ini Paus Fransiskus mengatakan bahwa pasangan sesama jenis harus dilindungi oleh undang-undang serikat sipil. REUTERS/Guglielmo Mangiapane

TEMPO.CO, Jakarta - Paus Fransiskus untuk pertama kalinya menyebut etnis Muslim Uighur di Cina sebagai orang-orang yang teraniaya. Pernyataan itu adalah hal yang diharapkan aktivis HAM diucapkan Paus Fransiskus selama bertahun-tahun.

Dalam sebuah buku baru, yang berjudul ‘Let Us Dream: The Path to A Better Future’ setebal 150 halaman, Paus Fransiskus juga menyebut pandemi Covid-19 harus mendorong negara-negara agar secara permanen mendirikan sebuah pendapatan dasar universal.

Paus Fransiskus tiba di Aula Paulus VI untuk audiensi umum mingguan, menjaga jarak dari umat beriman karena penyakit coronavirus (COVID-19), di Vatikan, 21 Oktober 2020. Dalam wawancara, Paus mengusulkan untuk membuat undang-undang untuk melindungi hak-hak pasangan gay. REUTERS/Guglielmo Mangiapane

Advertising
Advertising

Buku ‘Let Us Dream: The Path to A Better Future’ adalah buku berbahasa Inggris, yang ditulis hasil kolaborasi penulis biografi Austen Ivereigh dan Paus Fransiskus. Dalam buku itu, Paus berbicara soal perubahan ekonomi, sosial dan politik yang dibutuhkan untuk mengatasi ketidak setaraan setelah pandemi ini berakhir.

Buku ‘Let Us Dream: The Path to A Better Future’ akan dijual pada 1 Desember 2020.

“Saya sering berfikir orang-orang yang teraniaya: Rohingya, etnis Uighur yang malang dan Yazidi,” kata Paus Fransiskus dalam sebuah bab, di mana dia juga berbicara tentang penganiayaan pada umat Kristien yang tinggal di negara-negara Islam.

Sebelumnya, Paus Fransiskus pernah berbicara soal etnis minoritas Rohingya yang melarikan diri dari Myanmar dan pembunuhan pada kelompok Yazidi oleh Islamic State (ISIS) di Irak. Namun ini untuk yang pertama kalinya Paus Fransiskus menyebut etnis Uighur.

Banyak pemuka agama, aktivis dan beberapa negara di dunia menyebut adanya kejahatan kemanusiaan dan pembantaian yang terjadi terhadap etnis Uighur di Xinjiang, Cina. Lebih dari satu juta orang diduga di tahan di beberapa kamp.

Sumber: https://www.reuters.com/article/us-pope-book/pope-for-first-time-says-chinas-uighurs-are-persecuted-idUSKBN2832RU

Berita terkait

Jogja Art Books Festival 2024 Dipusatkan di Kampoeng Mataraman Yogyakarta

4 hari lalu

Jogja Art Books Festival 2024 Dipusatkan di Kampoeng Mataraman Yogyakarta

JAB Fest tahun ini kami mengusung delapan program untuk mempertemukan seni dengan literasi, digelar di Kampoeng Mataraman Yogyakarta.

Baca Selengkapnya

Berpulang Sehari sebelum Hari Puisi Nasional, Berikut Perjalanan Kepenyairan Joko Pinurbo

6 hari lalu

Berpulang Sehari sebelum Hari Puisi Nasional, Berikut Perjalanan Kepenyairan Joko Pinurbo

Nama Joko Pinurbo mulai dikenal luas saat menerbitkan buku antologi puisi Celana pada 1999.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Kuburan Massal di Gaza, Paus Fransiskus Khawatirkan Timur Tengah

11 hari lalu

Top 3 Dunia: Kuburan Massal di Gaza, Paus Fransiskus Khawatirkan Timur Tengah

Top 3 Dunia dibuka dengan kabar tentang temuan kuburan massal di Gaza oleh badan layanan Palestina berisi 210 jasad.

Baca Selengkapnya

Paus Fransiskus Khawatirkan Timur Tengah, Serukan Dialog dan Diplomasi

12 hari lalu

Paus Fransiskus Khawatirkan Timur Tengah, Serukan Dialog dan Diplomasi

Paus Fransiskus pada Ahad mengemukakan kekhawatiran mengenai situasi di Timur Tengah serta menyerukan untuk terus dilakukan dialog dan diplomasi.

Baca Selengkapnya

Paus Fransiskus akan Datang ke Indonesia, Ini Harapan PBNU

15 hari lalu

Paus Fransiskus akan Datang ke Indonesia, Ini Harapan PBNU

Presiden Jokowi telah menyampaikan undangan kepada Paus Fransiskus untuk datang ke Indonesia sejak Juni 2022.

Baca Selengkapnya

Indonesia Sambut Kunjungan Paus Fransiskus pada September 2024

21 hari lalu

Indonesia Sambut Kunjungan Paus Fransiskus pada September 2024

Kemlu menyatakan bahwa Indonesia siap menyambut kunjungan Paus Fransiskus ke Indonesia pada 3-5 September 2024

Baca Selengkapnya

KWI Pastikan Rencana Kedatangan Paus Fransiskus ke Indonesia pada September 2024

25 hari lalu

KWI Pastikan Rencana Kedatangan Paus Fransiskus ke Indonesia pada September 2024

Walaupun rencana kedatangan Paus Fransiskus ke Indonesia terus memancarkan sinyal positif, Antonius mengatakan hal itu masih tentatif.

Baca Selengkapnya

Enam Jenazah Pekerja World Central Kitchen akan Dipulangkan dari Gaza Melalui Mesir

30 hari lalu

Enam Jenazah Pekerja World Central Kitchen akan Dipulangkan dari Gaza Melalui Mesir

Jenazah enam pekerja bantuan asing World Central Kitchen yang tewas dalam serangan Israel di Gaza akan dibawa keluar Palestina pada Rabu

Baca Selengkapnya

Istana Pastikan Paus Fransiskus akan Bertemu Jokowi saat Melawat ke Indonesia

30 hari lalu

Istana Pastikan Paus Fransiskus akan Bertemu Jokowi saat Melawat ke Indonesia

Istana Kepresidenan memastikan pimpinan tertinggi umat Katolik Paus Fransiskus bakal bertemu Presiden Jokowi saat melawat ke Indonesia beberapa bulan mendatang.

Baca Selengkapnya

Setelah 2 Tahun Jokowi Mengundang, Paus Fransiskus Akan ke Indonesia 3 September 2024, Berikut Sosoknya

32 hari lalu

Setelah 2 Tahun Jokowi Mengundang, Paus Fransiskus Akan ke Indonesia 3 September 2024, Berikut Sosoknya

Paus Fransiskus rencana datang ke Indonesia September 2024 setelah diundang Jokowi dua tahun lalu. Ini profil perjalanannya menjadi Paus.

Baca Selengkapnya