PBB Ingatkan Yaman Terancam Alami Kelaparan Terburuk

Sabtu, 21 November 2020 18:00 WIB

Amal Hussain, gadis Yaman berusia 7 tahun yang meninggal kelaparan.[Tyler Hicks/The New York Times]

TEMPO.CO, Jakarta - Sekjen PBB Antonio Guterres pada Jumat, 20 November 2020, memperingatkan Yaman dalam posisi bahaya kelaparan terburuk yang pernah terjadi di dunia dalam beberapa dekade terakhir. Guterres pun meminta adanya gerakan unilateral setelah Amerika Serikat mengancam akan memasukkan kelompok radikal Houthi ke dalam daftar hitam.

“Dalam situasi yang rapuh terkait kelaparan dan momen penuh harapan atas sejumlah pembicaraan, kami yakin setiap inisiatif sepihak mungkin tidak akan berhasil positif. Saya rasa tidak seharusnya kita mengguncang perahu saat ini,” kata Guterres, terkait rencana Amerika memasukkan Houthi ke dalam daftar hitam.

Hanaa Ahmad Ali Bahr, gadis cilik penderita malnutrisi duduk di pangkuan ayahnya di sebuah kota kumuh di Hodeidah, Yaman, Senin, 25 Maret 2019. Diperkirakan 85.000 anak di bawah 5 tahun dikabarkan meninggal karena kelaparan ekstrem sejak 2015. REUTERS/Abduljabbar Zeyad

Tenaga relawan mulai waswas jika Washington menunjuk Houthi sebagai organisasi teroris asing (FTO), ini akan membuat bantuan ke Yaman sulit sampai.

Militer Arab Saudi telah memimpin koalisi ke Yaman pada 2015, yang didukung angkatan bersenjata Yaman, untuk memerangi kelompok Houthi. PBB mencoba menghidupkan lagi perundingan damai demi mengakhiri perang mengingat Yaman sekarang ini menderita secara ekonomi dan pandemi Covid-19 telah membuat mata uang negara itu anjlok.

Advertising
Advertising

“Dengan tidak adanya tindakan, jutaan nyawa mungkin akan hilang,” kata Guterres, Jumat, 20 November 2020.

Guterres menggambarkan Yaman berada dalam krisis kemanusiaan terbesar di dunia, di mana 80 persen dari total populasi di negara itu membutuhkan bantuan.

Seorang diplomat dari negara barat, yang tak mau disebut namanya, mengatakan memasukkan Houthi ke dalam daftar FTO tidak akan berkontribusi pada kemajuan Yaman.

“Tampaknya mereka (Amerika) ingin melakukan apapun yang bisa meningkatkan tekanan pada Iran,” kata diplomat tersebut.

Kepala bantuan PBB Mark Lowcock mengatakan pihaknya pada tahun ini menerima uang bantuan yang jumlahnya lebih sedikit dibanding tahun lalu. Tahun ini uang bantuan yang diterima PBB sekitar USD 1,5 miliar atau Rp 21 triliun untuk operasional kemanusiaan di Yaman, sedang pada tahun lalu mereka menerima USD 3 miliar.

Sumber: https://www.reuters.com/article/us-yemen-security-un/u-n-chief-says-yemen-in-imminent-danger-of-famine-warns-against-unilateral-moves-idUSKBN2801XI

Berita terkait

Houthi Tawarkan Pendidikan bagi Mahasiswa AS yang Diskors karena Demo Pro-Palestina

14 jam lalu

Houthi Tawarkan Pendidikan bagi Mahasiswa AS yang Diskors karena Demo Pro-Palestina

Kelompok Houthi di Yaman menawarkan tempat melanjutkan studi bagi para mahasiswa AS yang diskors karena melakukan protes pro-Palestina.

Baca Selengkapnya

Iran Bebaskan Awak Kapal Terafiliasi Israel yang Sempat Disita di Selat Hormuz

15 jam lalu

Iran Bebaskan Awak Kapal Terafiliasi Israel yang Sempat Disita di Selat Hormuz

Menteri Luar Negeri Hossein Amirabdollahian mengatakan Iran telah membebaskan awak kapal MSC Aries yang terafiliasi dengan Israel, setelah sempat disita di dekat Selat Hormuz.

Baca Selengkapnya

Pasukan Inggris Mungkin Ditugaskan Mengirimkan Bantuan dari Dermaga ke Gaza

6 hari lalu

Pasukan Inggris Mungkin Ditugaskan Mengirimkan Bantuan dari Dermaga ke Gaza

Pasukan Inggris mungkin ditugaskan untuk mengirimkan bantuan ke Gaza dari dermaga lepas pantai yang sedang dibangun oleh militer Amerika Serikat

Baca Selengkapnya

Israel Mulai Sedikit Longgarkan Akses Bantuan Kemanusiaan ke Gaza

9 hari lalu

Israel Mulai Sedikit Longgarkan Akses Bantuan Kemanusiaan ke Gaza

Israel sudah mengambil sejumlah langkah penting dalam beberapa pekan terakhir dengan mengizinkan bantuan kemanusiaan masuk Gaza.

Baca Selengkapnya

10 Negara Paling Tidak Aman di Dunia, Indonesia Termasuk?

10 hari lalu

10 Negara Paling Tidak Aman di Dunia, Indonesia Termasuk?

Ada 10 negara yang paling tidak aman di dunia dan tidak disarankan untuk berkunjung ke sana. Siapa saja?

Baca Selengkapnya

5 Milisi Pendukung Iran, Ada Houthi Hingga Organisasi Badr

15 hari lalu

5 Milisi Pendukung Iran, Ada Houthi Hingga Organisasi Badr

Sejak revolusi 1979, Iran telah membangun jaringan proksi di seluruh Timur Tengah. Pengawal Revolusi Iran dan Pasukan elit Quds memberikan senjata, pelatihan dan dukungan keuangan kepada gerakan milisi tersebut.

Baca Selengkapnya

Serangan Israel ke Gaza 16 Kali dalam Sehari

18 hari lalu

Serangan Israel ke Gaza 16 Kali dalam Sehari

Media yang dikelola Pemerintah Daerah Gaza mengungkap rentetan data mengerikan dampak perang Gaza, di mana serangan Israel 16 kali dalam sehari

Baca Selengkapnya

Khotbah Idul Fitri, Pemimpin Tertinggi Iran Kutuk Israel atas Serangan Berdarah di Gaza

23 hari lalu

Khotbah Idul Fitri, Pemimpin Tertinggi Iran Kutuk Israel atas Serangan Berdarah di Gaza

Pemimpin tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei mengutuk Israel dan Barat atas kejahatan di Gaza selama Ramadan dan enam bulan terakhir

Baca Selengkapnya

Idul Fitri Paling Menyedihkan Bagi Warga Gaza, Terancam Bom hingga Kelaparan

23 hari lalu

Idul Fitri Paling Menyedihkan Bagi Warga Gaza, Terancam Bom hingga Kelaparan

Di hari pertama liburan Idul Fitri, serangan Israel menewaskan 14 orang termasuk sejumlah anak-anak di sebuah rumah warga.

Baca Selengkapnya

Menteri Pertahanan Amerika Serikat Ingatkan Dampak Kelaparan Akan Memperpanjang Perang Gaza

24 hari lalu

Menteri Pertahanan Amerika Serikat Ingatkan Dampak Kelaparan Akan Memperpanjang Perang Gaza

Menteri Pertahanan Amerika Serikat mengakui kelaparan bisa menyebabkan kekerasan lebih cepat dan hanya memperpanjang konflik.

Baca Selengkapnya