Uni Emirat Arab Perpanjang Visa Emas untuk Izin Tinggal 10 Tahun
Reporter
Non Koresponden
Editor
Eka Yudha Saputra
Senin, 16 November 2020 06:00 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Uni Emirat Arab akan memperpanjang sistem visa emas yang memberikan izin tinggal 10 tahun untuk profesi tertentu, pemegang gelar khusus dan lainnya, kata wakil presiden UEA pada Ahad.
Orang asing di UEA biasanya memiliki visa yang dapat diperbarui yang hanya berlaku untuk beberapa tahun terkait pekerjaan. Pemerintah UEA dalam beberapa tahun terakhir telah membuat kebijakan visanya lebih fleksibel, menawarkan masa tinggal yang lebih lama untuk jenis investor, pelajar dan profesional tertentu.
Semua pemegang gelar doktor, dokter medis dan juga komputer, elektronik, pemrograman, insinyur listrik dan bioteknologi memenuhi syarat, kata Wakil Presiden UEA dan penguasa Dubai Sheikh Mohammed bin Rashid al-Maktoum, dikutip dari Reuters, 15 November 2020.
Yang juga memenuhi syarat visa ini adalah mereka yang memiliki gelar khusus dalam kecerdasan buatan, keahlian data besar dan epidemiologi, serta siswa sekolah menengah yang tinggal di UEA yang mendapat peringkat teratas di negara tersebut, dan mahasiswa dari universitas tertentu dengan IPK 3.8 atau lebih tinggi.
Setelah pertama kali mengumumkan rencana visa jangka panjang pada 2018, UEA pada tahun 2019 mulai memberikan visa 5 dan 10 tahun yang dapat diperbarui kepada investor asing, pengusaha, kepala eksekutif, ilmuwan, dan siswa berprestasi tertentu.
Dubai, pusat perdagangan dan pariwisata Timur Tengah, pada September mengatakan akan memberikan visa yang dapat diperbarui setiap lima tahun kepada pensiunan asing kaya.
Sebagai produsen minyak dan gas, ekonomi UEA telah dilanda pandemi virus corona dan anjloknya harga minyak, yang mendorong banyak ekspatriat meninggalkan negara Teluk tersebut.
Sumber:
https://uk.reuters.com/article/uk-emirates-immigration/uae-widens-10-year-residency-golden-visa-eligibility-idUKKBN27V08W