3 Negara Bagian Batasi Perjalanan, Tim Joe Biden Belum Mau Lockdown Nasional

Sabtu, 14 November 2020 19:00 WIB

President Joe Biden memegang masker saat berbicara di depan media tentang upaya menangani pandemi Covid-19 usai bertemu dengan Dewan Penasihat Transisi COVID-19 di Wilmington, Delaware, 9 November 2020. Usai terpilih Joe Biden mengumumkan pembentukan gugus tugas Covid-19 untuk menyusun cetak biru mengatasi pandemi. REUTERS/Jonathan Ernst

TEMPO.CO, Jakarta - Penasihat penanggulangan virus corona Presiden AS terpilih Joe Biden mengatakan belum ada rencana lockdown nasional untuk mengekang pandemi Covid-19, meski tiga negara bagian di pesisir barat AS menyerukan penghentian perjalanan non esensial.

Seruan tiga negara bagian muncul ketika kasus harian Covid-19 di Amerika Serikat naik ke rekor 177.000 pada hari Jumat, rekor tertinggi selama hari keempat berturut-turut, menurut penghitungan angka Reuters yang diperoleh dari badan kesehatan masyarakat AS, dikutip 14 November 2020.

California, Oregon dan Washington, mengimbau warganya untuk tidak berpergian keluar dari negara bagian karena kekhawatiran para ahli kesehatan bahwa musim perjalanan liburan yang akan datang akan mempercepat lonjakan infeksi Covid-19.

Gubernur Oregon Kate Brown mengambil langkah tambahan dengan membatasi pertemuan sosial tidak lebih dari enam orang.

"Saya tidak meminta Anda, saya memberitahu Anda, untuk menghentikan pertemuan sosial Anda...dan pesta di rumah Anda dan untuk membatasi interaksi sosial Anda hingga usia enam tahun ke bawah, tidak lebih dari satu rumah tangga," kata Brown.

Advertising
Advertising

Bersamaan dengan perintah tersebut, sekretaris kesehatan New Mexico, Billy Jiminez, memperpanjang larangan pertemuan lebih dari lima orang hingga akhir November, dan mengimbau penduduk New Mexico untuk tetap di rumah kecuali untuk keperluan mendesak.

Jiminez juga mewajibkan penutup wajah dikenakan di depan umum dan meminta penutupan tempat kerja non esensial, kecuali toko kelontong, pertanian, pusat penitipan anak, bank, pabrik, dan fasilitas perawatan kesehatan.

Situasi ini telah mendorong semakin banyak daftar negara bagian Amerika Serikat yang memberlakukan kembali pembatasan sosial yang dilonggarkan selama musim panas.

Sementara gubernur enam negara bagian di pesisir timur, wilayah yang paling terpukul pada bulan-bulan awal pandemi, merencanakan pertemuan darurat akhir pekan ini untuk mengkoordinasikan tanggapan, kata Gubernur New York Andrew Cuomo.

Tindakan darurat negara bagian kemungkinan akan tetap diberlakukan setelah Biden dilantik pada 20 Januari, kata kepala dewan penasihat virus corona Demokrat, Dr. Vivek Murthy, mengatakan kepada ABC "Good Morning America".

Pakar medis memperingatkan pertemuan selama musim dingin, bersama dengan pelanggaran jarak sosial dan tidak memakai masker, telah menjadi faktor utama lonjakan penularan virus corona.

Robert Kim-Farley, seorang profesor epidemiologi di Universitas California, Los Angeles, mengaitkan beberapa lonjakan tersebut dengan perayaan Halloween baru-baru ini. Dia memperingatkan akan lebih banyak kasus yang akan datang jika orang Amerika tidak waspada selama Thanksgiving dan Natal.

Dr. Anthony Fauci, pakar penyakit menular terkemuka AS di gugus tugas virus corona pemerintahan Trump, mengatakan bahwa nasihatnya kepada tim transisi Joe Biden akan tetap sama, yakni terus menekankan jarak sosial, menghindari keramaian, mengenakan masker dan mencuci tangan.


Sumber:

https://www.reuters.com/article/us-health-coronavirus-usa/biden-aide-says-no-u-s-wide-covid-lockdown-planned-as-west-coast-states-advise-against-travel-idUSKBN27T2GL

Berita terkait

4 Heboh Pernyataan Xenophobia Joe Biden ke Cina, Jepang, dan India

2 jam lalu

4 Heboh Pernyataan Xenophobia Joe Biden ke Cina, Jepang, dan India

Joe Biden menyebut xenophobia menjadi faktor penghambat pertumbuhan ekonomi di tiga negara ekonomi terbesar di Asia tersebut.

Baca Selengkapnya

India Sangkal Pernyataan Xenophobia Joe Biden, Ini Sebabnya

10 jam lalu

India Sangkal Pernyataan Xenophobia Joe Biden, Ini Sebabnya

Joe Biden mengatakan xenophobia di Cina, Jepang dan India menghambat pertumbuhan di masing-masing negara, sementara migrasi berefek baik bagi ekonomi.

Baca Selengkapnya

Viral Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Guru Besar FKUI Sebut Manfaatnya Jauh Lebih Tinggi

1 hari lalu

Viral Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Guru Besar FKUI Sebut Manfaatnya Jauh Lebih Tinggi

Pada 2021 lalu European Medicines Agency (EMA) telah mengungkap efek samping dari vaksinasi AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

3 hari lalu

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

Kemenkes mendapat beberapa laporan yang menunjukkan perubahan gejala pada penderita DBD pascapandemi COVID-19. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

3 hari lalu

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

Selain AstraZeneca, ini deretan vaksin Covid-19 yang pernah digunakan di Indonesia

Baca Selengkapnya

Biden Soal Bentrok Mahasiswa Pro-Palestina: Boleh Protes, Asal Jangan Bikin Kekacauan

3 hari lalu

Biden Soal Bentrok Mahasiswa Pro-Palestina: Boleh Protes, Asal Jangan Bikin Kekacauan

Presiden AS Joe Biden mengkritik gelombang unjuk rasa pro-Palestina yang berlangsung di berbagai kampus di seluruh negeri.

Baca Selengkapnya

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

3 hari lalu

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

MUI sempat mengharamkan vaksin AstraZeneca. Namun dibolehkan jika situasi darurat.

Baca Selengkapnya

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

4 hari lalu

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

Sebanyak 453 juta dosis vaksin telah disuntikkan ke masyarakat Indonesia, dan 70 juta dosis di antaranya adalah vaksin AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

4 hari lalu

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

Astrazeneca pertama kalinya mengakui efek samping vaksin Covid-19 yang diproduksi perusahaan. Apa saja fakta-fakta seputar kasus ini?

Baca Selengkapnya

Partai Demokrat AS Kirim Surat ke Joe Biden, Minta Cegah Serangan Israel di Rafah

4 hari lalu

Partai Demokrat AS Kirim Surat ke Joe Biden, Minta Cegah Serangan Israel di Rafah

Puluhan anggota Partai Demokrat AS menyurati pemerintahan Presiden Joe Biden untuk mendesak mereka mencegah rencana serangan Israel di Rafah.

Baca Selengkapnya