Rusia Catat Lonjakan Covid-19 Sejak Buka Sekolah pada Awal September

Reporter

Tempo.co

Editor

Budi Riza

Rabu, 30 September 2020 05:31 WIB

Dua anak muda menonton film sambil duduk di atas kap mobil dalam bioskop drive-in pertama di Moskow di tengah pandemi wabah Virus Corona di Moskow, Rusia, 11 Juni 2020. REUTERS/Maxim Shemetov

TEMPO.CO, Jakarta - Otoritas Rusia mencatat jumlah kasus baru Covid-19 mulai meningkat sejak sekolah kembali buka pada 1 September 2020.

Ini membuat jumlah kasus baru harian Covid-19 bertambah dua kali lipat dibandingkan pada Agustus.

Rusia memiliki 1,167,805 kasus Covid-19 dengan jumlah korban meninggal sebanyak 20,545 orang.

Wali Kota Moskow, Sergei Sobyanin, memperpanjang masa libur sekolah pada Oktober untuk menekan laju penyebaran pandemi Covid-19.

“Rusia menempati urutan keempat dunia untuk jumlah infeksi Covid-19,” begitu dilansir Reuters pada Selasa, 29 September 2020.

Advertising
Advertising

Pada Selasa, otoritas Rusia mengatakan ada 160 orang tewas akibat terpapar Covid-19 selama 24 jam terakhir.

Kementerian Energi Rusia berencana mempekerjakan sekitar 20 persen pegawai dari rumah mulai 1 Oktober 2020. Ini dilakukan untuk menekan laju penyebaran Covid-19 di sana.

Sumber

https://www.reuters.com/article/us-health-coronavirus-moscow-schools/moscow-extends-school-holiday-as-coronavirus-cases-rise-idUSKBN26K0VT?il=0

Berita terkait

Zelensky Masuk dalam Daftar Buron Rusia, Ukraina Sebut Moskow Putus Asa

1 jam lalu

Zelensky Masuk dalam Daftar Buron Rusia, Ukraina Sebut Moskow Putus Asa

Ukraina menyebut Rusia mencari perhatian karena menetapkan Presiden Zelensky sebagai buronan.

Baca Selengkapnya

Viral Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Guru Besar FKUI Sebut Manfaatnya Jauh Lebih Tinggi

18 jam lalu

Viral Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Guru Besar FKUI Sebut Manfaatnya Jauh Lebih Tinggi

Pada 2021 lalu European Medicines Agency (EMA) telah mengungkap efek samping dari vaksinasi AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Rusia Masukkan Volodymyr Zelensky Dalam Daftar Buronan

1 hari lalu

Rusia Masukkan Volodymyr Zelensky Dalam Daftar Buronan

Kementerian Dalam Negeri Rusia mengeluarkan surat perintah penangkapan terhadap Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky.

Baca Selengkapnya

Antisipasi Protes Anti-Israel, Penyelenggara Eurovision Larang Pengibaran Bendera Palestina

2 hari lalu

Antisipasi Protes Anti-Israel, Penyelenggara Eurovision Larang Pengibaran Bendera Palestina

Keputusan penyelenggara Eurovision diambil meskipun ketegangan meningkat seputar partisipasi Israel

Baca Selengkapnya

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

2 hari lalu

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

Kemenkes mendapat beberapa laporan yang menunjukkan perubahan gejala pada penderita DBD pascapandemi COVID-19. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Badan Mata-mata Seoul Tuding Korea Utara Rencanakan Serangan terhadap Kedutaan Besar

2 hari lalu

Badan Mata-mata Seoul Tuding Korea Utara Rencanakan Serangan terhadap Kedutaan Besar

Badan mata-mata Korea Selatan menuding Korea Utara sedang merencanakan serangan "teroris" yang menargetkan pejabat dan warga Seoul di luar negeri.

Baca Selengkapnya

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

2 hari lalu

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

Selain AstraZeneca, ini deretan vaksin Covid-19 yang pernah digunakan di Indonesia

Baca Selengkapnya

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

3 hari lalu

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

MUI sempat mengharamkan vaksin AstraZeneca. Namun dibolehkan jika situasi darurat.

Baca Selengkapnya

Gedung Putih Minta Rusia Dijatuhi Sanksi Lagi karena Kirim Minyak ke Korea Utara

3 hari lalu

Gedung Putih Minta Rusia Dijatuhi Sanksi Lagi karena Kirim Minyak ke Korea Utara

Gedung Putih menyarankan agar Rusia dijatuhi lagi sanksi karena diduga telah secara diam-diam mengirim minyak olahan ke Korea Utara

Baca Selengkapnya

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

3 hari lalu

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

Sebanyak 453 juta dosis vaksin telah disuntikkan ke masyarakat Indonesia, dan 70 juta dosis di antaranya adalah vaksin AstraZeneca.

Baca Selengkapnya