Taiwan Minta Perusahaan Belanja Online Asal Cina Daftar Ulang

Reporter

Tempo.co

Editor

Budi Riza

Senin, 24 Agustus 2020 22:03 WIB

Pekerja memilah barang pesenan pelanggan yang akan dikirimkan menjelang Single Day 11.11 atau Hari Belanja Online di gudang logistik Alibaba di kota Shenyang, provinsi Liaoning, Cina, 10 November 2019. REUTERS/Stringer

TEMPO.CO, Taipei – Pemerintah Taiwan meminta situs belanja Taobao asal Cina untuk mendaftar ulang sebagai perusahaan investasi Cina dan bukan sebagai perusahaan asing.

Perusahaan belanja online ini merupakan anak perusahaan dari Alibaba Group Holding Ltd ini, yang merupakan salah satu perusahaan belanja online terbesar dunia dan berasal dari Cina.

Pemerintah Taiwan memberi waktu kepada manajemen Taobao untuk mendaftar ulang dalam enam bulan.

“Kami tidak menganggap perusahaan itu sebagai perusahaan investasi asing,” kata Su Chi-Yun, juru bicara komisi investasi dari kementerian Ekonomi Taiwan, seperti dilansir Reuters pada Senin, 24 Agustus 2020.

Menurut komisi investasi, perusahaan Taobao Taiwan dioperasikan oleh sebuah perusahaan yang tercatat di Inggris bernama Claddagh Venture Investment.

Advertising
Advertising

Ini merupakan perusahaan investasi yang dikontrol secara efektif oleh Alibaba.

Komisi investasi Taiwan juga merasa khawatir dengan keamanan informasi pengguna, yang dikirim ke Cina.

Otoritas telah mengenakan denda kepada Taobao Taiwan sebesar sekitar US$13,900 atau sekitar Rp203 juta.

Perusahaan Taobao seharusnya terdaftar sebagai perusahaan investasi asal Cina. Namun, perusahaan justru tercatat sebagai investasi asing karena manajemen merasa ini lebih nyaman.

Sebelumnya, manajemen Taobao pernah mengatakan perusahaan itu berbeda sepenuhnya dengan Taobao yang beroperasi di Cina. Soal ini, manajeemn Alibaba enggan menanggapi permintaan tanggapan dari Reuters.

Pemerintah Taiwan memperlakukan perusahaan investasi asing lebih longgar dibandingkan dengan perusahaan asal Cina, yang memiliki sejumlah aturan ketat.

Sumber:

https://www.reuters.com/article/us-alibaba-taiwan/taiwan-tells-alibabas-local-taobao-site-to-re-register-or-leave-island-idUSKBN25K0X2?il=0

Berita terkait

Terpopuler Bisnis: Zulhas Ungkap Asal Mula Ditemukannya Baja Ilegal, Promo Gajian hingga Sindiran Komikus Jepang

6 jam lalu

Terpopuler Bisnis: Zulhas Ungkap Asal Mula Ditemukannya Baja Ilegal, Promo Gajian hingga Sindiran Komikus Jepang

Zulkifli Hasan mengungkap asal mula ditemukannya baja ilegal produksi pabrik milik Cina.

Baca Selengkapnya

Kisah Besi Beton 'Banci' Produksi Investor Asal Cina yang Disidak Zulhas

1 hari lalu

Kisah Besi Beton 'Banci' Produksi Investor Asal Cina yang Disidak Zulhas

Mendag Zulkifli Hasan menginspeksi mendadak sebuah pabrik baja milik investor Cina yang meproduksi baja ilegal tidak sesuai SNI.

Baca Selengkapnya

Seperti Dongeng, Kisah Cinta Li Ran Perempuan Cina yang Dinikahi Pangeran Belgia

1 hari lalu

Seperti Dongeng, Kisah Cinta Li Ran Perempuan Cina yang Dinikahi Pangeran Belgia

Seorang perempuan Cina merebut hati Pangeran Charles dan Belgia. Kisah percintaan mereka seperti dalam dongeng.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Sumber Kekayaan Iran hingga Pertemuan Hamas-Fatah di Beijing

1 hari lalu

Top 3 Dunia: Sumber Kekayaan Iran hingga Pertemuan Hamas-Fatah di Beijing

Berita Top 3 Dunia pada Sabtu 27 April 2024 diawali oleh berita soal lima sumber kekayaan negara Iran, yang sedang menghadapi ketegangan dengan Israel

Baca Selengkapnya

Zulhas Ungkap Asal Mula Ditemukannya Baja Ilegal Produksi Pabrik Milik Cina

1 hari lalu

Zulhas Ungkap Asal Mula Ditemukannya Baja Ilegal Produksi Pabrik Milik Cina

Sebuah pabrik baja Cina, PT Hwa Hok Steel, terungkap memproduksi baja tulangan beton tidak sesuai SNI sehingga produk mereka dinyatakan ilegal.

Baca Selengkapnya

5 Tips Agar Tidak Tertipu AI Saat Belanja Online

1 hari lalu

5 Tips Agar Tidak Tertipu AI Saat Belanja Online

Pakar Komunikasi Digital bagikan tips agar masyarakat tidak tertipu oleh konten rekayasa teknologi artificial intelligence (AI) saat belanja online

Baca Selengkapnya

Filipina Pastikan Belum Ada Kata Sepakat dengan Beijing soal Laut Cina Selatan

1 hari lalu

Filipina Pastikan Belum Ada Kata Sepakat dengan Beijing soal Laut Cina Selatan

Filipina menyangkal klaim Beijing yang menyebut kedua negara telah mencapai kata sepakat terkait sengketa Laut Cina Selatan

Baca Selengkapnya

WNI Selamat dalam Gempa Taiwan

1 hari lalu

WNI Selamat dalam Gempa Taiwan

Taiwan kembali diguncang gempa bumi sampai dua kali pada Sabtu, 26 April 2024. Tidak ada WNI yang menjadi korban dalam musibah ini

Baca Selengkapnya

Cina Turun Tangan Pertemukan Fatah dan Hamas di Beijing

1 hari lalu

Cina Turun Tangan Pertemukan Fatah dan Hamas di Beijing

Pemerintah Cina turun tangan mempertemukan dua kelompok berseteru di Palestina yaitu Fatah dan Hamas

Baca Selengkapnya

Terkini: Pesan Zulkifli Hasan ke Pejabat Baru Dilantik terkait konflik Timur Tengah, AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis di Sulawesi Tenggara

1 hari lalu

Terkini: Pesan Zulkifli Hasan ke Pejabat Baru Dilantik terkait konflik Timur Tengah, AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis di Sulawesi Tenggara

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan atau Zulhas melantik Pimpinan Tinggi Madya dan Pratama atau Pejabat Eselon I dan II Kementerian Perdagangan.

Baca Selengkapnya