2.750 Ton Amonium Nitrat yang Meledak di Lebanon Teronggok di Gudang Enam Tahun

Kamis, 6 Agustus 2020 08:44 WIB

Sejumlah warga melintas di antara bangunan yang rusak akibat ledakan di pelabuhan Beirut, Lebanon, 5 Agustus 2020. REUTERS/Carmen Yahchouchi

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Lebanon Michael Aoun mengatakan sebanyak 2,750 ton amonium nitrat yang menjadi sumber ledakan yang menewaskan 135 orang dan melukai 5 ribu orang, ternyata sudah enam tahun teronggok di gudang pelabuhan tanpa memenuhi aturan keselamatan.

Presiden Aoun memerintahkan penyelidikan dan mengungkap apa yang sebenarnya yang terjadi sesegera mungkin untuk menuntut pertanggungjawaban.

Aljazeera melaporkan, belum diketahui pasti tentang mengapa amonium nitrat yang biasanya digunakan untuk pupuk pertanian dan bahan peledak di pertambangan dan konstruksi teronggok di gudang bertahun-tahun.

Namun CNN melaporkan tentang sebuah dokumen yang menjelaskan mengenai amonium nitrat itu dibawa ke pelabuhan di Beirut oleh kapal Rusia MV Rhosus tahun 2013. Kapal ini singgah di Beirut dengan tujuan akhir Mozambik.

Kapal Rusia berbendera Moldova tersebut terpaksa bersandar di Beirut karena kesulitan keuangan. Awak kapal berkebangsaan Rusia dan Ukraina dikabarkan resah dengan kapal yang tak kunjung berlayar ke tujuan akhir.

Advertising
Advertising

Direktur Bea Cukai Lebanon, Badri Daher, begitu tiba di pelabuhan di Beirut, kapal Rusia itu tidak pernah meninggalkan pelabuhan meski berulang kali diperingatkan karena membawa muatan bahan kimia yang setara dengan "bom mengambang."

Kepala bea cukai sebelum Daher, Chafic Merhi ternyata telah menuliskan dalam suratnya yang ditujukan kepada hakim yang menangani kasus ini tahun 2016 agar otoritas pelabuhan mengekspor kembali amonium nitrat yang dibawa kapal Rusia itu. Ini untuk menjaga keamanan pelabuhan dan mereka yang bekerja di sana karena bahanya yang dapat ditimbulkannya dalam kondisi iklim yang tidak sesuai.

Meski tidak secara terang-terangan menyebut kapal Rusia itu sebagai penyebab ledakan, namun Presien Aoun dan Perdana Menteri Hassan Diab menyebut muatan yang teronggok selama 6 tahun di gudang pelabuhan tanpa aturan keamanan menjadi penyebab ledakan.

Gudang penyimpanan amonium nitrat itu hanya berjarak beberapa langkah dari distrik perbelanjaan dan kehidupan malam Beirut.

Berita terkait

Resmikan PT KAN, Jokowi: Impor Amonium Nitrat Nasional Bisa Berkurang

59 hari lalu

Resmikan PT KAN, Jokowi: Impor Amonium Nitrat Nasional Bisa Berkurang

Jokowi mengungkapkan pabrik PT Kaltim Amonium Nitrat yang diresmikan pada hari ini bisa mendorong produksi pupuk nasional.

Baca Selengkapnya

Jokowi Resmikan Pabrik Amonium Nitrat Rp 1,2 Triliun di Bontang

59 hari lalu

Jokowi Resmikan Pabrik Amonium Nitrat Rp 1,2 Triliun di Bontang

Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan pabrik PT Kaltim Amonium Nitrat (KAN) di Kota Bontang. Nilai investasi Rp 1,2 triliun.

Baca Selengkapnya

Salah Sasaran, Houthi Serang Kapal Tanker Angkut Minyak Rusia

13 Januari 2024

Salah Sasaran, Houthi Serang Kapal Tanker Angkut Minyak Rusia

Militan Houthi menembakkan rudal ke kapal tanker yang sedang mengangkut minyak Rusia.

Baca Selengkapnya

30 Ton Bahan Kimia Peledak Hilang dalam Ekspedisi Kereta Amerika Serikat

23 Mei 2023

30 Ton Bahan Kimia Peledak Hilang dalam Ekspedisi Kereta Amerika Serikat

Sekitar 30 ton amonium nitrat, bahan kimia pupuk dan bahan baku peledak, hilang dalam pengiriman via kereta di Amerika Serikat

Baca Selengkapnya

Raup Laba Rp 6,17 Triliun, Dirut Pupuk Kaltim: Tiga Kali Lipat Lebih dari Target

24 Maret 2022

Raup Laba Rp 6,17 Triliun, Dirut Pupuk Kaltim: Tiga Kali Lipat Lebih dari Target

Dirut Pupuk Kaltim Rahmad Pribadi mengatakan pandemi tidak terlalu memengaruhi kinerja perusahaan baik dari sisi laba, produksi, dan penjualan.

Baca Selengkapnya

Korban Tewas Ledakan Tangki Bahan Bakar Lebanon Jadi 22 Orang, 79 Terluka

15 Agustus 2021

Korban Tewas Ledakan Tangki Bahan Bakar Lebanon Jadi 22 Orang, 79 Terluka

Sedikitnya 22 orang tewas dan 79 terluka ketika sebuah tangki bahan bakar meledak di Lebanon utara pada Minggu pagi.

Baca Selengkapnya

Setahun Ledakan Lebanon: Krisis Ekonomi, Tuntutan, dan Karya Seni

3 Agustus 2021

Setahun Ledakan Lebanon: Krisis Ekonomi, Tuntutan, dan Karya Seni

Setahun yang lalu ledakan besar terjadi di Pelabuhan Beirut, Lebanon. Lebih dari 200 orang tewas dan ratusan ribu kehilangan tempat tinggal

Baca Selengkapnya

Keluarga Korban Ledakan di Beirut Minta Kekebalan Hukum Pejabat Dicabut

10 Juli 2021

Keluarga Korban Ledakan di Beirut Minta Kekebalan Hukum Pejabat Dicabut

Menteri Dalam Negeri Lebanon menolak permintaan hakim yang menyelidiki ledakan di Beirut untuk menanyai seorang pejabat tinggi keamanan Lebanon.

Baca Selengkapnya

Kaleidoskop 2020: Ledakan di Beirut dan Jatuhnya Kabinet Hassan Diab

26 Desember 2020

Kaleidoskop 2020: Ledakan di Beirut dan Jatuhnya Kabinet Hassan Diab

Dunia dikejutkan dengan ledakan di Beirut pada 4 Agustus yang menghancurkan separuh ibu kota Lebanon. Insiden ini membuat PM Hassan Diab mundur.

Baca Selengkapnya

PM Lebanon Hassan Diab dan Tiga Eks Menteri Didakwa karena Ledakan di Beirut

11 Desember 2020

PM Lebanon Hassan Diab dan Tiga Eks Menteri Didakwa karena Ledakan di Beirut

Hakim mendakwa pelaksana tugas Perdana Menteri Lebanon Hassan Diab dan tiga mantan menterinya karena kelalaiannya menyebabkan ledakan di Beirut.

Baca Selengkapnya