Turis Amerika Ingin Berlibur, Uni Eropa: Kansnya Nyaris Nol

Senin, 29 Juni 2020 11:59 WIB

Ilustrasi liburan (Pixabay.com)

TEMPO.CO, Jakarta - Libur musim panas makin dekat dan Amerika belum mendapat kepastian soal negara mana yang bisa mereka kunjungi. Uni Eropa bahkan mengatakan bahwa sangat kecil kemungkinan Amerika akan mendapatkan akses ke negara-negara Eropa pada musim liburan kali ini. Semua itu karena faktor pandemi Corona (COVID-19) di Amerika.

"Kesempatan Amerika nyaris nol. Dengan situasi pandemi di sana, bahkan mereka sendiri tak yakin akan diizinkan," ujar seorang diplomat Uni Eropa sebagaimana dikutip dari CNN, Ahad, 28 Juni 2020.

Situasi tersebut ironis mengingat dalam situasi normal, paspor Amerika adalah salah satu yang terkuat. Saat ini, di luar Eropa pun, tidak banyak negara yang memastikan akan menerima turis asal Amerika.

Dalam berbagai pembahasan soal travel bubble, Amerika juga kerap dikecualikan. Untuk travel bubble Australia - New Zealand, misalnya, Fiji lebih dulu mendapat kepastian dibandingkan Amerika. Uni Eropa malah sudah memberi sinyal bahwa turis Cina akan diperbolehkan datang.

"Saya bisa memahami bahwa hal ini akan dianggap politisasi mengingat satu negara diterima dan negara lainnya tidak. Namun, bukan itu yang kami lakukan. Semua keputusan kami berdasarkan faktor kesehatan," ujar diplomat Uni Eropa tersebut.

"Kami ingin sebanyak mungkin orang bisa datang, namun situasi saat ini membuat banyak orang khawatir," ujarnya menambahkan.

Hal yang unik, Kanada, yang sangat dekat dengan Amerika, pun menolak turis dari negeri Paman Sam. Salah satu warga Kanada, Colleen Friesen, mengatakan bahwa mayoritas warga Kanada menolak turis Amerika karena parahnya pandemi di sana.

"Meski beberapa negara bagian terlihat kondusif, kami memilih untuk tidak menerima sama sekali," ujar Friesen.

Mereka yang tinggal di Amerika juga pesimistis akan bisa maupun berniat berlibur. Mereka khawatir tidak akan diterima dengan baik dan khawatir memberikan resiko kepada warga negara tujuan.

Salah satu yang merasakan hal itu adalah Stacey McKenna, warga Colorado. Dia mengaku tidak mau memikirkan liburan ke negara manapun karena situasi yang belum sepenuhnya kondusif. "Kalaupun perjalanan ke negara tujuan saya memungkinkan, saya pun berpikir apakan saya akan diterima dengan baik di sana," ujar McKenna.

Menteri Luar Negeri Amerika, Mike Pompeo, pekan lalu sudah memberi sinyal bahwa Amerika akan bersikap realistis soal kemungkinan berlibur ke negara lain. Ia mengaku tidak ingin Amerika menjadi beban untuk negara lain. Walau begitu, ia memastikan pembahasan masih berlanjut soal bagaimana caranya agar turis Amerika bisa mendapat akses.

Hingga berita ini ditulis, Amerika tercatat memiliki 2,6 juta kasus, 128 ribu korban jiwa, dan 1 juta orang sembuh terkait virus Corona (COVID-19).

ISTMAN MP | REUTERS

Berita terkait

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

2 jam lalu

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

Sebanyak 453 juta dosis vaksin telah disuntikkan ke masyarakat Indonesia, dan 70 juta dosis di antaranya adalah vaksin AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

13 jam lalu

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

Astrazeneca pertama kalinya mengakui efek samping vaksin Covid-19 yang diproduksi perusahaan. Apa saja fakta-fakta seputar kasus ini?

Baca Selengkapnya

6 Tips Liburan untuk Anak Penyandang Autisme

1 hari lalu

6 Tips Liburan untuk Anak Penyandang Autisme

Berikut ini enam tips yang dapat dilakukan sebelum dan saat liburan bersama anak penyandang autisme

Baca Selengkapnya

Uni Eropa Cemas TikTok Lakukan Pelanggaran

1 hari lalu

Uni Eropa Cemas TikTok Lakukan Pelanggaran

Ursula von der Leyen mengakui TikTok telah menimbulkan ancaman, namun dia tidak menjelaskan lebih detail.

Baca Selengkapnya

9 Tips Mengatasi Masalah Kesehatan saat Liburan dari Keracunan Makanan hingga Dehidrasi

1 hari lalu

9 Tips Mengatasi Masalah Kesehatan saat Liburan dari Keracunan Makanan hingga Dehidrasi

Ada kalanya saat liburan tidak berjalan sesuai rencana. Tidak hanya masalah akomodasi tapi juga masalah kesehatan. Simak tips berikut ini

Baca Selengkapnya

Kongres AS Ancam akan Sanksi Pejabat ICC Jika Keluarkan Surat Penangkapan Netanyahu

2 hari lalu

Kongres AS Ancam akan Sanksi Pejabat ICC Jika Keluarkan Surat Penangkapan Netanyahu

Kongres AS dilaporkan memperingatkan Pengadilan Kriminal Internasional (ICC) atas surat perintah penangkapan bagi pejabat Israel

Baca Selengkapnya

5 Fakta Demo Bela Palestina di Amerika, Kandidat Presiden Ditangkap hingga Boikot Akademis

2 hari lalu

5 Fakta Demo Bela Palestina di Amerika, Kandidat Presiden Ditangkap hingga Boikot Akademis

Demo bela Palestina di sejumlah kampus Amerika menimbulkan sejumlah dampak.

Baca Selengkapnya

6 Kampus Bersejarah Lokasi Demo Bela Palestina di Amerika

2 hari lalu

6 Kampus Bersejarah Lokasi Demo Bela Palestina di Amerika

Demo bela Palestina terjadi di sejumlah kampus Amerika. Polisi negara sekutu Israel itu bertindak represif.

Baca Selengkapnya

Invasi Rusia di Ukraina Dorong Kemungkinan Ekspansi Uni Eropa

3 hari lalu

Invasi Rusia di Ukraina Dorong Kemungkinan Ekspansi Uni Eropa

Presiden Dewan Eropa mengatakan invasi Rusia ke Ukraina akan memberi dorongan bagi upaya Uni Eropa untuk menerima lebih banyak anggota.

Baca Selengkapnya

5 Fakta menarik Hot Dog, Dibawa ke Luar Angkasa hingga Harga Mencapai Puluhan Juta

3 hari lalu

5 Fakta menarik Hot Dog, Dibawa ke Luar Angkasa hingga Harga Mencapai Puluhan Juta

Sebagai makanan cepat saji yang populer, hot dog memiliki bulan perayaan nasional. Untuk merayakannya sebuah restoran di New York menjual hot dog seharga 37 juta rupiah

Baca Selengkapnya