70 Tahun Perang Korea, Moon Jae-in Mau Damai dengan Korea Utara

Jumat, 26 Juni 2020 14:00 WIB

Presiden Korea Selatan Moon Jae-in bergandengan tangan dengan pemimpin Korea Utara, Kim Jong Un, setelah menonton pertandingan massal The Glorious Country di Stadion May Day, Pyongyang, Korea Utara, 19 September 2018. (Pyongyang Press Corps Pool via AP, File)

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Korea Selatan Moon Jae-in meminta Korea Utara memulai upaya untuk mengakhiri Perang Korea dalam pidato peringatan ke-70 tahun gencatan senjata Perang Korea.

"Kita belum dapat memperingati Perang Korea dengan cara yang tulus. Itu karena Perang belum berakhir," kata Moon dalam pidatonya di acara peringatan pada Kamis malam di Pangkalan Udara Seoul, yang terletak di tenggara ibu kota, dikutip dari Yonhap News Agency, 25 Juni 2020.

Moon menunjukkan bahwa perang tiga tahun itu tidak pernah berakhir, namun hanya berhenti sementara melalui gencatan senjata, bukan perjanjian damai.

Moon menyuarakan harapan bahwa Korea Utara akan berani memulai upaya untuk mengakhiri perang yang disebutnya paling menyedihkan dalam sejarah dunia.

"Jika kita akan berbicara tentang unifikasi, kita harus mencapai perdamaian terlebih dahulu, dan hanya setelah perdamaian berlanjut untuk waktu yang lama kita akhirnya dapat melihat pintu menuju unifikasi," ujar Moon.

Advertising
Advertising

Moon menegaskan kembali bahwa Korea Selatan tidak memiliki niat untuk memaksakan sistemnya pada negara tetangganya dan menekankan pentingnya membangun perdamaian terlebih dahulu.

Selain menyerukan perdamaian, Presiden Moon juga menyatakan persaingan kedua Korea atas sistem politik dan ekonomi sudah berakhir sejak lama, dan menyinggung produk domestik bruto Korea Selatan 50 kali lebih besar dan perdagangannya 400 kali lebih besar dari Korut.

"Kami mencari perdamaian dan berniat untuk hidup bersama dengan baik," katanya. "Kami akan terus mencari rute yang saling menguntungkan bagi kedua Korea melalui perdamaian. Sebelum berbicara tentang unifikasi, saya berharap bahwa kita bisa menjadi tetangga yang ramah terlebih dahulu."

Peraga memberikan hormat selama upacara peringatan ke-70 gencatan senjata Perang Korea, di dekat zona demiliterisasi yang memisahkan kedua Korea, di Cheorwon, Korea Selatan, 25 Juni 2020. [REUTERS / Kim Hong-Ji]

Veteran perang Korea Selatan juga berkumpul untuk memperingati Perang Korea, termasuk satu acara di mana Presiden AS Donald Trump dan para pemimpin internasional lainnya menyampaikan pesan video.

"Perang belum berakhir dan saya tidak berpikir perdamaian akan datang ketika saya masih hidup," kata Kim Yeong-ho, veteran Korsel berusia 89 tahun, yang menghadiri acara di kota perbatasan Korea Selatan, Cheorwon, dikutip dari Reuters. "Mimpi buruk terus menghantui saya setiap hari."

Sehari sebelum peringatan Perang Korea, Korea Utara secara tiba-tiba mengumumkan keputusan untuk menangguhkan rencana aksi militer terhadap Korea Selatan, setelah berminggu-minggu mengejutkan dunia dengan pemutusan sepihak semua jalur komunikasi bilateral dan pembongkaran kantor penghubung bersama.

Korea Utara merilis laporan 5.500 kata yang menyalahkan Amerika Serikat karena memulai perang, melakukan kekejaman, dan mempertahankan kebijakan bermusuhan selama puluhan tahun yang membuat Pyongyang tidak punya pilihan selain membangun senjata nuklirnya sendiri.

Perang Korea 1950-1953 berakhir dengan gencatan senjata dan bukan perjanjian damai, membuat pasukan PBB yang dipimpin AS secara teknis masih berperang dengan Korea Utara.

Para pemimpin Korea Selatan pada tahun 1953 menentang gagasan gencatan senjata yang membuat semenanjung Korea terbelah dan bukan penandatangan perdamaian yang secara resmi mengakhiri Perang Korea.

Berita terkait

Dua Produser Program Televisi Korea Selatan yang Dibintangi Hyoyeon SNSD dan Dita Karang Dideportasi Imigrasi Bali

1 hari lalu

Dua Produser Program Televisi Korea Selatan yang Dibintangi Hyoyeon SNSD dan Dita Karang Dideportasi Imigrasi Bali

Setelah diperiksa Imigrasi, 15 kru dan artis Korea Selatan, termasuk Hyoyeon SNSD dan Dita Karang sudah kembali ke Korsel pada Jumat lalu.

Baca Selengkapnya

Youtuber Jang Hansol dan Food Vlogger Om Kim Senang Indonesia Kalahkan Korea Selatan

3 hari lalu

Youtuber Jang Hansol dan Food Vlogger Om Kim Senang Indonesia Kalahkan Korea Selatan

Jang Hansol menyebut kekalahan Korea Selatan dari Timnas U-23 bisa menjadi pembelajaran berharga bagi sepak bola di negaranya.

Baca Selengkapnya

Ketika Ernando Ari Berjoget Usai Gagalkan Penalti Jagoan Korea Selatan Lee Kang-hee di Piala Asia U-23

3 hari lalu

Ketika Ernando Ari Berjoget Usai Gagalkan Penalti Jagoan Korea Selatan Lee Kang-hee di Piala Asia U-23

Aksi joget-joget Ernando Ari pada laga perempat final Piala Asia U-23 dianggap sebagai ejekan terhadap Lee Kang Hee.

Baca Selengkapnya

5 Fakta Timnas Indonesia Kalahkan Korea Selatan di 8 Besar Piala Asia U-23 2024

3 hari lalu

5 Fakta Timnas Indonesia Kalahkan Korea Selatan di 8 Besar Piala Asia U-23 2024

Timnas Indonesia cetak sejarah maju ke semifinal Piala Asia U-23 2024 setelah kalahkan Timnas Korea Selatan lewat adu penalti 11-10.

Baca Selengkapnya

Pemain Timnas u-23 Indonesia Rafael Struick Patahkan Rekor Tanpa Kebobolan Korea Selatan di Piala Asia U-23 2024

3 hari lalu

Pemain Timnas u-23 Indonesia Rafael Struick Patahkan Rekor Tanpa Kebobolan Korea Selatan di Piala Asia U-23 2024

Rafael Struick mencetak dua gol saat pertandingan timnas U-23 Indonesia vs Korea Selatan di perempat final Piala Asia U-23 2024.

Baca Selengkapnya

Mengenal Jooyoung, Penyanyi Korea yang Akan Konser di Jakarta

3 hari lalu

Mengenal Jooyoung, Penyanyi Korea yang Akan Konser di Jakarta

Penyanyi Korea Selatan Jooyoung merilis jadwal tur konser Asia perdananya yang akan berlangsung pada Mei-Juni 2024

Baca Selengkapnya

5 Drama Korea yang Akan Tayang Mei-Juni 2024

3 hari lalu

5 Drama Korea yang Akan Tayang Mei-Juni 2024

Berikut adalah 5 drama Korea yang sangat dinantikan yang akan tayang pada periode Mei-Juni 2024:

Baca Selengkapnya

Shin Tae-yong Yakin Timnas U-23 Indonesia Bisa Tembus Final Piala Asia U-23 2024 Usai Singkirkan Korea Selatan

3 hari lalu

Shin Tae-yong Yakin Timnas U-23 Indonesia Bisa Tembus Final Piala Asia U-23 2024 Usai Singkirkan Korea Selatan

Shin Tae-yong mengakui perasaannya berkecambuk setelah timnas U-23 Indonesia menyingkirkan Korea Selatan di perempat final Piala Asia U-23 2024.

Baca Selengkapnya

Catatan Momen Penting Ernando Ari Bantu Timnas U-23 Indonesia Lolos ke Semifinal Piala Asia U-23 2024

3 hari lalu

Catatan Momen Penting Ernando Ari Bantu Timnas U-23 Indonesia Lolos ke Semifinal Piala Asia U-23 2024

Ernando Ari turut berperan penting dalam kesukseskan timnas U-23 Indonesia lolos ke semifinal Piala Asia U-23 2024.

Baca Selengkapnya

Disingkirkan Timnas Indonesia Lewat Adu Penalti, Asisten Pelatih Korea Selatan: Kami Tidak Beruntung

3 hari lalu

Disingkirkan Timnas Indonesia Lewat Adu Penalti, Asisten Pelatih Korea Selatan: Kami Tidak Beruntung

Asisten pelatih Timnas U-23 Korea Selatan, Myung Jae-yong, mengakui para pemainnya tak beruntung saat kalah adu penalti melawan Indonesia.

Baca Selengkapnya