Massa Bakar Wendy's pasca Polisi Tembak Pria Kulit Hitam AS
Minggu, 14 Juni 2020 14:45 WIB
TEMPO.CO, Atlanta – Sekelompok massa menutup jalan raya di Atlanta, Amerika Serikat, dan membakar sebuah restoran cepat saji Wendy’s sebagai bentuk protes atas tewasnya seorang pria kulit hitam yang ditembak polisi.
Rekaman video amatir menunjukkan seorang pria kulit hitam meloloskan diri saat ditangkap dua orang polisi di dekat Wendy’s.
Insiden ini menambah ketegangan di AS pasca tewasnya seorang pria kulit hitam George Floyd saat ditangkap polisi di Minneapolis, AS, pada 25 Mei 2020.
“Wali Kota Keisha Lance Bottoms mengatakan telah menerima pengunduran diri kepala polisi Erika Shields terkait tewasnya Rayshard Brooks pada Jumat malam di Wendy’s,” begitu dilansir Reuters pada Ahad, 14 Juni 2020.
“Saya tidak percaya ini tindakan penggunaan kekerasan fatal yang tepat. Dan saya telah meminta petugas itu segera diberhentikan,” kata Bottoms dalam jumpa pers.
Rayshard Brooks memiliki seorang anak perempuan yang sedang merayakan hari ulang tahunnya pada Sabtu itu.
Aksi protes jalanan merebak di Atlanta pada Sabtu di dekat lokasi penembakan.
Sekitar 100 orang mendesak petugas polisi yang terlibat untuk dituntut secara hukum.
Gerakan demonstrasi Black Lives Matter dan menolak rasisme merebak di AS dan sejumlah negara Barat pasca tewasnya George Floyd, 46 tahun.
Seorang polisi kulit putih bernama Derek Chauvin menangkap George Floyd dan menindih leher belakangnya dengan dengkul selama nyaris 9 menit, yang berujung kematian pria kulit hitam ini.