Inggris Akan Tekan Harga Energi

Reporter

Editor

Rabu, 10 September 2008 19:18 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta : Pemerintah Inggris sedang bernegosiasi dengan perusahaan-perusahaan energi besar untuk memperoleh tingkat tarif gas dan listrik yang paling murah hingga mengurangi tagihan biaya energi bagi konsumen rumah tangga, terutama rumah tangga miskin.

Hal itu dilaksanakan atas desakan serikat pekerja di Inggris walaupun pemerintah beranggapan bahwa cara yang paling efektif untuk menekan pengeluaran energi masyarakat adalah dengan berhemat.

Pemerintahan Perdana Menteri Gordon Brown dilaporkan menghabiskan waktu beberapa bulan untuk menegosiasikan hal itu, walaupun tuntutan Kongres Serikat Buruh Inggris, yakni subsidi langsung pemerintah untuk menekan harga energi bagi rumah tangga tidak mungkin terpenuhi.

Kongres TUC hari Selasa lalu juga mengkritik keuntungan yang diperoleh perusahaan-perusahaan energi akibat kenaikan harga energi dunia, dan mendesak pemerintah memungut pajak keuntungan (windfall tax) dari perusahaan-perusahaan itu. TUC mencatat enam perusahaan energi besar meraup 1,6 miliar poundsterling tahun lalu dan keuntungan itu naik 42 persen tahun ini.

BBC| Ronald

Advertising
Advertising

Berita terkait

Mobil Hemat Energi Rancangan Mahasiswa Indonesia Berkompetisi di KMHE 2023, Jawab Tantangan Krisis Energi Dunia

2 November 2023

Mobil Hemat Energi Rancangan Mahasiswa Indonesia Berkompetisi di KMHE 2023, Jawab Tantangan Krisis Energi Dunia

Kontes mobil hemat energi mempertandingkan rancangan kendaraan yang berfokus pada penghematan bahan bakar.

Baca Selengkapnya

Serangan Udara Rusia Sasar Infrastruktur Energi Ukraina, Kembali ke Strategi Lama?

21 September 2023

Serangan Udara Rusia Sasar Infrastruktur Energi Ukraina, Kembali ke Strategi Lama?

Rusia tampaknya kembali ke strategi lamanya dalam upaya penaklukan Ukraina dengan serangan rudal besar-besaran ke fasilitas energi di Ukraina

Baca Selengkapnya

Kisah Fajar Sidik Abdullah, Anak Buruh Tani Sragen Masuk Top 20 Insinyur Muda versi James Dyson Award

17 Januari 2023

Kisah Fajar Sidik Abdullah, Anak Buruh Tani Sragen Masuk Top 20 Insinyur Muda versi James Dyson Award

Fajar Sidik Abdullah Kelana asal Sragen dinobatkan menjadi 20 insinyur dan inovator muda terbaik dunia versi James Dyson Award. Begini perjuangannya.

Baca Selengkapnya

Krisis Listrik Parah, Presiden Afrika Selatan Absen dari Forum Ekonomi Dunia

16 Januari 2023

Krisis Listrik Parah, Presiden Afrika Selatan Absen dari Forum Ekonomi Dunia

Presiden Afrika Selatan Cyril Ramaphosa tidak akan menghadiri Forum Ekonomi Dunia (WEF) di Davos. Alasannya?

Baca Selengkapnya

IHSG Diprediksi Masih Jeblok Menjelang Akhir Tahun, Tertekan Data Inflasi AS

14 Desember 2022

IHSG Diprediksi Masih Jeblok Menjelang Akhir Tahun, Tertekan Data Inflasi AS

IHSG diperkirakan masih jeblok karena inflasi Amerika Serikat yang kemungkinan besar tidak sesuai dengan ekspektasi pasar.

Baca Selengkapnya

Eropa Bakal Dilanda Resesi Musim Dingin, Apa yang Harus Diantisipasi RI?

6 Desember 2022

Eropa Bakal Dilanda Resesi Musim Dingin, Apa yang Harus Diantisipasi RI?

Uni Eropa yang bakal dilanda resesi musim dingin dan bisa jadi berdampak ke Indonesia. Apa saja yang harus diantisipasi?

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani Sebut Kaum Muda Beruntung Saksikan Respons Negara Hadapi Krisis Global

2 Desember 2022

Sri Mulyani Sebut Kaum Muda Beruntung Saksikan Respons Negara Hadapi Krisis Global

Dalam kondisi yang serba tak pasti, Sri Mulyani mengatakan generasi muda dapat melihatnya sebagai bekal pada masa mendatang.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani Ingatkan Ancaman Krisis Pangan dan Energi 2023

2 Desember 2022

Sri Mulyani Ingatkan Ancaman Krisis Pangan dan Energi 2023

Sri Mulyani melihat potensi memburuknya perekonomian telah bergeser dari ancaman pandemi ke krisis global.

Baca Selengkapnya

COP27 Mesir: Apa Saja yang Gagal, yang Berhasil dan yang Baru

24 November 2022

COP27 Mesir: Apa Saja yang Gagal, yang Berhasil dan yang Baru

Konferensi Perubahan Iklim PBB atau COP27 telah berakhir pada Minggu 20 November 2022. Kebanyakan ilmuwan iklim frustasi dengan hasilnya. Kenapa?

Baca Selengkapnya

Tempo Economic Forum: Ancaman Resesi 2023, IMF Cermati 3 Dampak Invasi Rusia

18 November 2022

Tempo Economic Forum: Ancaman Resesi 2023, IMF Cermati 3 Dampak Invasi Rusia

IMF melihat krisis global karena ketegangan geopolitik akan memperburuk kondisi ekonomi. Krisis pun mendorong negara maju jatuh ke jurang resesi.

Baca Selengkapnya