Ribuan Diungsikan dari India Menjelang Datangnya Topan Amphan

Selasa, 19 Mei 2020 19:39 WIB

Ilustrasi bencana alam (Pixabay.com)

TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah India dan Bangladesh telah memerintahkan otoritas manajemen bencana setempat untuk segera mengungsikan warga dari kawasan pesisir. Hal tersebut menyusul prediksi kedatangan topan super (super cyclone), Amphan. Dikutip dari kantor berita Reuters, topan Amphan diprediksi akan datang pada hari Rabu esok.

"Kami hanya memiliki enam jam untuk mengevakuasi warga dari rumah mereka. Tantangannya, kami juga harus menerapkan pembatasan sosial," ujar otoritas manajemen bencana di India, S.G. Rai, sebagaimana dikutip dari kantor berita Reuters, Selasa, 19 Mei 2020.

Menurut kantor meteorologi dan geofisika di India, topan Amphan berpotensi menjadi topan terparah dalam satu dekade terakhir. Sebab, dari pantauan sejauh ini, Amphan memiliki daya rusak setara badai tingkat 5. Dengan kata lain, dalam waktu singkat, topan Amphan mampu menyapu bersih ladang dan hunian.

Untuk melindungi warga dari topan tersebut, otoritas di India telah menyiapkan kurang lebih 1000 kamp pengungsian. Beberapa di antaranya adalah bekas fasilitas karantina virus Corona yang telah dialihfungsikan. Otoritas setempat berkata, mereka tidak memiliki cukup waktu untuk membuat kamp pengungsian baru sehingga terpaksa mengubah lokasi karantina.

Di Bangladesh, warga diungsikan ke dataran tinggi. Menteri Muda untuk Manajemen Bencana, Enamur Rahman, mengklaim 12 ribu kamp pengungsian sudah disiapkan di sana yang siap menampung hingga 5 juta orang.

"Kami juga memastikan pembatasan sosial tetap dilakukan dengan menjaga jarak antara warga dan meminta mereka memakai masker," klaim Rahman.

Sejauh ini, Amphan dikabarkan memiliki kecapatan angin sebesar 160 kilometer per jam. Dengan kecepatan seperti itu, Amphan diprediksi bisa menyebabkan ombak besar, hujan deras, serta banjir.

Topan Amphan diprediksi akan masuk dari kawasan Chittagong dan Kulna, Bangladesh. Tempat tersebut berjarak 150 kilometer dari lokasi pengungsian komunitas Rohingya. Belum diketahui apakah Rohingya juga ikut diungsikan.

ISTMAN MP | REUTERS

Berita terkait

Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

5 jam lalu

Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

Polisi Kanada pada Jumat menangkap dan mendakwa tiga pria India atas pembunuhan pemimpin separatis Sikh Hardeep Singh Nijjar tahun lalu.

Baca Selengkapnya

Demo Dukung Palestina di Kampus AS Diberangus Polisi, PM Bangladesh: Sesuai Demokrasi?

21 jam lalu

Demo Dukung Palestina di Kampus AS Diberangus Polisi, PM Bangladesh: Sesuai Demokrasi?

Perdana Menteri Bangladesh Sheikh Hasina mengkritik pemerintah Amerika Serikat atas penggerebekan terhadap protes mahasiswa pro-Palestina

Baca Selengkapnya

3.300 Video Seks Sekutu PM Modi Menggegerkan Pemilu India

1 hari lalu

3.300 Video Seks Sekutu PM Modi Menggegerkan Pemilu India

India digegerkan oleh beredarnya video seks oleh seorang politisi yang merupakan sekutu PM Narendra Modi.

Baca Selengkapnya

7 Destinasi Wisata India Favorit Wisatawan Asing

2 hari lalu

7 Destinasi Wisata India Favorit Wisatawan Asing

Menariknya tidak hanya ibu kota India yang megah tapi juga beberapa daerah terpencil yang memikat hati wisatawan mancanegara

Baca Selengkapnya

75 Tahun Hubungan Diplomatik, India dan Indonesia Adakan Pameran dan Seminar Industri Pertahanan

2 hari lalu

75 Tahun Hubungan Diplomatik, India dan Indonesia Adakan Pameran dan Seminar Industri Pertahanan

Pameran sekaligus seminar Industri Pertahanan ini dalam rangka peringatan 75 tahun hubungan diplomatik India-Indonesia.

Baca Selengkapnya

Untuk Pertama Kali, AstraZeneca Akui Vaksin Covidnya Punya Efek Samping Langka

2 hari lalu

Untuk Pertama Kali, AstraZeneca Akui Vaksin Covidnya Punya Efek Samping Langka

Perusahaan farmasi AstraZeneca digugat dalam gugatan class action atas klaim bahwa vaksin Covid-19 produksinya menyebabkan kematian dan cedera serius

Baca Selengkapnya

Ancaman Bom, Lebih dari 50 Sekolah di Ibu Kota India Dievakuasi

2 hari lalu

Ancaman Bom, Lebih dari 50 Sekolah di Ibu Kota India Dievakuasi

Puluhan sekolah di wilayah ibu kota negara India dievakuasi pada Rabu 1 Mei 2024 setelah menerima ancaman bom melalui email

Baca Selengkapnya

Berapa Jumlah Penduduk Bumi Saat Ini? Berikut Penjelasannya

5 hari lalu

Berapa Jumlah Penduduk Bumi Saat Ini? Berikut Penjelasannya

Berapa jumlah penduduk bumi saat ini? Hingga tahun 2024, penduduk bumi mencapai hampir 10 miliar. Berikut ini daftar negara dengan populasi terbanyak.

Baca Selengkapnya

Bukan di Arab, Ini Negara yang 100 Persen Penduduknya Muslim

5 hari lalu

Bukan di Arab, Ini Negara yang 100 Persen Penduduknya Muslim

Negara yang 100 persen penduduknya muslim ternyata bukan di Arab. Lokasinya ada sebelah selatan-barat daya India. Ini ulasannya.

Baca Selengkapnya

Sekolah di Bangladesh Dibuka Kembali Walau Gelombang Panas

5 hari lalu

Sekolah di Bangladesh Dibuka Kembali Walau Gelombang Panas

Perubahan iklim telah berkontribusi pada gelombang panas yang semakin sering, semakin buruk dan semakin panjang selama musim panas di Bangladesh.

Baca Selengkapnya