4 Duta Besar di Negara Nordik Diskusi Virtual Bahas Covid-19

Sabtu, 9 Mei 2020 15:15 WIB

KBRI Stockholm menggelar acara Bincang Virtual pada Jumat, 8 Mei 2020 membahas pandemik virus corona dan perlindungan WNI. Sumber: dokumen KBRI Stockholm

TEMPO.CO, Jakarta - Empat Duta Besar RI di Negara Nordik mengikuti sebuah acara diskusi virtual yang difasilitasi KBRI Stockholm pada Jumat, 8 Mei 2020. Duta Besar Bagas yang juga bertindak sebagai moderator, menyatakan kegiatan ini untuk membina silaturahmi antar Perwakilan Indonesia dan WNI di negara-negara Nordik.

Empat Duta Besar itu adalah Todung Mulya Lubis – Duta Besar dari KBRI Oslo, Duta Besar Muhammad Ibnu Said dari KBRI Kopenhagen, Duta Besar Wiwiek Setyawati Firman dari KBRI Helsinki, dan Duta Besar Bagas Hapsoro dari KBRI Stockholm.

"Pada masa pandemi seperti ini, penting bagi KBRI untuk dapat terus memonitor WNI sekaligus melakukan update mengenai langkah-langkah penanganan Covid-19 secara terpadu dan bahkan kerja sama antar negara di Nordik dengan Indonesia terkait bantuan penanggulangan Covid-19 hingga kerja sama penelitian untuk menemukan vaksin Covid-19," ujar Duta Besar Bagas, dalam keterangan tertulis, Sabtu, 9 Mei 2020.

Menurut Bagas, KBRI Stockholm kini fokus pada perlindungan WNI di masa pandemi dan peningkatan kerja sama Indonesia-Swedia khususnya dalam bantuan penanganan Covid-19 yang hingga saat ini telah dilakukan oleh sejumlah perusahaan Swedia di Indonesia. Di Swedia ada lebih dari 1.300 WNI tinggal di negara itu dan 5 WNI di Latvia.

Saat ini ada sejumlah ilmuwan asal Indonesia yang membantu Swedia untuk menanggulangi Covid-19. Mereka ada yang mengajar di universitas, laboratorium, dan RS Umum di Swedia.

Advertising
Advertising

Duta Besar Bagas meyakinkan KBRI di negara-negara Nordik selalu hadir membantu dan melindungi WNI dan Badan Hukum Indonesia. Bagas juga mengapresiasi upaya WNI di Swedia dan Latvia yang terus aktif menggalang donasi untuk bantuan penanganan Covid-19 di Indonesia.

Bincang Virtual pada Jumat, 8 Mei 2020, diikuti oleh sejumlah WNI yang tinggal di beberapa negara di kawasan Nordik, negara Eropa lainnya, bahkan dari Indonesia. Kegiatan ini dipandang baik untuk terus dilakukan demi menjalin silaturahmi dan komunikasi dengan WNI di Swedia dan Latvia di masa pandemi Covid-19.

Berita terkait

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

1 hari lalu

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

Kemenkes mendapat beberapa laporan yang menunjukkan perubahan gejala pada penderita DBD pascapandemi COVID-19. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

1 hari lalu

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

Selain AstraZeneca, ini deretan vaksin Covid-19 yang pernah digunakan di Indonesia

Baca Selengkapnya

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

1 hari lalu

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

MUI sempat mengharamkan vaksin AstraZeneca. Namun dibolehkan jika situasi darurat.

Baca Selengkapnya

Retno Marsudi Bahas Langkah Perlindungan WNI di Tengah Krisis Timur Tengah

1 hari lalu

Retno Marsudi Bahas Langkah Perlindungan WNI di Tengah Krisis Timur Tengah

Retno Marsudi menilai situasi Timur Tengah telah mendesak Indonesia untuk mempersiapkan diri jika situasi semakin memburuk, termasuk pelindungan WNI

Baca Selengkapnya

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

1 hari lalu

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

Sebanyak 453 juta dosis vaksin telah disuntikkan ke masyarakat Indonesia, dan 70 juta dosis di antaranya adalah vaksin AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

2 hari lalu

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

Astrazeneca pertama kalinya mengakui efek samping vaksin Covid-19 yang diproduksi perusahaan. Apa saja fakta-fakta seputar kasus ini?

Baca Selengkapnya

Apa Itu Kewarganegaraan Ganda bagi Diaspora Indonesia yang Ditawarkan Luhut?

2 hari lalu

Apa Itu Kewarganegaraan Ganda bagi Diaspora Indonesia yang Ditawarkan Luhut?

Luhut menawarkan kewarganegaraan ganda bagi diaspora Indonesia. Apa maksudnya?

Baca Selengkapnya

Profil Maarten Paes, Kiper Klub MLS FC Dallas yang Resmi Jadi WNI

2 hari lalu

Profil Maarten Paes, Kiper Klub MLS FC Dallas yang Resmi Jadi WNI

Maarten Paes memiliki darah Indonesia dari sang nenek yang lahir di Pare, Kediri, Jawa Timur pada 20 Maret 1940.

Baca Selengkapnya

Duta Besar Achmad Ubaedillah Menjenguk WNI yang Ditahan di Penjara Brunei Darussalam

2 hari lalu

Duta Besar Achmad Ubaedillah Menjenguk WNI yang Ditahan di Penjara Brunei Darussalam

Duta Besar Achmad Ubaedillah mengunjungi tiga penjara di Maraburong dan Jerudong pada 30 April 2024. Di sana, dia menemui para tahanan WNI.

Baca Selengkapnya

Maarten Paes Tak Sabar Main untuk Timnas Indonesia, Kemungkinan Besar Tampil di Kualifikasi Piala Dunia 2026 pada Juni

3 hari lalu

Maarten Paes Tak Sabar Main untuk Timnas Indonesia, Kemungkinan Besar Tampil di Kualifikasi Piala Dunia 2026 pada Juni

Maarten Paes yang telah resmi menjadi WNI pada Selasa, 30 April 2024, mengaku tak sabar untuk bermain bersama timnas Indonesia.

Baca Selengkapnya