Dampak Covid-19, Singapore Airlines Diprediksi Rugi Setahun Penuh

Jumat, 8 Mei 2020 17:30 WIB

Singapore Airline tawarkan pembebasan biaya dan pemesanan ulang yang flaksibel untuk seluruh pelanggan.

TEMPO.CO, Jakarta - Singapore Airlines atau SIA diperkirakan untuk pertama kalinya dalam sejarah maskapai itu akan mengalami kerugian sepanjang tahun menyusul wabah virus corona yang memukul sektor penerbangan dunia.

SIA Group, yang memiliki maskapai Singapore Airlines, SilkAir dan maskapai dengan harga tiket murah Scoot, masih berharap bisa mendapat profit dari operasionalnya walaupun sedikit.

Dikutip dari asiaone.com, cash flow operasional SIA group diperkirakan akan negatif periode April – Juni 2020 menyusul pandemik virus corona yang belum memperlihatkan tanda pengurangan secara pasti. Raihan satu tahun penuh SIA akan diumumkan pada 14 Mei mendatang.

Singapore Airlines atau SIA mengurangi layanan penerbangan hingga 96 persen, akibat penutupan perbatasan negara-negara yang mereka layani, akibat wabah virus corona. Foto: @singaporeair

SIA Group dalam keterangan menjelaskan situasi keuangan perusahaan sudah semakin memburuk oleh jatuhnya harga bahan bakar pada Maret 2020 yang menyebabkan kerugian nilai lindung bahan bakar.

Advertising
Advertising

Hedging adalah strategi penilai risiko yang memungkinkan maskapai-maskapai misalnya memperbaiki harga bahan bakar dimuka demi meminimalkan dampak volalitas terhadap operasional mereka. Berkurangnya jumlah penerbangan telah mengarah pada pembelian bahan bakar yang berlebihan menyusul harga bahan bakar yang terus melemah. Walhasil kerugian diperkirakan akan terus berlangsung.

Turunnya jumlah penumpang yang bepergian lewat udara telah membuat banyak maskapai termasuk SIA, harus mengkandangkan sebagian besar burung besinya. Sekarang ini, hanya sekiar 4 persen pesawat SIA dan SilkAir yang masih terbang. Sedangkan pesawat Scoot, hanya 2 persen yang beroperasi dalam dua bulan ke depan.

“Waktu pemulihan dari krisis Covid-19 dan lintasannya, masih belum pasti. Selama ini, SIA Group terus melakukan Langkah-langkah untuk mengurangi biaya pengeluaran, menghemat uang dan secara proaktif membangun liquiditas serta memperkuat neraca kami,” tulis SIA group dalam keterangannya.

Berita terkait

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

1 hari lalu

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

Kemenkes mendapat beberapa laporan yang menunjukkan perubahan gejala pada penderita DBD pascapandemi COVID-19. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

1 hari lalu

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

Selain AstraZeneca, ini deretan vaksin Covid-19 yang pernah digunakan di Indonesia

Baca Selengkapnya

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

1 hari lalu

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

MUI sempat mengharamkan vaksin AstraZeneca. Namun dibolehkan jika situasi darurat.

Baca Selengkapnya

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

1 hari lalu

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

Sebanyak 453 juta dosis vaksin telah disuntikkan ke masyarakat Indonesia, dan 70 juta dosis di antaranya adalah vaksin AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

2 hari lalu

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

Astrazeneca pertama kalinya mengakui efek samping vaksin Covid-19 yang diproduksi perusahaan. Apa saja fakta-fakta seputar kasus ini?

Baca Selengkapnya

Terkini: Pendapatan Garuda Indonesia Kuartal I 2024 Melonjak, Sri Mulyani Kembali Bicara APBN untuk Transisi Energi

3 hari lalu

Terkini: Pendapatan Garuda Indonesia Kuartal I 2024 Melonjak, Sri Mulyani Kembali Bicara APBN untuk Transisi Energi

PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. mencatatkan pertumbuhan pendapatan di kuartal I 2024 ini meningkat hingga 18,07 persen dibandingkan kuartal I 2023.

Baca Selengkapnya

Pendapatan Garuda Indonesia di Kuartal Pertama 2024 Mencapai USD 711,98 Juta

3 hari lalu

Pendapatan Garuda Indonesia di Kuartal Pertama 2024 Mencapai USD 711,98 Juta

PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk mencatatkan pertumbuhan pendapatannya di kuartal pertama 2024 ini meningkat hingga 18,07 persen.

Baca Selengkapnya

Maskapai Penerbangan Ini Harus Bayar Kompensasi 39 Juta Gara-gara Sandaran Kursi Tak Bisa Direbahkan

4 hari lalu

Maskapai Penerbangan Ini Harus Bayar Kompensasi 39 Juta Gara-gara Sandaran Kursi Tak Bisa Direbahkan

Pnumpang maskapai penerbangan ini merasa diperlakukan sebagai penumpang kelas ekonomi meski sudah bayar kelas bisnis.

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

7 hari lalu

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

KPK masih terus menyelidiki kasus korupsi pada proyek pengadaan APD saat pandemi Covid-19 lalu yang merugikan negara sampai Rp 625 miliar.

Baca Selengkapnya

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

8 hari lalu

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

Langkah ini untuk menghindari kebingungan penularan wabah yang terjadi di awal pandemi COVID-19, yang menyebabkan korban jiwa yang cukup signifikan.

Baca Selengkapnya