TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Transportasi Inggris mengatakan akan menggunakan drone untuk mengirim suplai medis selama wabah virus Corona.

Uji coba drone akan dilakukan pekan di depan untuk mengirim suplai ke rumah sakit St Mary Hospital di Isle of Wright.

Dikutip dari Sky News, 27 April 2020, Menteri Transportasi Grant Shapps mengatakan pemerintah telah mengucurkan 28 juta poundsterling awal tahun ini kepada dewan Southampton dan Portsmouth untuk melakukan operasi drone sebagai bagian uji coba yang lebih luas.

Ini adalah bagian dari paket langkah-langkah baru industri transportasi untuk meningkatkan responsnya terhadap pandemi virus Corona.

Ribuan sukarelawan, kendaraan, pesawat terbang dan kapal dari sektor transportasi termasuk Boeing 737, telah dialokasikan sebagai bagian dari Unit Dukungan Transportasi (TSU) baru untuk membantu para responden garis depan melawan virus Corona.

Mereka akan melakukan tugas-tugas seperti memindahkan pasien darurat, serta makanan dan persediaan medis.

Kendaraan Highways England, perusahaan negara manajemen transpotrasi jalan, juga berpotensi digunakan sebagai pusat pengujian COVID-19 bergerak.

Unit mobile tes Corona dikerahkan untuk mengejar ketertinggalan dari target 100 ribu tes COVID-19 per akhir April ini. Sejauh ini, baru 28 ribu tes yang berhasil dilakukan, menurut laporan Reuters pada Ahad.

Kurang lebih akan ada delapan unit yang aktif bergerak mengumpulkan sampel tes. Sampel tersebut kemudian akan dibawa ke laboratorium untuk diuji lebih lanjut. Dari hasilnya, bisa diketahui apakah asal sampel tertular virus Corona atau tidak.

Sementara Network Rail memiliki 8.500 van dan truk kontainer yang dapat digunakan untuk mengangkut barang-barang penting selama krisis.

Shapps juga mengkonfirmasi bahwa dia telah membuat perjanjian dengan Prancis dan Irlandia untuk memastikan kelanjutan distribusi barang termasuk makanan dan obat-obatan.

Sebanyak 26 rute pengangkutan "vital" antara Inggris, Prancis, dan negara-negara Eropa lainnya akan dicakup.

"Berlanjutnya operasi angkutan penumpang dan barang sangat penting bagi ketahanan kita sebagai negara," kata Shapps.

Menteri transportasi juga akan terus meninjau apakah akan memperkenalkan pemindaian bandara untuk virus Corona, setelah dikritik karena pelancong yang memasuki Inggris tidak diperiksa.