Pengemudi WHO Bawa Sampel Virus Corona Tewas Ditembak di Myanmar

Selasa, 21 April 2020 18:13 WIB

Petugas imigrasi Myanmar memeriksa suhu tubuh orang-orang di perbatasan Thailand, Myawaddy untuk mencegah penyebaran virus Corona. [RADIO FREE ASIA]

TEMPO.CO, Jakarta - Pengemudi mobil Organisasi Kesehatan Dunia, WHO yang membawa sampel pasien tes virus Corona tewas dibunuh dalam pertempuran antara pasukan militer Myanmar dengan pemberontak Arakan Army di negara bagian Rakhine kemarin.

Reuters melaporkan informasi kantor PBB di Myanmar di halaman Facebook yang menyatakan Pyae Sone Win Maung sedang melintas di kota Minbya dan tewas ditembak hari Senin kemarin.

"Rekan kerja WHO mengemudikan mobil bertanda UN dari Sittwe ke Yangon, membawa sampel pemantauan COVID 19 untuk mendukung Kementerian Kesehatan dan Olah Raga," demikian pernyataan PBB.

Kementerian Informasi menjelaskan, mobil bertanda UN ditembaki dari arah pemberontak saat membawa sampel cairan pasien dari Rakhine ke kota terbesar, Yangon.

Pemberontak Arakan Army menuding militer Myanmar sebagai pelaku penembakan.

Advertising
Advertising

Militer Myanmar maupun pemberontak Arakan menolak bertanggung jawab atas serangan bersenjata yang menewaskan pengemudi kenderaan PBB itu.

"Mengapa militer mau menembak mereka? Mereka bekerja untuk kami, untuk negara kami. Kami bertanggung jawab untuk itu. Semua orang yang punya otak mengetahui itu.Jika anda warga Myanmar, anda tidak seharusnya bertanya tentang itu," kata Mayor Jenderal Tun Tun Nyi, juru bicara militer Myanmar kepada Reuters.

Dalam serangan bersenjata itu, seorang petugas kesehatan terluka dan saat ini dirawat di rumah sakit.

"Hati saya hancur," kata Htya Win Maung, ayah pengemudi kendaraan WHO yang tewas.

Pertempuran antara pasukan militer Myanmar dengan pemberontak Arakan Army berlangsung intensif sekalipun dunia menyerukan gencatan senjata sehubungan wabah Corona di Myanmar yang telah menewaskan 5 orang dan 119 orang terinfeksi.

Pemberontak Arakan mengumumkan gencatan senjata selama April karena wabah Corona, namun militer Myanmar menolaknya karena pernyataan gencatan senjata dari pihak militer sebelumnya diabaikan pemberontak.

Berita terkait

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

2 hari lalu

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

Langkah ini untuk menghindari kebingungan penularan wabah yang terjadi di awal pandemi COVID-19, yang menyebabkan korban jiwa yang cukup signifikan.

Baca Selengkapnya

Ragam Kegiatan yang Mengganggu Fokus saat Mengemudi

5 hari lalu

Ragam Kegiatan yang Mengganggu Fokus saat Mengemudi

Ada tiga kategori utama pemicu distraksi saat mengemudi, visual, fisik, dan kognitif. Berikut sembilan hal yang bisa mengalihkan perhatian di jalan.

Baca Selengkapnya

Ribuan Warga Rohingya Berlindung ke Perbatasan Myanmar-Bangladesh

7 hari lalu

Ribuan Warga Rohingya Berlindung ke Perbatasan Myanmar-Bangladesh

Ribuan warga etnis Rohingya yang mengungsi akibat konflik di Myanmar, berkumpul di perbatasan Myanmar-Bangladesh untuk mencari perlindungan

Baca Selengkapnya

Deretan Perilaku Pengemudi Arogan, Terbaru Pengendara Fortuner Berpelat TNI Palsu

10 hari lalu

Deretan Perilaku Pengemudi Arogan, Terbaru Pengendara Fortuner Berpelat TNI Palsu

Tempo merangkum deretan laporan mengenai perilaku pengemudi arogan di jalan

Baca Selengkapnya

Saran Ahli Gizi buat Pemudik Arus Balik dengan Kendaraan Pribadi

12 hari lalu

Saran Ahli Gizi buat Pemudik Arus Balik dengan Kendaraan Pribadi

Berikut sejumlah saran ahli gizi buat pemudik yang baru akan melakukan perjalanan balik dengan kendaraan pribadi agar selamat sampai tujuan.

Baca Selengkapnya

5 Persiapan Ideal untuk Berkendara Malam Hari saat Arus Balik Lebaran

15 hari lalu

5 Persiapan Ideal untuk Berkendara Malam Hari saat Arus Balik Lebaran

Berkendara malam hari saat arus balik bisa menjadi pengalaman menantang dan berisiko. Persiapan matang sangat penting untuk keselamatan keluarga.

Baca Selengkapnya

Menlu Thailand Kunjungi Perbatasan dengan Myanmar, Pantau Evakuasi

16 hari lalu

Menlu Thailand Kunjungi Perbatasan dengan Myanmar, Pantau Evakuasi

Menlu Thailand Parnpree Bahiddha-Nukara tiba di perbatasan dengan Myanmar untuk meninjau penanganan orang-orang yang melarikan diri dari pertempuran.

Baca Selengkapnya

WHO: Kardiovaskular dan Pembuluh Darah Jadi Penyebab Kematian Utama Secara Global

16 hari lalu

WHO: Kardiovaskular dan Pembuluh Darah Jadi Penyebab Kematian Utama Secara Global

Kenali ragam penyakit kardiovaskular yang menjadi penyebab utama kematian secara global.

Baca Selengkapnya

Imbas Kecelakaan Diduga Pengemudi Kelelahan, Menhub: Sopir Tidak Boleh Berkendara Lebih dari 8 Jam

17 hari lalu

Imbas Kecelakaan Diduga Pengemudi Kelelahan, Menhub: Sopir Tidak Boleh Berkendara Lebih dari 8 Jam

Kelanjutan investigasi kejadian kecelakaan tunggal oleh bus Rosalia Indah ini bakal diteliti oleh Komite Nasional Keselamatan Transportasi atau KNKT.

Baca Selengkapnya

Hari Kesehatan Sedunia, Akses Pelayanan Bermutu Masih Jadi Harapan

20 hari lalu

Hari Kesehatan Sedunia, Akses Pelayanan Bermutu Masih Jadi Harapan

Hari Kesehatan Sedunia 2024, diharapkan terwujudnya kesehatan bagi semua agar mendapat akses pelayanan kesehatan bermutu.

Baca Selengkapnya