Amazon Dituding Mendiskriminasi Konsumen Palestina, Ini Faktanya

Senin, 17 Februari 2020 06:00 WIB

Amazon, perusahaan raksasa e-commerce. [TACCI]

TEMPO.CO, Jakarta - Sejumlah lembaga HAM internasional menuding perusahaan raksasa e-commerce, Amazon diskriminasi terhadap warga Palestina terkait pengiriman barang ke Tepi Barat, wilayah yang diduduki Israel.

"Diskriminasi mencolok antara konsumen potensial berdasarkan kewarganegaraan mereka di area operasi yang sama," kata Michael Sfard, pengacara HAM Internasional menanggapi kebijakan Amazon, sebagaimana dilaporkan Middle East Monitor, 14 Februari 2020.

Organisasi Peace Now berujar: " kebijakan Amazon yang diskriminasi menambah gambaran keseluruhan sekelompok orang yang menikmati hak kewarganegaraan sementara mereka yang tinggal di wilayah yang sama tidak menikmati."

Di portal pengiriman barang, Amazon menawarkan pengiriman gratis jika alamatnya di Israel.

Namun, konsumen yang beralamat di wilayah Palestina diharuskan membayar biaya pengiriman dengan membayar komisi yang besarannya mulai dari US$24.

Advertising
Advertising

Juru bicara Amazon, Nick Caplin kepada Financial Times mengatakan, warga Palestina hanya dapat menerima layanan bebas pengiriman jika konsumen di wilayah Palestina memasukkan alamat mereka dan memasukkan Israel sebagai negara.

Semua pengiriman Amazon harus melalui Israel untuk bisa masuk ke wilayah pendudukan di Tepi Barat. Hal ini membuat pengiriman jadi lama tertunda.

Sekalipun faktanya pemukiman Israel melanggar hukum internasional, namun sejumlah perusahaan besar termasuk Amazon terus melanjutkan kerja sama nya dengan konsumen di wilayah yang diduduki Israel.

PBB juga telah memasukkan daftar hitam 112 perusahaan yang terus beroperasi di wilayah pendudukan Israel termasuk perusahaan raksasa global seperti Airbnb, Expedia, Opodo dan Motorola.

Berita terkait

AJI Jakarta Ikut Tolak Project Cloud Google untuk Israel, Ini Alasannya

12 menit lalu

AJI Jakarta Ikut Tolak Project Cloud Google untuk Israel, Ini Alasannya

AJI Jakarta dengungkan boikot terhadap project cloud yang dikerjakan Google untuk Israel. Momentumnya diselarasakan dengan Hari Buruh 1 Mei.

Baca Selengkapnya

Hamas: Netanyahu Berusaha Gagalkan Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza

4 jam lalu

Hamas: Netanyahu Berusaha Gagalkan Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza

Pejabat senior Hamas mengatakan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu berupaya menggagalkan kesepakatan gencatan senjata di Gaza.

Baca Selengkapnya

Investigasi Tempo Ungkap Perusahaan Israel Diduga Pasok Spyware ke Indonesia sejak 2017

6 jam lalu

Investigasi Tempo Ungkap Perusahaan Israel Diduga Pasok Spyware ke Indonesia sejak 2017

Empat perusahaan Israel diduga memasok spyware dan surveillance ke Indonesia sepanjang 2017-2023. Polri jadi salah satu sasaran target pengguna.

Baca Selengkapnya

Israel Berencana Usir Warga Palestina dari Rafah ke Pantai Gaza

6 jam lalu

Israel Berencana Usir Warga Palestina dari Rafah ke Pantai Gaza

Israel berencana mengusir warga Palestina keluar dari Kota Rafah di selatan Gaza ke sebidang tanah kecil di sepanjang pantai Gaza

Baca Selengkapnya

10.000 Warga Palestina Hilang di Gaza, 210 Hari Sejak Serangan Israel Dimulai

6 jam lalu

10.000 Warga Palestina Hilang di Gaza, 210 Hari Sejak Serangan Israel Dimulai

Sejauh ini, 30 anak telah meninggal karena kelaparan dan kehausan di Gaza akibat blokade total bantuan kemanusiaan oleh Israel

Baca Selengkapnya

Detektif Swasta Israel Ditangkap di London, Dicari AS atas Dugaan Peretasan

7 jam lalu

Detektif Swasta Israel Ditangkap di London, Dicari AS atas Dugaan Peretasan

Seorang detektif swasta Israel yang dicari oleh Amerika Serikat, ditangkap di London atas tuduhan spionase dunia maya

Baca Selengkapnya

Belgia Kecam Intimidasi Israel dan AS terhadap ICC

7 jam lalu

Belgia Kecam Intimidasi Israel dan AS terhadap ICC

Kementerian Luar Negeri Belgia mengatakan pihaknya "mengutuk segala ancaman dan tindakan intimidasi" terhadap Pengadilan Kriminal Internasional (ICC)

Baca Selengkapnya

Ratusan Mahasiswa Universitas Indonesia Gelar Aksi Simbolik UI Palestine Solidarity Camp

7 jam lalu

Ratusan Mahasiswa Universitas Indonesia Gelar Aksi Simbolik UI Palestine Solidarity Camp

Ratusan mahasiswa Universitas Indonesia menggelar aksi solidaritas bagi warga Palestina dan mahasiswa di Amerika yang diberangus aparat.

Baca Selengkapnya

Hamas dan CIA Bahas Gencatan Senjata Gaza di Kairo

8 jam lalu

Hamas dan CIA Bahas Gencatan Senjata Gaza di Kairo

Para pejabat Hamas dan CIA dijadwalkan bertemu dengan mediator Mesir di Kairo untuk merundingkan gencatan senjata di Gaza.

Baca Selengkapnya

Israel Keluarkan Travel Warning ke Swedia Jelang Perhelatan Eurovision

9 jam lalu

Israel Keluarkan Travel Warning ke Swedia Jelang Perhelatan Eurovision

Israel mengeluarkan travel warning bagi warganya untuk tidak menghadiri kontes lagu Eurovision yang digelar di Malmo, Swedia, pekan depan

Baca Selengkapnya