Korea Selatan Tuding Kru Maskapai KLM Rasis Dipicu Virus Corona

Sabtu, 15 Februari 2020 11:22 WIB

KLM dituding rasis setelah krunya membuat pengumuman di atas kertas dalam bahasa Korea "Toilet Hanya untuk Kru Pesawat"

TEMPO.CO, Jakarta - Warga Korea Selatan ramai-ramai mengecam tindakan diskriminasi ras kru maskapai KLM dipicu pengumuman tertulis di pintu toilet kabin pesawat yang melarang penumpang menggunakannya hanya dalam bahasa Korea.

Berdasarkan foto yang beredar di media sosial Korea Selatan, kru KLM disebut menuliskan pengumuman di secarik kertas bertuliskan tangan: toilet hanya untuk anggota kru."

Pengumuman ini diduga muncul karena wabah virus Corona.

Amarah netizen Korea Selatan muncul setelah penumpang KLM yang terbang dari Amsterdam ke bandara internasional Incheon, di Seoul, menyebarkan foto pengumuman itu ke media sosial pada hari Senin awal pekan ini.

Penumpang yang menyebarkan foto itu menuding KLM mendiskriminasi penumpang Korea Selatan dengan pengumuman yang hanya menggunakan bahasa Korea. Para netizen Korea Selatan panas dan mengecam KLM.

Advertising
Advertising

"Dear KLM... Hari ini, anda membuatnya jadi jelas bahwa anda mendiskriminasi ras. Memanfaatkan Virus Corona sebagai alasan. Anda berutang maaf pada teman saya dan Korea secara luas," tulis seorang pemilik akun Twitter, yang mengunggahnya dalam bahasa Inggris dan Korea.

Ribuan orang meneruskan kicauan itu dan ribuan orang memberi tanda "suka".

Tak lama berselang muncul tagar #BoycottKLM. Tager ini pun menjadi trending di Twitter Korea.

Menanggapi amarah para netizen Korea Selatan, para pejabat tinggi KLM menyatakan permohonan maaf di hadapan para wartawan di Seoul.

Para pejabat KLM ini menyatakan tudingan diskriminasi itu merupakan hal yang sangat serius dan mereka berjanji untuk mencegah agar tidak terulang kembali.

"Ini kesalahan manusia, dan kami tidak akan meremehkannya. Kami sangat menyesalkan atas penilaian diskriminasi ini, yang sungguh tidak diniatkan oleh kru," kata Guillaume Glass, general manajer regional Air France-KLM.

Lagipula, menurut Glass, tidak ada kewenangan kru untuk membuat kebijakan menggunakan toilet hanya untuk kru pesawat.

Kementerian Transportasi Korea Selatan turun tangan pada hari Rabu lalu dengan mengeluarkan pernyataan peringatan kepada KLM atas langkah-langkah diskriminasi itu. Kementerian juga meminta perusahaan KLM untuk tidak mengulanginya lagi.

Duta Besar Belanda untuk Korea Selatan, Joanne Doornewaard juga menyatakan permintaan maaf kepada Menteri Transportasi Kim Hyun-mee atas sikap kru maskapai KLM yang dituding melakukan diskriminasi ras.

Berita terkait

Indonesia Usul Pemotongan Pembayaran Proyek Jet Tempur KF-21 dengan Korea Selatan

2 jam lalu

Indonesia Usul Pemotongan Pembayaran Proyek Jet Tempur KF-21 dengan Korea Selatan

Indonesia mengusulkan pengurangan pembayaran untuk proyek pengembangan jet tempur bersama dengan Korea Selatan.

Baca Selengkapnya

Hasil Piala Asia Putri U-17: Korea Utara Pesta Gol Lawan Korea Selatan 7-0

3 jam lalu

Hasil Piala Asia Putri U-17: Korea Utara Pesta Gol Lawan Korea Selatan 7-0

Laga timnas putri Korea Utara U-17 lawan Korea Selatan menjadi laga pembuka Piala Asia Putri U-17, Senin, 6 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Kasus Suap Tas Dior Istri Presiden Korsel, Jaksa Agung Perintahkan Penyelidikan

13 jam lalu

Kasus Suap Tas Dior Istri Presiden Korsel, Jaksa Agung Perintahkan Penyelidikan

Suap tas Dior istri Presiden Korsel yang mengguncang membuat jaksa agung turun tangan. Tim dibentuk untuk menyelidiki kasus ini.

Baca Selengkapnya

3 Hal yang Paling Banyak Dikeluhkan Wisatawan saat ke Korea Selatan

16 jam lalu

3 Hal yang Paling Banyak Dikeluhkan Wisatawan saat ke Korea Selatan

Korea Tourism Organization mencatat 902 pengaduan dari wisatawan selama tahun 2023

Baca Selengkapnya

Uber Cup 2024: Gregoria Mariska Tunjung, Kemenangan Berarti hingga Terus Melaju

2 hari lalu

Uber Cup 2024: Gregoria Mariska Tunjung, Kemenangan Berarti hingga Terus Melaju

Gregoria Mariska Tunjung terus merebut poin di Uber Cup 2024

Baca Selengkapnya

Parlemen Korea Selatan Loloskan RUU Investigasi Tragedi Hallowen 2022, Selanjutnya?

2 hari lalu

Parlemen Korea Selatan Loloskan RUU Investigasi Tragedi Hallowen 2022, Selanjutnya?

Tragedi Itaewon Hallowen 2022 merupakan tragedi kelam bagi Korea Selatan dan baru-baru ini parlemen meloloskan RUU untuk selidiki kasus tersebut

Baca Selengkapnya

Hasil Piala Thomas 2024: Anthony Sinisuka Ginting Bawa Indonesia Unggul 1-0 atas Korea Selatan

3 hari lalu

Hasil Piala Thomas 2024: Anthony Sinisuka Ginting Bawa Indonesia Unggul 1-0 atas Korea Selatan

Anthony Sinisuka Ginting sukses menyudahi perlawanan sengit tunggal putra Korea Selatan Jeon Heyok Jin pada babak perempat final Piala Thomas 2024.

Baca Selengkapnya

Badan Mata-mata Seoul Tuding Korea Utara Rencanakan Serangan terhadap Kedutaan Besar

3 hari lalu

Badan Mata-mata Seoul Tuding Korea Utara Rencanakan Serangan terhadap Kedutaan Besar

Badan mata-mata Korea Selatan menuding Korea Utara sedang merencanakan serangan "teroris" yang menargetkan pejabat dan warga Seoul di luar negeri.

Baca Selengkapnya

Korea Selatan Tingkatkan Peringatan Terorisme di Kantor Diplomatiknya di Lima Negara

4 hari lalu

Korea Selatan Tingkatkan Peringatan Terorisme di Kantor Diplomatiknya di Lima Negara

Kementerian Luar Negeri Korea Selatan meningkatkan level kewaspadaan terorisme di kantor diplomatiknya di lima negara.

Baca Selengkapnya

Sejarah dan Arti Elemen-elemen dalam Bendera Korea Selatan

4 hari lalu

Sejarah dan Arti Elemen-elemen dalam Bendera Korea Selatan

Bendera Korea Selatan memuat arti tanah (latar putih), rakyat (lingkaran merah dan biru), dan pemerintah (empat rangkaian garis atau trigram hitam).

Baca Selengkapnya